SUKABUMIUPDATE.com - Red Hot Chili Peppers dikabarkan menjual hak atas katalog lagu mereka, mencakup hit 'Under the Bridge', 'Give It Away' dan 'Californication' dengan harga 140 juta USD atau sekira Rp 2,02 triliun.
Mengutip dari New York Post, unit Funk Rock yang digawangi Anthony Kiedis ini menjual hak penerbitan lagu-lagunya ke Hipgnosis, perusahaan investasi musik yang berbasis di London, Inggris.
Dibentuk pada tahun 1982 di Los Angeles, California, Red Hot Chili Peppers adalah band terkenal yang mendapatkan keuntungan besar dari penjualan katalog mereka.
Cuplikan musik video Red Hot Chili Peppers - Californication - (Channel Youtube Red Hot Chili Peppers)</spanTahun lalu, Bob Dylan berhasil menjual katalog 600 lagunya dengan harga 300 juta USD atau sekira Rp 4,3 triliun kepada Universal Music. Lalu ada Steve Nicks yang juga menjual katalog lagu Primary Wave dengan harga 100 juta USD atau sekira Rp 1,4 triliun.
Katalog lagu Red Hot Chili Peppers yang sebagian besar lagu ditulis oleh vokalis Anthony Kiedis, bassis Flea, drummer Chad Smith dan gitaris John Frusciante, menghasilkan antara lima sampai enam juta dolar atau sekira Rp 72,3 miliar sampai Rp 86,8 miliar per tahunnya.
Hipgnosis memang sedang populer akhir-akhir ini. Januari lalu, perusahaan ini mengambil setengah dari katalog lagu Neil Young dengan harga 150 juta USD atau sekira Rp 2,2 triliun.
Awal 2021, Hipgnosis menandatangani kesepakatan dengan Shakira, penyanyi asal Kolombia, mantan gitaris Fleetwood mac Lindsey Buckingham dan produser super eksekutif Jimmy Iovine.
Dalam waktu kurang dari tiga tahun, Hipgnosis memborong katalog lagu sejumlah artis terkenal seperti rapper Timbaland, Wu-Tang Clan's RZA, Blondie, vokalis Pretenders Chrissie Hynde dan Barry Manilow.
