Kantongi Identitas Pelaku Todong Pistol di Cianjur, Polisi: Pakai Airsoft Gun

Kamis 04 Maret 2021, 14:31 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi telah mengantongi identitas terduga pelaku penodongan pistol di Cianjur. Polisi menyebut terduga pelaku menggunakan airsoft gun

Aksi koboi jalanan itu dilakukan di ruas Jalan Siti Jenab, Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Selasa (2/3/2021) sekitar pukul 20.30 WIB

Berdasarkan hasil penyelidikan, polisi sudah mendapatkan alur kepemilikan mobil dari terduga pelaku. 

"Sudah dalam penanganan tapi lebih jelasnya ke Satreskrim, yang jelas itu mobil yang sudah dijual kepada seorang pensiunan guru yang beralamat di Komplek BLK Residence dan yang membawa kendaraan tersebut pada saat kejadian itu anaknya," ujar Kabag Ops Polres Cianjur, Kompol M Alan Haikel, kepada wartawan, Kamis (4/3/2021). 

Baca Juga :

Lanjutnya, pihak kepolisian pun sudah mengantongi identitas terduga dan saat ini akan melakukan pemanggilan. Meski demikian, menurutnya penggunaan airsoft gun tidak dibenarkan. Terlebih bukan pada peruntukannya. "Itu kan hanya untuk kegiatan olahraga seperti latihan menembak dan organisasi penembak," paparnya. 

Mengenai identitas lengkap terduga, Alan mengaku tidak bisa mengungkapkan. Pasalnya tengah dalam proses penyelidikan Satreskrim Polres Cianjur

Sementara itu, Kriminolog Universitas Suryakancana (Unsur) Cianjur, Kuswandi, mengatakan, kasus tersebut harus diusut tuntas. Pasalnya, sudah menjadi atensi publik dan dapat mengganggu ketertiban umum. "Karena masyarakat akan khawatir dan ketakutan terlebih saat beraktifitas di luar," tutur Kuswandi.

photoMobil Agya warna putih yang diduga milik pelaku penodongan pistol di Cianjur. - ( Istimewa)

Pihak kepolisian pun diminta mengusut tuntas mengenai kejelasan dari senjata yang digunakan. Sehingga tidak menjadi simpang siur di kalangan masyarakat. 

"Jadi gini, jangan sampai yang diungkapkan orang tersebut mengaku airsoft gun tapi ternyata senjata api. Sehingga harus ditelusuri jenisnya apa, dari mana dan apakah memiliki izin atau tidak," jelasnya. 

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan COVID-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)
Sehat22 Februari 2025, 19:10 WIB

Mengenal Maskne: Siapa yang Lebih Berisiko dan 5 Cara Efektif Mengatasinya

Maskne adalah tantangan kulit yang bisa dialami siapa saja, tetapi dengan perawatan yang tepat, masalah ini dapat dikelola.
Ilustrasi cara efektif mengatasi maskne (Sumber: Freepik/@rawpixel.com)
Film22 Februari 2025, 19:00 WIB

Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025

Platform Disney+ Hotstar telah resmi mengumumkan daftar drama korea terbaru yang bakal tayang selama tahun 2025. Bahkan, beberapa di antaranya akan segera tayang.
Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025 (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:52 WIB

Momen Langka Keakraban Dua Kepala Daerah Sukabumi Disorot Aktivis, Beri Catatan Soal Kolaborasi

Ayep Zaki mengaku ia bersama Asep Japar hanya melangsungkan obrolan ringan.
Bupati Sukabumi Asep Japar dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. | Foto: Istimewa
Sehat22 Februari 2025, 18:50 WIB

6 Tips Mudah Perawatan Kulit untuk Menghindari Maskne

Maskne mungkin menjadi tantangan baru dalam perawatan kulit, tetapi dengan kebiasaan yang benar, Anda bisa mencegahnya. Pilih masker yang nyaman, jaga kebersihan masker, dan berikan waktu bagi kulit untuk beristirahat.
Ilustrasi tips mudah merawat kulit untuk menghindari maskne (Sumber: Freepik/@diana.grytsky)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:44 WIB

Motif Warisan Muncul di Balik Pembunuhan Tragis Kakak oleh Adik di Sukabumi

F menghabisi nyawa kakaknya menggunakan pedang jenis samurai katana.
Keranda jenazah Hendra (55 tahun) di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Nasional22 Februari 2025, 18:29 WIB

Diperiksa Propam, 4 Polisi Diduga Menekan Band Sukatani untuk Tarik Lagu Kritik

Polda Jawa Tengah memeriksa empat polisi yang diduga menekan Band Sukatani hingga menarik lagu kritik mereka, Bayar, Bayar, Bayar. Polri membantah intervensi, sementara publik menyoroti kebebasan berekspresi.
Band Sukatani saat tampil di atas panggung, dikenal dengan gaya bermusik punk dan kritik sosial dalam lirik lagunya. (Sumber : Instagram/@sukatani.band)
Life22 Februari 2025, 18:00 WIB

Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar

Ziarah kubur ke makam orang yang sudah meninggal merupakan tradisi umat Muslim di Indonesia menjelang bulan suci Ramadhan dan biasanya dikenal dengan sebutan nyekar.
Ilustrasi. Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar. Sumber Foto : Pexels/Alena Darmel
Sukabumi22 Februari 2025, 17:45 WIB

Kadis Arpus Buka Acara Pengukuhan dan Raker Pengurus Daerah Forum TBM Sukabumi 2025-2030

DPRD siap mendukung Forum TBM dalam membumikan literasi.
Kadis Arpus Hj. Aisah membuka kegiatan Pengukuhan dan Rapat Kerja Pengurus Daerah Forum TBM Kabupaten Sukabumi periode 2025-2030. | Foto: Istimewa
Sukabumi22 Februari 2025, 17:26 WIB

Ikan Goreng Terakhir, Cerita Samson Simpenan Pamit ke Masjid dan Titip Anak Berusia 2 Tahun

Keluarga tak kuasa menahan duka, terutama sang bibi, Ema Purnamasari (43 tahun). Ia mengingat jelas momen-momen terakhir bersama keponakannya itu, sebelum tragedi mengerikan terjadi.
Anak perempuan samson yang berusia 2 tahun dititipkan ke bibinya di Simpenan Kabupaten Sukabumi (Sumber: SU/Ilyas)