Bumbu Hanya 5 Macam, Cara Warga Pesisir Sukabumi Bakar Ikan Tongkol

Minggu 04 April 2021, 07:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ikan Tongkol bakar menjadi sajian khas jika berkunjung ke pesisir selatan Kabupaten Sukabumi. Dengan bumbu dan tampilan sederhana, warga Palabuhanratu Sukabumi memang punya cara khusus bakar ikan tongkol.

Ikan tongkol bakar bumbu sederhana ini juga jadi buruan pengunjung saat berlibur ke kawasan Pantai Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa barat. Bisa disajikan dengan berbagai variasi, mulai digoreng, pindang atau cue tapi dibakar selalu jadi pilihan favorit.

Baca Juga :

Dibakar bumbu pesisir dengan sambal jahe dan nasi liwet, paket pilihan utama untuk disantap di pesisir pantai Palabuhanratu. Kepada sukabumiupdate.com, Yeni (42 tahun) warga Panyairan, Palabuhanratu siap berbagi resep dan cara membakar tongkol dengan bumbu khas tersebut.

"Kan orang suka bingung memasak ikan tongkol itu agak susah karena selain bumbunya bikinnya juga ribet, kalau disini kita sederhana aja," ujar Yeni.

photoProses bakar ikan tongkol ala warga pesisir Palabuhanratu Sukabumi - (NANDI)</span

Berikut cara mengolah ikan tongkol sebelum dibakar ala warga pesisir Palabuhanratu;

- Siapkan Ikan tongkol berukuran sedang yang masih segar.

-  Cuci terlebih dahulu, bagian dalam perut dibuang termasuk insang

-  Selanjutkan ikan dibelah dan disayat sayat sesuai selera

- Kemudian direndam ke dalam bumbu penyedap rasa sebelum dibakar.

Sebelum dibakar siapkan bumbu oles dari 5 macam bahan sederhana, yaitu ketumbar, saos, kecap, minyak, penyedap rasa. 

 "Ikan Tongkol dibakar dengan arang kayu atau batok kelapa. Siapkan api pembakaran bikin merata terlebih dulu. Dibakar sambil terus dioles atau taburi dengan bumbu, hingga ikan matang," sambung Yeni.

 "Siapkan sambal jahe karena ikan dengan bumbu bakar ini menurut saya pas dicocol sambal jahe dan nasi liwet," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)