Hati-hati, WhatsApp Anda Bisa Dinonaktifkan dari Jarak Jauh

Kamis 15 April 2021, 08:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Peneliti keamanan Luis Márquez Carpintero dan Ernesto Canales Perena menemukan cacat pada platform berbagi pesan WhatsApp. Bug ini (celah keamanan yang bobol, red) ini  memungkinkan hacker atau penyerang dapat menontaktifkan akun Anda dari jarak jauh dengan hanya mengetahui nomor telepon Anda.

Semua pengguna WhatsApp, menurut Carpintero dan Perena, beriko menghadapi serangan jarak jauh seperti ini. Serangan tersebut mengakibatkan ponsel Anda nonaktif, setelah itu membatasi Anda untuk mengaktifkannya kembali. 

Baca Juga :

Kerentanan ini dapat terjadi jika Anda tidak mengaktifkan fitur keamanan tambahan seperti Autentifikasi Dua Faktor (2FA) untuk akun WhatsApp Anda.

Bug ini pertama kali dilaporkan Forbes, ketika dua peneliti itu membeberkan kekurangan pada aplikasi milik Mark Zuckerberg ini karena kelemahan mendasar. Selain itu, diketahui bug ini tampaknya telah ada cukup lama.

Lemahnya sistem keamanan pada akun WhatsApp Anda memungkinkan penyerang memasuki nomor Anda di WhatsApp yang dipasang di ponsel mereka. 

Meskipun tentu saja, WhatsApp tidak akan memberikan akses kepada si penyerang kecuali mereka berhasil mendapatkan kode OTP enam digit yang biasanya dikirim ke sms ponsel anda jika ada yang mencoba memasuki akun Anda.

Perlu diketahui, jika ada upaya memasukan kode OTP yang salah beberapa kali, 

WhatsApp secara otomatis akan memblokir dan tidak mengirimkan kembali kode OTP kepada si penyerang dalam 12 jam kedepannya.

Di sini, si penyerang akan menggunakan fitur dukungan WhatsApp untuk menonaktifkan nomor telepon anda dari aplikasi. 

Setelah itu, yang mereka butuhkan adalah alamat email baru dan email sederhana yang menyatakan bahwa ponsel telah dicuri atau hilang. Selanjutnya WhatsApp akan menanggapi permintaan ini dan meminta informasi yang dibutuhkan seperti nomor telepon baru serta email baru yang sudah disiapkan oleh si penyerang.

Hal inilah yang membuat akun WhatsApp Anda menjadi statusnya nonaktif. Anda tidak dapat mengakses kembali aplikasi tersebut di ponsel Anda. 

photoScreenshoot cara mengatur Autentifikasi dua faktor untuk mengamankan akun WhatsApp Anda. - (techadvisor.co.uk)</span

Selain itu, Anda juga tidak dapat menghindari penonaktifan tersebut hanya dengan memanfaatkan fitur 2FA di akun WhatsApp Anda, karena akun yang sebelumnya milik Anda, biasanya telah dinonaktifkan melalui email yang dikirim penyerang.

Dalam kasus penonaktifan biasa, Anda sebetulnya dapat mengaktifkan kembali akun WhatsApp dengan cara memverifikasi nomor telepon Anda. Namun, itu tidak mungkin dilakukan jika si penyerang berhasil mengunci proses verifikasi selama 12 jam. 

Artinya, Anda juga akan dilarang mendapatkan kode pendaftaran baru di nomor telepon Anda selama 12 jam. Penyerang juga dapat mengulangi proses upaya masuk yang gagal untuk membatasi akun Anda selama 12 jam lagi saat yang pertama kadaluwarsa.

Dalam kasus ini dapat dilihat, bagaimana WhatsApp pada akhirnya akan memperlakukan ponsel Anda sama seperti seorang hacker atau penyerang dan sistem WhatsApp akan memblokir segala upaya akses masuk yang Anda lakukan.

Dilansir dari Gadgets 350, seorang juru bicara WhatsApp mengatakan bahwa, pengguna dapat mencegah kejadian seperti ini dengan cara mendaftarkan alamat email melalui verifikasi dua langkah.

"Memberi alamat email Anda dengan verifikasi dua langkah akan membantu tim layanan pelanggan membantu orang-orang jika mereka mengalami masalah yang tidak biasa ini," kata juru bicara WhatsApp tersebut.

Menurut juru bicara itu, pihaknya akan mendorong siapa pun yang membutuhkan bantuan untuk dapat mengirimkan email ke tim dukungan WhatsApp sehingga pihaknya dapat melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Namun hingga saat ini, WhatsApp tidak memberikan rincian apa pun apakah mereka akan memperbaiki masalah ini. Yang pasti, permasalahan ini telah diketahui publik dan bukan tidak mungkin dimanfaatkan orang-orang iseng yang tidak bertanggung jawab.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Nasional28 Maret 2024, 16:42 WIB

UU DKJ Disahkan: Pilgub Jakarta Dipilih Langsug, Bagaimana Wacana Sukabumi Masuk Aglomerasi?

Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia atau DPR RI resmi mengesahkan Rancangan Undang-Undang tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ) menjadi undang-undang.
Monas, salah satu ikon DKI Jakarta | Foto : Ist
Sehat28 Maret 2024, 16:30 WIB

Mencegah Asam Lambung Naik: 7 Kebiasaan Ini Harus Anda Lakukan Jika Ingin Sembuh

Ada beberapa kebiasaan yang bisa dilakukan untuk mengobati asam lambung naik.
Ilustrasi - Ada beberapa kebiasaan yang bisa dilakukan untuk mengobati asam lambung naik. (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Life28 Maret 2024, 16:12 WIB

6 Cara Melatih Diri Agar Lebih Dewasa Secara Emosional, Terapkan Kebiasaan Ini!

Untuk menjadi lebih dewasa seseorang harus melakukan kebiasaan sehari-hari yang membantu proses tersebut. Yuk simak sederet cara agar lebih dewasa secara emosional berikut ini!
Ilustrasi. Orang dewasa emosional yang sukses. Sumber foto : Pexels/Ketut Subiyanto
Life28 Maret 2024, 16:00 WIB

Sikapnya Beda Bund! Kenali 10 Ciri Anak Mengalami Anxiety Disorder

Jika Ayah Bunda menduga bahwa anak mungkin mengalami Anxiety Disorder, penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan mental untuk evaluasi dan perawatan yang tepat.
Ilustrasi. Ciri Anak Mengalami Anxiety Disorder, Sikapnya Beda. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi28 Maret 2024, 15:55 WIB

Apresiasi Pengesahan UU Desa, Apdesi Sukabumi Siap Kawal Pembentukan Regulasi Turunannya

Ketua Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (DPC Apdesi) Kabupaten Sukabumi Deden Deni Wahyudin menyampaikan ucapan terima kasih kepada DPR dan Pemerintah.
Deden Deni Wahyudin, Ketua APDESI Kabupaten Sukabumi | Foto : dok.Sukabumi Update
Sehat28 Maret 2024, 15:39 WIB

Air Rebusan vs Air Galon untuk Minum Lebih Sehat Mana? Simak Penjelasannya!

Updaters harus mengetahui plus minus meminum air rebusan dan air galon agar tidak salah memilih untuk konsumsi rumah tangga.
Ilustrasi. Air minum. Perbedaan air rebusan dan air galon. Sumber foto : Pixabay/Pexels
Sehat28 Maret 2024, 15:30 WIB

5 Infused Water Untuk Mengatasi Asam Urat yang Mudah Dibuat di Rumah

Berikut ini berbagai infused water yang bisa membantu mengatasi serangan asam urat
Ilustrasi - 5 Infused Water Untuk Mengatasi Asam Urat yang Mudah Dibuat di Rumah (Sumber : Freepik/picoftasty)
Keuangan28 Maret 2024, 15:15 WIB

Ramai Pajak THR 2024, Benarkah Tunjangan Hari Raya yang Diterima Pekerja jadi Lebih Kecil?

Warganet ramai membahas pajak penghasilan (PPh) pasal 21 dengan skema terbaru khususnya yang diterapkan pada bulan diterimanya THR 2024
Ilustrasi - Ramai Pajak THR 2024, Benarkah Tunjangan Hari Raya yang Diterima Pekerja jadi Lebih Kecil? (Sumber : Freepik)
Inspirasi28 Maret 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Staff/Crew di Gerai Es Krim, Penempatan Baros Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Staff/Crew di Gerai Es Krim, Penempatan Baros Sukabumi. (Sumber : Freepik.com/@freepic.diller)
Sehat28 Maret 2024, 14:51 WIB

Kolang-kaling Bisa Bikin Awet Muda? Ini 7 Manfaat Caruluk untuk Kesehatan!

Kolang Kaling atau buah Atap, juga disebut Caruluk oleh orang Sunda Sukabumi. Caruluk seringkali memang dijadikan penganan manis, terutama saat bulan puasa. Padahal, Kolang Kaling penuh manfaat jika dikonsumsi sehari-hari hingga mencegah penuaan dini.
Manfaat buah Kolang Kaling untuk kesehatan tubuh. Sumber foto : YouTube / Galeri Rasa Channel