Dua Hal Yang Dicatat Allah Sebagai Orang Bersyukur dan Penyabar 

Jumat 19 Februari 2021, 02:35 WIB

Oleh: Dida Nursida, M. Pd

(Pendidik di MI Sirojul Wildan, SDIT Al-Komariah Yapidsa dan Magister STAI Sukabumi)

Manusia hidup di dunia ini adalah untuk beribadah kepada Allah SWT. Kehidupan di dunia hanyalah sebuah jalan untuk menempuh akhirat, sedangkan dunia adalah sebagai transit yang akan ditinggalkan manakala waktu transit sudah sampai waktu yang ditentukan maka akan pindah ke lain tempat yang akan dituju. Begitupun manusia akan tinggal di dunia sementara saja dan akan berujung ke kehidupan yang kekal abadi yaitu alam akhirat.

Hidup harus di syukuri, apapun yang Allah berikan senantiasa diterima dengan ikhlas karena rasa syukur yang akan menambah berbagai kebaikan yang Allah akan berikan. Sebagaimana Allah Berfirman dalam QS. Ibrohim ayat 7, yang artinya: “ Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azabku sangat pedih”. 

Contoh orang yang bersyukur yaitu pada saat banyak manusia yang terkena virus covid 19, semua orang dihantui dengan virus tersebut menjadi momok yang sangat menakutkan, dengan banyaknya pasien di berbagai rumah sakit, sementara sebagian lagi sedang menikmati kehidupan yang dia terima, makan terasa nikmat, tidur terasa nyenyak, bisa pergi kemana yang diinginkan, bercengkrama dengan keluarga dan handai tolan, semua itu adalah nikmat yang luar biasa, yang perlu disyukuri. 

Tidak sedikit saat manusia sedang mengalami kesenangan biasanya ia lupa kepada Allah, ia tidak mensyukurinya dengan cara beribadah kepada-Nya, peduli terhadap sesama dan lain-lain,  tetapi pada saat ditimpa kesusahan ia akan teringat kepada Allah, dengan banyak beribadah, Sholat, zikir tidak  terlewatkan. Itulah  manusia yang lupa akan hakikat hidup di dunia ini.

Tatkala manusia diberikan cobaan oleh Yang Maha Pencipta Allah SWT maka  kita harus ikhlas dan bersabar, jangan ada rasa marah atau suudzon kepada-Nya, karena dibalik coban yang diterima akan ada hikmah yang Allah berikan kepada ummat-Nya.

Pada saat manusia diuji oleh Allah dengan diberikannya sebuah kegagalan usaha yang ia tekuni maka bersabarlah dengan tetap berusaha dan berdo’a setelah itu bertawakkal kepada-Nya. Jangan pernah menyerah apabila menerima kegagalan dibidang apapun karena apabila kita down maka akan menimbulkan penyakit. Harus lapang dada karena dengan lapang dada akan memberikandampak kesehatan yang luar biasa. Dalam ilmu kedokteran yang membahas tentang psikoneuroimmunologi banyak bukti akan terbentuk zat ketahanan tubuh (immun baru) manakala otak dan tubuh seseorang bisa tenang dan pasrah, begitu juga sebaliknya imunitas seseorang akan gampang menurun saat seseorang cemas dan depresi. 

Marilah kita selalu berbaik sangka kepada Allah, dengan berbaik sangka maka maka Allah akan memberi kebaikan kepada kita, begitu juga sebaliknya bila kita berburuk sangka maka Allah akan memberi sesuai dengan persangkaan hamba-Nya.

Pada saat manusia diberikan sakit yang berat maka  bersabarlah dengan ujian yang diterimanya dengan cara mengobatinya dan terus ikhtiar akan kesembuhannya dengan tetap berdo’a kepada-Nya. 

Menurut beberapa ulama pada saat seseorang sakit, lalu dia bersabar dengan penyakitnya dan terus berikhtiar maka ada beberapa fadhilah yang diberikan antara lain:

1. Dosa-dosanya akan diampuni, sehingga kalaulah dia sembuh maka dia seperti bayi baru lahir yang tiada berdosa, dan kalaulah maut datang menjemput maka dia sudah terbebas dari dosa-dosanya.

2. Doanya terkabulkan, maka berdoalah sebanyak banyak saat kita sakit, doa untuk kita, keluarga kita bahkan bangsa dan negara kita.

3. Pahala yang melimpah, setiap rasa sakit di situ sumber pahala

Bagi orang yang bersabar akan sakit yang diterimanya, kegagalan apa yang diharapkannya  dalam hidup ini maka Allah akan berikan berbagai kebaikan dan pahala baginya. Dalam Firman-Nya QS. Az-Zumar ayat 10, yang artinya: ”Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahalanya tanpa batas.”

Syukur dan sabar adalah sebuah kata yang selalu digandengkan karena orang yang bersyukur Allah akan berikan  kebaikan dan  begitupun bagi orang yang bersabar. Dalam kita Nasoihul ‘Ibad dikatakan bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda  “Ada dua perkara, barang siapa memiliki keduanya, maka Allah mencatatnya  sebagai orang yang bersyukur dan penyabar, dan barang siapa yang tidak memiliki kedua perkara tersebut, maka Allah tidak mencatatnya sebagai orang yang bersyukur dan tidak pula sebagai penyabar yaitu orang yang dalam urusan agamanya melihat kepada orang yang lebih tinggi darinya, lalu dia mengikutinya, sedangkan dalam urusan dunianya dia melihat kepada orang yang lebih rendah darinya, lalu dia bersyukur kepad Allah, karena Allah telah melebihkan dia. Orang inilah yang berhak dicatat Allah sebagai orang yang bersyukur dan penyabar.”

Sebagai orang yang beriman kita harus melihat urusan ilmu kepada orang yang lebih sukses ilmunya, lebih tinggi ilmunya, karena hal itu akan menjadi motivator suapaya giat mencari ilmu. Karena mencari ilmu adalah kewajiban sebagai umat islam dalam sebuah hadits disebutkan” Mencari ilmu itu adalah wajib bagi setiap muslim laki-laki dan muslim perempuan.” Sedangkan dalam urusan harta atau rizki yang diterima, kita harus melihat kepada yang lebih rendah, karena hal itu akan menumbuhkan rasa syukur kepada Allah. 

Apabila dalam urusan harta  melihat kepada orang yang lebih tinggi maka akan menimbulkan dampak yang tidak baik, seperti tumbuhnya rasa kecewa kepa Allah, tumbuh rasa ingin menumpuk-numpuk harta dengan cara yang tidak halal, tumbuh rasa sombong, lalai mengingat Allah dan lain sebagainya. 

Dalam urusan ilmu apabila kita melihat kesuksesan orang lain lalu dikejar oleh kita kesuksesan tersebut dengan semangat mencari ilmu hingga bisa menggapainya merupakan rasa syukur yang luar biasa yang Allah berikan dan selalu bersabar dalam mencapai prosesnya sehingga dengan syukur dan sabar tersebut yang akan mengantarkan ia ke gerbang kesuksesan.

Manusia yang mengejar dunia dalam hidupnya dan melalaikan mengingat Allah maka ia akan merugi. Karena harta yang kita miliki akan ditanyai pertanggungjawabannya diakhirat kelak, sebagaiman firman Allah dalam QS. At-Takatsur ayat 8 yang artinya:”Kemudian kamu benar-benar akan ditanya pada hari itu tentang kenikmatan(yang megah di dunia itu).” 

Harta, pangkat, jabatan, keturunan adalah semua ujian dari Allah. Apabila harta itu diperoleh dengan cara yang halal maka hal itu akan menguntungkannya di dunia maupun diakhirat, tetapi apabila harta tersebut diperoleh dengan cara yang tidak halal maka akan merugikannya baik di dunia apalagi diakhirat. Tidak mustahil harta yang dia miliki akan habis dalam waktu yang singkat padahal saat meraihnya memerlukan waktu dan proses yang cukup panjang, hal itu sangatlah mudah bagi Allah. 

Oleh karena itu  dalam masalah ilmu lihatlah keatas tetapi dalam urusan dunia lihatlah kebawah, sehingga kita akan tercatat oleh Allah termasuk ke dalam orang-orang yang  bersyukur dan bersabar, yang akan menerima berbagai kebaikan dan kasih sayang Allah SWT.  

[email protected]

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Inspirasi27 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 April 2024, Yuk Cek Dulu Sebelum Jalan-jalan di Akhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)