SUKABUMIUPDATE.com - Beberapa warga mengaku masih bisa mencium bau bangkai menyengat dari lubang bekas galian mayat Kasinem (65 tahun) di Kampung Cimapag RT 03/07 Desa Bumisari, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Bekas galian itu tepat berada di rumah Kasinem. Di tempat tersebut mayat Kasinem dikubur oleh pelaku, P (30 tahun) hingga tersisa tulang belulang. "Iya masih sedikit kecium bau busuknya," singkat Yusuf (29 tahun) warga setempat kepada sukabumiupdate.com.
Pantauan di lokasi, tampak terlihat galian itu tidak terlalu besar, hanya memiliki lebar sekitar 1 meter dan kedalaman sekitar 2 meter. Saat ini di bekas galian itu sudah dipasangi garis polisi.
Baca Juga :
Sementara warga lainnya, Adin (35 tahun) menuturkan, rumah tersebut tidak dihuni oleh korban, karena memiliki dua rumah.
"Korban hanya datang ke rumah yang jadi TKP ini hanya untuk menyalakan listrik ketika sore hari. Kalau yang ini enggak dihuni, yang dihuni yang satunya lagi, setiap sore kesini nyalakan lampu, udah gitu aja," ungkapnya.
Bangunan rumah yang ditemukan tulang belulang serta beberapa helai rambut berbentuk semi permanen dengan dinding bilik terbuat dari bambu, sebagian tiang tiang kayu-kayu penyangga atap rumah itu sudah lapuk dan bilik rumah sudah bolong seperti rumah yang tidak terurus.
Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.