SUKABUMIUDATE.com - Laporan kerja Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi Jawa Barat menyebut, sektor pangan dan pertanian menjadi sektor yang paling kuat bertahan dari selama pandemi COVID-19.
Sebaliknya, sektor andalan lainnya mengalami tekanan, misalnya sektor industri manufaktur sebagai sektor terbesar yang memberi kontribusi 42,47 persen terhadap Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) Jabar hanya tumbuh 1,58 persen pada tahun 2020. Sementara tahun 2019 lalu, sektor industri manufaktur mampu tumbuh sebesar 6,25 persen.
Selanjutnya perdagangan yang penyumbang 15,58 persen terhadap PDRB Jabar, selama pandemi hanya tumbuh sebesar 0,15 persen. Padahal tahun 2019 lalu, tumbuh 5,12 persen dan mampu menampung 22,20 persen tenaga kerja Jabar.
Sektor andalan lainnya yang tertekan selama tahun 2020, adalah hotel dan restoran yang telah memberi kontribusi sebesar 3,05 persen kepada PDRB, serta menyerap 8,95 persen tenaga kerja Jabar.
Baca Juga :
Tahun 2020 lalu hotel dan restoran hanya tumbuh 5,25 persen, di periode yang sama tahun 2019, sektor ini mampu tumbuh 7,21 persen.
Anggota Komisi II DPRD Jawa Barat H.A Sopyan menilai data tersebut menunjukan bahwa pangan dan pertanian merupakan sektor ekonomi paling tangguh di masa pandemi COViD-19 ini.
"Jika dilihat dari sebaran, virus Corona lebih banyak di perkotaan atau kawasan padat pemukiman. Sehingga kawasan pertanian yang umumnya ada di pedesaan, tidak padat penduduka relatif aman," kata H.A Sopyan kepada Sukabumiupdate.com, Senin (22/2/2021).
Berdasarkan data tersebut, ia meminta Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk memaksimalkan program dan kegiatan untuk sektor pertanian dan ketahanan pangan agar lebih inovatif.
Baca Juga :
"Target Jabar itu swasembada agar secara perlahan lepas dari ketergantungan impor. Namun yang paling penting perbaiki jaminan produksinya, jangan sampai pupuk langka di masa tanam, juga perbaiki rantai distribusinya," ujar dia.
Mantan anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dua periode ini juga menilai program petani Milenial bisa mendorong perkembangan sektor pertanian, sekaligur menjadi magnet pekerjaan bagi generasi milenial di Jawa Barat.
"Jumlah petani muda di Jawa Barat masih relatif kecil. Padahal kita butuh tenaga baru di bidang pertanian," tandasnya.
Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.