SUKABUMIUPDATE.com - Ikatan Alumni Universitas Parahyangan (Unpar) Bandung bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi melaksanakan program vaksinasi untuk warga lansia, Sabtu (8/5/2021). Pemkab Sukabumi merasa terbantu dengan kegiatan ini sebab dapat mempercepat pelaksanaan vaksinasi di daerah tersebut.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyampaikan apresiasinya terhadap Ikatan Alumni Universitas Parahyangan (Unpar) Bandung yang telah melaksanakan program tersebut. Secara pribadi Marwan merasa bangga sebab merupakan alumni Unpar.
"Hari ini teman-teman satu ikatan alumni dari Universitas Parahyangan mengadakan vaksinasi untuk manula dan pendamping, dimana pemerintah Kabupaten Sukabumi merasa terbantu karena untuk [vaksinasi] lansia ini masih belum tersentuh secara optimal," ungkapnya.
Vaksinasi untuk lansia belum optimal sebab cakupan wilayah Kabupaten Sukabumi yang begitu luas. Sehingga Marwan berharap kegiatan ini menjadi semangat terutama kepada tenaga vaksinator untuk terus memberikan kontribusi layanan vaksin.
“Sehingga masyarakat Kabupaten Sukabumi kuat dalam menghadapi situasi pandemi ini," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi Harun Al Rasyid mengatakan, ada dua titik pelaksanaan vaksin untuk lansia ini yaitu di RSUD Sekarwangi dan GOR Cisaat. Adapun jumlah penerima vaksin ini sebanyak 1.050.
"Jumlah total secara keseluruhan ada di angka 1.050 untuk hari ini saja. Jadi 525 diadakan di GOR Cisaat, 525 lagi di RSUD Sekarwangi. Jadi 1.050 itu sebenarnya yang pendamping 350 orang yang lansianya 750 orang. Jadi setiap dua lansia didampingi pendamping," jelasnya.
Terpisah, Ketua Alumni Universitas Parahyangan Bandung Ivan Sadik memaparkan ada hal yang menjadi alasan Ikatan Alumni Unpar ini melaksanakan program vaksinasi di Kabupaten Sukabumi. Yaitu Bupati Sukabumi alumni Unpar dan melihat dari luasnya daerah di Kabupaten Sukabumi sehingga besar juga kebutuhan terhadap vaksinasi tersebut.
"Pertama pak Bupati Sukabumi ini satu almamater dengan kami, kami sama-sama alumni dari Universitas Parahyangan Bandung dan juga melihat kebutuhan di Sukabumi ini," ujar Ivan.
Dalam kegiatan ini, Unpar menurunkan 25 orang yang dibantu oleh tenaga-tenaga lain yang dipersiapkan Pemkab Sukabumi. "Banyak tenaga-tenaga lain yang juga berjasa buat hari ini yang disiapkan oleh pemkab Sukabumi," jelasnya.