Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 12 Dibuka, Waspada Situs Palsu

Rabu 24 Februari 2021, 19:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pendaftaran program Kartu Prakerja kembali dibuka untuk gelombang 12 sejak Selasa, 23 Februari 2021. Di tengah proses pembukaan ini, pihak pelaksana mendapat laporan maraknya situs palsu menggunakan nama "Prakerja" yang memanfaatkan tingginya minat masyarakat terhadap program ini.

Untuk itu, Head of Communication Project Management Office Kartu Prakerja Louisa Tuhatu mengatkan situs resmi dari program ini hanya ada satu. Situs tersebut yaitu

www.prakerja.go.id dengan akhiran “go.id”.

"Selain situs yang resmi itu dapat kami pastikan adalah palsu atau hoaks," kata Louisa saat dihubungi di Jakarta, Rabu, 24 Februari 2021, dikutip dari Tempo.co.

Sebelumnya, Tempo juga mendapatkan laporan berbagai situs palsu ini. Beberapa situs tersebut yaitu seperti daftarprakerja.net hingga kartu-prakerja.com. Bahkan dalam situs palsu ini, tercantum pula testimoni dari peserta yang diketahui kebenarannya.

Untuk itu, Louisa meminta meminta masyarakat untuk lebih berhati-hati dan cermat dalam membaca pesan berantai di media sosial, salah satunya di WhatsApp. "Jangan memberikan data diri di situs palsu," kata dia.

Di sisi lain, pihak pelaksana juga akan meneruskan laporan dari masyarakat terkait situs palsu ini ke Kementerian Komunikasi dan Informatika. "Untuk dilakukan pemblokiran," kata Louisa.

Berikut sejumlah hal penting terkait Program Kartu Prakerja Gelombang ke-12 yang baru dibuka pemerintah.

1. Daftar Program Kartu Prakerja Hanya di Situs Resmi

Para calon peserta Kartu Prakerja bisa mengakses situs tunggal dan resmi yakni: www.prakerja.go.id. Di dalamnya, sudah ada petunjuk lengkap dan rinci mengenai cara pendaftaran gelombang 12.

2. Kuota Hanya untuk 600 Ribu Orang

Pemerintah menetapkan kuota peserta untuk gelombang 12 ini hanya 600 ribu saja. Pendaftaran program hanya akan ditutup seumpama kuota sudah penuh. “Kami terus memantau hari per hari. Begitu kuota terisi, langsung kami tutup,” ujar Louisa pada Selasa 23 Februari 2021.

3. Insentif Senilai Rp 3,55 Juta

Untuk insentif bagi peserta Kartu Prakerja, tidak ada yang berubah alias sama dengan pada tahun 2020. Totalnya mencapai Rp 3,55 juta. Pertama, Rp 1 juta untuk membeli program pelatihan melalui platform-platform digital yang tersedia.

Kedua, Rp 2,4 juta (Rp 600 ribu/bulan selama 4 bulan) sebagai stimulus tunai setelah menyelesaikan pelatihan. Ketiga, Rp 150 ribu (Rp 50 ribu/survei) sebagai insentif pengisian survei setelah pelatihan program Kartu Prakerja.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer