Tips Teknologi dari Kaspersky, Jangan Izinkan Akses Kamera Sembarangan

Senin 29 Maret 2021, 03:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Survei oleh Kaspersky, perusahaan keamanan siber multinasional, mengungkap hampir seperempat (23 persen) pengguna online selalu memberikan izin kepada aplikasi dan layanan untuk mengakses mikrofon atau kamera atau webcam mereka. Survei dilakukan terhadap 15 ribu orang secara global pada periode September-Oktober lalu.

Izin terbesar datang dari pengguna berusia 25-34 tahun (27 persen). Sedang pada pengguna dengan demografi usia yang lebih tua tampak kehati-hatian yang lebih besar. Sebanyak 38 persen dari pengguna yang berusia 55 tahun ke atas, misalnya, menyatakan tidak pernah memberikan akses kepada mirophone atau kamera pada setiap layanan maupun aplikasi.

Kabar baiknya, hasil survei ini diiringi dengan kesadaran keamanan yang cukup tinggi terhadap webcam secara keseluruhan. Hampir enam dari sepuluh (59 persen ) khawatir bahwa seseorang dapat mengawasi mereka melalui webcam tanpa disadari, dan 60 persen mewaspadai bahwa hal ini dapat dilakukan melalui perangkat lunak berbahaya.

"Hal ini menunjukkan kemungkinan lebih banyak orang secara proaktif melindungi teknologi mereka di masa depan saat mulai beradaptasi dengan pekerjaan jarak jauh dan peran aplikasi kolaboratif," kata Marina Titova, Head of Consumer Product Marketing di Kaspersky, dalam keterangan tertulis yang dibagikan Jumat, 26 Maret 2021.

Dia mengutip ketergantungan masyarakat dunia kepada aplikasi konferensi video selama setahun terakhir gara-gara pandemi Covid-19. Pertumbuhan pesat aplikasi itu disebutnya sampai menyebabkan kekurangan pasokan webcam hampir di seluruh dunia.

Menurut Kaspersky, cara terbaik untuk menyeimbangkan kewaspadaan sembari memanfaatkan sarana komunikasi modern tersebut adalah dengan melakukan pertimbangan yang cermat seputar aplikasi dan layanan yang digunakan. Caranya, membaca secara seksama izin apa saja yang diminta.

"Misalnya, jika aplikasi panggilan video memiliki izin kamera, itu masuk akal. Namun jika terdapat aplikasi tanpa fungsi relevan meminta akses ke mikrofon tanpa alasan yang dapat dibenarkan, mungkin lebih baik untuk menyelidiki dan mempelajari izin lebih jauh," kata Marina.

Untuk merasa lebih aman saat menggunakan webcam dan memastikan bahwa peningkatan komunikasi virtual selaras dengan orang-orang yang melindungi privasi dan keamanan mereka, Kaspersky memberikan beberapa saran berikut:

1. Menggunakan penutup webcam sederhana dan berdedikasi untuk memberikan perasaan tenang dan nyaman saat alat tidak digunakan.

2. Menggunakan solusi keamanan efektif yang menawarkan perlindungan tingkat lanjut dan mencakup banyak perangkat termasuk perangkat PC, Mac, Android, dan iOS. Aplikasi seperti Kaspersky Security Cloud bisa menjadi opsi untuk melindungi dari akses tidak sah ke mikrofon.

3. Menganalisis aplikasi yang saat ini Anda izinkan untuk mengakses kamera web atau mikrofon, dan hapus izin jika itu tidak relevan.

4. Untuk memperoleh pemahaman mendalam mengenai privasi online di jejaring sosial, dapat digunakan fitur seperti Privacy Checker milik Kaspersky. Ini diklaim sebagai alat sederhana yang menjelaskan setiap pengaturan di jejaring sosial yang dipilih dan memberikan saran tentang berbagai pengaturan tingkat privasi pada platform yang berbeda.

Sumber: TEMPO.CO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Inspirasi23 Januari 2025, 08:21 WIB

Link Pengumuman Hasil Akhir Seleksi CPNS Kota Sukabumi 2024

Pelamar CPNS Kota Sukabumi 2024 yang lulus berhak melanjutkan ke tahap berikutnya yakni Pengisian DRH pada rentang waktu 23 Januari sampai 21 Februari 2025.
Link Pengumuman Hasil Akhir Seleksi CPNS Kota Sukabumi 2024 (Sumber : Instagram/@bkpsdmkotasukabumi)
Food & Travel23 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Pasta Makaroni Lasagna Saus Bolognese Daging Cincang Mozza

Selamat mencoba Pasta Makaroni Lasagna Saus Bolognese Daging Cincang Mozza di rumah!
Ilustrasi. Pasta Makaroni Lasagna Saus Bolognese Daging Cincang Mozza (Sumber : Freepik/@fahrwasser)
Science23 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Januari 2025, Potensi Hujan dari Siang Hingga Malam Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di pagi dan siang hari pada 23 Januari 2025.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di pagi dan siang hari pada 23 Januari 2025. Sukabumi (Sumber : Pixabay)
Internasional22 Januari 2025, 23:54 WIB

Amerika Serikat Keluar dari WHO, Ini Penyebabnya

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kembali menarik negara tersebut dari keanggotaan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melalui perintah eksekutif yang ditandatangani pada hari pertama masa jabatannya sebagai presiden ke-47.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 Januari 2025, 23:29 WIB

Mendagri Usul Tiga Opsi Waktu Pelantikan Bupati Sukabumi, Kapan?

Akan tetapi, belakangan muncul opsi untuk menunda pelantikan tersebut. Sebab, sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi masih berjalan, termasuk Kabupaten Sukabumi.
Ilustrasi Psangan Kepala Daerah | Foto : Istimewa
Sukabumi22 Januari 2025, 22:58 WIB

Survei Penilaian Integritas KPK 2024: Kota dan Kabupaten Sukabumi Masuk Kategori Rentan

Dalam survei yang dilakukan terhadap 94 kementerian/lembaga, 37 pemerintah provinsi, 508 kabupaten/kota, serta dua BUMN ini, Kabupaten Sukabumi dan Kota Sukabumi masuk dalam kategori "Rentan."
Hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) tahun 2024 oleh KPK | Foto : Tangkapan layar youtube KPK
DPRD Kab. Sukabumi22 Januari 2025, 22:03 WIB

Datangi DPRD Sukabumi, Warga Bahas Krisis Listrik Di Pajampangan

Pajampangan menghadapi krisis listrik akibat seringnya pemadaman tanpa sebab yang jelas. Hal itu, membuat puluhan masyarakat yang tergabung dalam JPMSS menggelar audiensi dengan DPRD Sukabumi
Jaringan Pergerakan Masyarakat Sukabumi Selatan (JPMSS) menggelar audiensi bahas soal listrik dengan DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Nasional22 Januari 2025, 21:42 WIB

Akui Banyak Keluhan, Zainul DPR RI Sebut Program Makan Bergizi Gratis Stabil Setelah 3 Bulan

Anggota DPR RI Zainul Munasichin mengaku mendapatkan banyak laporan masyarakat terkait persoalan yang terjadi dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis tersebut.
Zainul Munasichin, Anggota DPR RI Komisi 9 Fraksi PKB saat diwawancarai di Al-Masthuriyah | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi22 Januari 2025, 21:02 WIB

PN Cibadak: Ekskusi Lahan Di Palabuhanratu Tetap Berlanjut Meski Diprotes Nyerempet Tanah PUPR

Protes dari pemilik warung yang mengklaim tanah tersebut milik Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Maruli menegaskan bahwa hingga saat ini tidak ada surat keberatan resmi dari PUPR.
Warga protes bangunannya turut digusur padahal berada di tanah milik PUPR di Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Nasional22 Januari 2025, 20:39 WIB

INTANI dan INTI Apresiasi Prabowo Stop Impor Pangan Dalam 100 Hari Kerjanya

INTANI bersama INTI mengapresiasi kebijakan Presiden Prabowo Subianto menyetop impor pangan dalam 100 hari kerjanya.
Ketua INTANI Guntur Subagja Mahardika pada acara Talkshow Perpajakan Modern Berbasis Coretax yang Mendukung Ketahanan Pangan. (Sumber Foto: Istimewa)