8 Film Pendek Indonesia Yang Mendunia

Selasa 30 Maret 2021, 17:53 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Berbagai film Indonesia telah menorehkan prestasi di kancah internasional, ternyata film pendek karya anak bangsa juga sudah banyak yang mendunia lho! Bahkan sampe dapet penghargaan di sejumlah Festival Film Internasional.

1. The Seen and Unseen

photoCuplikan film The Seen and Unseen. - (IMDb)</span

Film Pendek ini bercerita tentang dua anak kembar bernama Tantri dan Tantra yang mempunyai ikatan batin sangat kuat. Suatu hari, Tantra mengalami sakit dan akhirnya meninggal dunia, tetapi setelah itu Tantri mengalami berbagai kejadian mistis.

Meskipun film ini tidak terlalu terkenal di Indonesia, film berjudul asli Indonesia "Sekala Niskala" ini ternyata populer di ajang Toronto International Film Festival pada tahun 2017.

2. On the Origin of Fear

photoCuplikan film On the Origin of Fear. - (IMDb)</span

Film pendek karya Bayu Prihantono ini bercerita tentang situasi di masa orde baru, dimana pemerintahan saat itu diwarnai berbagai pelanggaran HAM dan kekerasan. 

Film ini berhasil diputar di Festival Film Venice International pada tahun 2016.

3. 05.55

photoCuplikan film 05.55 - (IMDb)</span

Mengambil latarbelakang kisah nyata peristiwa gempa bumi di Yogyakarta yang terjadi pada tahun 2006. Film ini mempunyai suasana yang sangat mencekam tanpa dialog dibalut dengan format hitam putih.

Film ini berhasil mendapatkan penghargaan seperti kategori Best Cinematography di Global Short Film Award pada tahun 2016.

4. Prenjak

photoCuplikan film Prenjak. - (IMDb)</span

Film ini menceritakan tentang seorang wanita bernama Diah yang berjualan korek api dengan harga tinggi namun malah laris. Ternyata korek yang dijual Diah itu mempunyai kekuatan magis yakni mampu melihat secara transparan pakaian orang lain.

Film ini telah ditayangkan tiga kali di Festival Film Cannes pada tahun 2013 dan berhasil mendapatkan penghargaan sebagai film pendek terbaik di Le Prix Decouverte Leica Cine.

5. Kado (A Gift)

photoCuplikan film Kado (A Gift) - (IMDb)</span

Mengangkat tema pergaulan remaja yang masih mencari jati dirinya, film ini dianggap cocok banget dengan kehidupan remaja. Film berdurasi 15 menit ini berhasil mendapatkan penghargaan sebagai Film Pendek terbaik untuk kategori Orizzonti di Venice International Film Festival tahun 2018.

6. Maryam

photoCuplikan film Maryam - (IMDb)</span

Menceritakan tentang seorang pembantu bernama Maryam yang beragama Islam namun bekerja di sebuah keluarga Katolik. Karena tuntutan ekonomi, Maryam harus merawat dan menemani majikannya yang mengidap autis ke gereja.

Film yang rilis pada tahun 2002 silam ini mendapatkan penghargaan sebagai Best Short Movie di Venice International Film Festival pada tahun 2014 karena dari segi estetika dan tolrenasi yang ditonojolkan oleh film ini.

7. Ballad of Blood and Two White Buckets

photoCuplikan film Ballad of Blood and Two White Buckets - (IMDb)</span

Berkisah tentang pasangan suami istri penjual saren (makanan khas Indonesia berbahan dasar darah binatang yang disembelih, red). Alur cerita yang anti-mainstream bikin film yang dirilis pada tahun 2018 ini mendapatkan nominasi di Toronto International Film Festival.

8. Bersama Lebih Lama

photoCuplikan film Bersama Lebih Lama - (IMDb)</span

Film ini menceritakan tentang perjuangan pasangan yang LDR (Long Distance Relationship atau hubungan jarak jauh) Jakarta-Paris. Pasangan ini berhasil menjaga dan menjalani hubungan dengan baik berkat teknologi yang canggih.

Film ini berhasil mendapatkan penghargaan di ajang Asian Digital Media Awards pada tahun 2018 dan menyabet nominasi Best Branded Content Project dari asosiasi media dunia atau WAN-IFRA.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak