Macet di Jampang Tengah Sukabumi Sampai Malam, Gara-gara Jalan Berlumpur

Minggu 11 April 2021, 20:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jalan provinsi ruas Jampang Tengah-Kiara Dua Kabupaten Sukabumi mengalami macet total. Kemacetan terjadi di Kampung Bungur RT 16/04 Desa Bojongjengkol, Kecematan Jampang Tengah.

Kondisi ini disebabkan bubarnya penonton dan peserta balapan motor grasstrack di Sirkuit Bukit Hanjeli Desa Bojongjengkol Minggu, 11 April 2021. Dalam poster informasi yang tersebar, kegiatan tersebut digelar pada 10-11 April 2021 dengan 25 kelas yang dilombakan.

"Saya dari pukul 15.30 hingga bisa jalan 18.30 WIB. Hampir empat jam. Belum yang di belakang saya," kata salah satu pengguna jalan, Hamidah kepada sukabumiupdate.com.

Kemacetan ini bermula ketika para penonton dan peserta grasstrack bubar dari arah perbukitan menuju jalan aspal yang dilintasi pengguna jalan lainnya.

"Awalnya macet total karena mendahulukan mereka. Lalu diatur buka tutup. Selain macet juga lumpur ke jalan aspal," tambah Hamidah.

photoKemacetan di Jampang Tengah, Minggu, 11 April 2021. - (Istimewa)

Kepala Kepolisian Sektor Jampang Tengah Ajun Komisaris Polisi Usep Nurdin membenarkan adanya kemacetan tersbut. "Tadi sore bubaran acara grasstrack," katanya.

"Tadi bubaran sekira pukul 17.00 WIB dan pada waktu Magrib sudah terurai. Sekarang kondisi sudah lancar," jelasnya.

Sementara berdasarkan sumber informasi lain dari warga yang menyiarkan situasi di lokasi, kemacetan masih terjadi hingga malam, setidaknya hingga berita ini ditayangkan.

Salah seorang warga Surade bernama Demmy juga menuturkan kemacetan terjadi sepanjang lima kilometer sejak pukul 15.00 WIB hingga malam ini.

Catatan redaksi: Naskah berita ini diubah pada Minggu, 11 April 2021 pukul 20.57 WIB. Perubahan terjadi pada paragraf terakhir berupa penambahan keterangan dari salah satu narasumber.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sehat19 April 2024, 20:00 WIB

8 Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Updaters Wajib Mengetahui Apa Saja Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat.
Ilustrasi - Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat (Sumber : pexels.com/@Sebastian Coman Photography)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 19:25 WIB

Gelar Perundingan Kebonpedes, Kader PDIP Minta Yudi Suryadikrama Maju Pilkada Sukabumi

Sejumlah kader PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi menggelar pertemuan dalam rangka menyikapi pemilihan bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan dihelat pada 27 November 2024 mendatang.
Kader PDI Perjuangan menggelar Perundingan Kebonpedes, Jumat (19/4/2024) | Foto : Syams
Sukabumi19 April 2024, 19:15 WIB

SDN Sundawenang Sukabumi Dibobol Maling, Pelaku Gondol Proyektor dan Gitar

Berikut kronologi kejadian SDN Sundawenang Parungkuda Sukabumi dibobol maling. Pelaku sempat kepergok dan dikejar penjaga sekolah.
SDN Sundawenang Parungkuda dibobol maling, Jumat (19/4/2024). (Sumber : Istimewa)