Anak Tebas Leher Ayah Hingga Tewas, Korban Bangunkan Pelaku dari Tidur

Jumat 02 April 2021, 15:09 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sosok Rudi (50 tahun) yang tewas ditebas leher oleh anak kandungnya AS (21 tahun) dikenal sebagai pribadi yang baik semasa hidupnya. Saat kejadian, sang ayah membangunkan pelaku dari tidurnya, untuk diminta menjaga toko peralatan pancing milik korban.

Kejadian naas yang menimpa pria pemilik toko peralatan pancing itu berawal saat korban membangunkan pelaku yang merupakan anak kandungnya. Kamis kemarin sekitar pukul 13.00 WIB, pelaku dibangunkan oleh bapaknya untuk disuruh menunggu toko peralatan pancing.

Bukannya menuruti perintah orang tua, pelaku malah mengambil sebilah golok dan langsung membacok leher korban sebanyak tiga kali. Korban saat itu tengah duduk depan toko peralatan pancing.

Perbuatan sadis itu dilakukan AS di hadapan ibu serta adiknya yang saat itu berada di lokasi kejadian. "Korban dikenal baik dengan warga. Tak menyangka akan mengalami nasib nahas dan meninggal dunia di tangan anak kandungnya," kata Ade, seorang warga yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian di Kampung Sayang Kaak RT 2/RW 5, Desa Nyalindung, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, kepada wartawan, Jumat (2/4/2021). 

photoPelaku tebas leher ayah kandung di Cugenang Cianjur saat diamankan di Kantor Polisi - (istimewa)</span

Ade menyebutkan, pelaku pernah mengenyam pendidikan di luar Cianjur. "Memang dalam beberapa waktu terakhir, pelaku sering menyendiri dan melamun. Namun, tidak tahu persis apa yang menjadi pemicu sehingga pelaku nekat menghabisi bapak kandungnya itu," jelasnya. 

Sementara itu, Kapolsek Cugenang Kompol Woro Wuryani menjelaskan, jajarannya masih menyelidiki dan mendalam kasus penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia. "Hingga saat ini pelaku belum banyak memberikan keterangan. Kami juga masih sulit untuk berkomunikasi dengan pelaku," kata Woro. 

Baca Juga :

Woro menyebutkan, belum dapat memastikan motif pelaku yang tega menghabisi nyawa bapak kandungnya itu. "Kami juga akan melakukan pemeriksaan kejiwaan pelaku. Sehingga dapat memastikan motif dari pelaku hingga nekat menghabisi nyawa bapak kandungnya," tandasnya. 

Sebelumnya, seorang anak di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, tega membacok ayah kandungnya hingga tewas. Pelaku kini telah diamankan di Mapolsek Cugenang. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi06 November 2024, 22:40 WIB

Dispar Sukabumi Bentuk Tim untuk Akomodasi Inovasi di Sektor Pariwisata dan Ekraf

Dispar berharap dengan dibentuknya Tim Kreatif ini dapat membangun citra Pariwisata Kabupaten Sukabumi.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Sendi Apriadi. (Sumber : Dok. Pribadi/Facebook)
Sukabumi06 November 2024, 22:13 WIB

Harta Benda Ikut Hanyut, Cerita Suherman Korban Banjir Cikondang Kota Sukabumi

Suherman (65 tahun) merupakan salah satu warga yang terdampak banjir di Kampung Cikondang Legok, Rt 07/02, Kelurahan Cikondang, Kecamatan Citaming, Kota Sukabumi.
Suherman, korban banjir di Cikondang Kota Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi06 November 2024, 21:37 WIB

Tinjau Lokasi Banjir di Kota Sukabumi, Pj Gubernur Jabar Imbau Warga Waspada Cuaca Ekstrem

Dalam kunjungannya, Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin juga menyoroti kondisi sempadan sungai di lokasi terdampak banjir di Kota Sukabumi.
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin didampingi Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji saat meninjau lokasi terdampak banjir di Cikondang, Rabu (6/11/2024). (Sumber Foto: Dokpim Pemkot Sukabumi)
Sehat06 November 2024, 21:00 WIB

4 Bahaya Henti Jantung Mendadak: Kerusakan Otak, Koma Hingga Resiko Kematian

Henti jantung adalah kondisi yang memerlukan penanganan cepat.
Ilustrasi. Bahaya Henti Jantung Mendadak: Kerusakan Otak, Koma Hingga Resiko Kematian (Sumber : pixabay.com/@AbdKarimAlias)
Sukabumi Memilih06 November 2024, 20:45 WIB

Pemuda Pancasila Dorong Sukabumi Fokus Kembangkan Potensi Wisata dan Ekonomi

etua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Sukabumi, Heru Herlambang, menyampaikan sejumlah pesan dan aspirasi dalam pertemuannya dengan calon wakil bupati Sukabumi nomor urut 2, Andreas
Silaturahmi Calon Wakil Bupati Sukabumi, Andreas dengan Ketua Pemuda Pancasila, Heru Herlambang | Foto : Istimewa
Sehat06 November 2024, 20:30 WIB

Termasuk Gangguan Katup Jantung, 8 Penyakit Ini Bisa Memicu Henti Jantung!

Gangguan ritme jantung yang dapat menyebabkan henti jantung mendadak, dan dikenal dengan nama Sindrom Long QT.
Selain penyakit jantung, faktor-faktor lain juga dapat meningkatkan resiko henti jantung. (Sumber : Pixabay/Jan Bergman)
Sukabumi06 November 2024, 20:23 WIB

Dukung Program Prabowo, Kapolres Sukabumi Bagikan Suplemen Gratis untuk Sopir Truk

Untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas (lakalantas) selama perjalanan, Kapolres Sukabumi, AKBP Samian memberikan bantuan suplemen kepada para sopir truk angkutan barang di Terminal Cibadak, Rabu (6/11/2024).
Kapolres Sukabumi AKBP Samian bagikan suplemen ke sopir truk di terminal Cibadak | Foto : Dok, Humas Polres Sukabumi
Life06 November 2024, 20:00 WIB

Curhat kepada Orang yang Dipercaya, 10 Cara Mudah Menjaga Kesehatan Mental

Menjaga kesehatan mental sama pentingnya dengan menjaga kesehatan fisik.
Ilustrasi - Kesehatan mental yang baik memungkinkan kita untuk menikmati hidup secara penuh, membangun hubungan yang sehat, dan mencapai potensi maksimal.(Sumber : Freepik.com)
Jawa Barat06 November 2024, 19:47 WIB

Pemprov Jabar Dorong Penerapan Blockchain di 27 Pemda untuk Tingkatkan Pelayanan Publik

Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, mendorong penerapan teknologi blockchain di seluruh pemerintahan daerah (pemda) di 27 kabupaten/kota di Jawa Barat
Pj Gubenur Jabar Bey Machmudin saat membuka Local Government Blockchain Forum and Festival 2024 di Hotel Pullman, Kota Bandung, pada Rabu (6/11/2024) | Foto : Diskominfo Jabar
Nasional06 November 2024, 19:38 WIB

Tingkatkan Kompetensi Jurnalis Indonesia, Dewan Pers Apresiasi BRI Fellowship Journalism 2025

Pembukaan pendaftaran BRI Fellowship Journalism 2025 berlangsung hingga 30 November 2024.
Program BRI Fellowship Journalism 2025 diapreasiasi Dewan Pers. (Sumber Foto: Istimewa)