Cangkang Kerang Purba Ini Ungkap Hari di Zaman Dinosaurus Lebih Pendek

Kamis 12 Maret 2020, 15:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Para ilmuwan geokimia menemukan cangkang kerang Cretaceous yang mengungkapkan bahwa panjang hari di zaman dinosaurus setengah jam lebih pendek daripada hari ini.

Dilansir dari suara.com, penemuan ini menjadi jawaban atas pertanyaan para ahli yang mencari perubahan hari akibat pengaruh gravitasi Bulan selama jutaan tahun.

Dr Niels de Winter dari Belgia Vrije Universiteit Brussels menguapkan bercak-bercak kecil dari cangkang Torreites sanchezi yang berusia 70 juta tahun dengan laser.

Dengan cara ini, ia dapat menghitung peningkatan selebar 40 mikrometer dengan presisi jauh lebih besar daripada mikroskop, dan analisis produk mengungkapkan bagaimana kimia kerang berubah sepanjang tahun.

Dalam Paleoceanography dan Paleoclimatology, de Winter menghitung ada 372 hari antara puncak musiman 70 juta tahun yang lalu. Mengingat lamanya tahun hampir tidak berubah, maka setiap hari pasti berlangsung selama 23,5 jam.

De Winter mampu mendeteksi detail yang belum pernah terjadi sebelumnya tentang bagaimana kerang hidup dan kondisi air tempat tinggalnya, hingga sepersekian hari.

"Kami memiliki sekitar empat hingga lima titik data per hari, dan ini adalah sesuatu yang hampir tidak pernah Anda dapatkan dalam sejarah geologi. Kita pada dasarnya dapat melihat di hari pada 70 juta tahun yang lalu. Ini sangat menakjubkan," ucap de Winter, seperti yang dikutip laman IFL Science.

Data menunjukkan ekosistem kerang dan bagaimana kerang itu tumbuh. Suhu di akhir Cretaceous atau Periode Kapur diketahui lebih tinggi daripada hari ini.

Namun, de Winter dibuat terkejut dengan konsistensi kimia kerang yang bertahan dengan suhu air musim panas setinggi 40 derajat Celcius dan di musim dingin, suhu di atas 30 derajat Celcius. De Winter ragu bahwa moluska dapat bertahan hidup di perairan yang jauh lebih hangat dari ini.

De Winter menunjukkan kerang-kerang itu memiliki siklus pertumbuhan yang cepat dan lambat selama sehari.

Menurutnya ini berarti, seperti karang modern, kerang tersebut membentuk simbiosis dengan organisme berfotosintesis, menggunakan nutrisi yang dikirim pada siang hari untuk tumbuh, seperti yang dilakukan kerang umumnya saat ini.

Kebanyakan moluska modern, yang hidup dengan menyaring makanan dari kolom air, jauh lebih sedikit dipengaruhi oleh siklus terang dan gelap.

 

Sumber : suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi23 April 2024, 12:54 WIB

Komisi 2 DPRD Kabupaten Sukabumi Apresiasi Pemkab Soal Inovasi Pembangunan

Ketua Komisi 2 DPRD Kabupaten Sukabumi, Deni Gunawan mengapresiasi capaian pemerintah daerah dalam inovasi pembangunan
Deni Gunawan, Anggota Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto: Sy
Life23 April 2024, 12:30 WIB

6 Cara Cerdas Menghindari Kemiskinan dan Kehidupan Sengsara di Hari Tua

Menghindari kemiskinan adalah keharusan agar kelak meraih kehidupan yang layak dan tentram daripada kehidupan melarat.
Ilustrasi. Cara menghindari kemiskinan. Sumber Foto : Pexels/MART PRODUCTION
Bola23 April 2024, 12:00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia U-23 akan bertanding melawan Korea Selatan U-23 di babak perempat final Piala Asia U-23 2024.
Timnas Indonesia U-23 akan bertanding melawan Korea Selatan U-23 di babak perempat final Piala Asia U-23 2024. (Sumber : pssi.org).
Jawa Barat23 April 2024, 11:40 WIB

Pemkab Sukabumi Raih Penghargaan Inovasi Pembangunan Terbaik 2024

Penghargaan diterima Wakil Bupati Iyos Somantri pada acara MUSRENBANG dalam rangka penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) provinsi Jawa Barat tahun 2025-2045, di Bandung, Senin 22 April 2024
Pemkab Sukabumi raih penghargaan inovasi pembangunan terbaik 2024 (Sumber: dokpim kabupaten sukabumi)
Sehat23 April 2024, 11:30 WIB

6 Daun Herbal untuk Menurunkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh

Sobat Sehat, Yuk Ketahui Sederet Daun Herbal yang Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh. Sudah Tahu?
Daun Binahong. Daun Herbal yang Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh. Foto: Instagram/@primrose_garden
Produk23 April 2024, 11:21 WIB

Harga Naik, Diskumindag Pastikan Persediaan Gula Pasir di Kota Sukabumi Aman

Rifki mengungkapkan terdapat sejumlah faktor penyebab kenaikan harga ini.
(Foto Ilustrasi) Diskumindag memastikan persediaan gula pasir di Kota Sukabumi aman. | Foto: Pixabay
Jawa Barat23 April 2024, 11:15 WIB

Bahas Perda Pesantren di Jabar, Jaenudin: Dukungan Bagi Lembaga Dakwah dan Pemberdayaan

Ketua Fraksi PDIP DPRD Jabar ini menyebut Perda Pesantren merupakan turunan dari Undang-undang (UU) Nomor 18 Tahun 2019. Merupakan pengakuan dan apresiasi negara kepada pesantren.
Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, dari Daerah Pemilihan (Dapil) V Kabupaten Sukabumi, Muhammad Jaenudin, menegaskan dukungan untuk pesantren sebagai lembaga dakwah dan pemberdayaan (Sumber: doktim/baim)
Life23 April 2024, 11:00 WIB

6 Tanda Kamu Lebih Cocok Miskin Ketimbang Jadi Orang Kaya, Ini Alasannya

Orang yang memiliki kebiasaan tertentu akan lebih pantas menjadi orang dengan mental miskin ketimbang kaya raya.
Ilustrasi. Ciri orang yang lebih cocok miskin. Sumber : Pexels/Timur Weber
Nasional23 April 2024, 10:31 WIB

MK Sebut Presiden Tak Ikut Campur Pilpres 2024, Tapi Jokowi Pernah Akui Cawe-Cawe

Pernyataan Presiden Jokowi bakal cawe-cawe itu disampaikan saat berbincang-bincang dengan para pemimpin media massa di Istana Merdeka, Senin, 29 Mei 2023.
Pemberian pangkat Jenderal Kehormatan oleh Jokowi dalam acara Rapat Pimpinan TNI-Polri di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Februari 2024. | Foto: Potongan gambar TV One
Inspirasi23 April 2024, 10:30 WIB

Rekrutmen Pegawai Tetap Lulusan S1 di Perusahaan Wilayah Bandung

Cek Info Rekrutmen Pegawai Tetap Berikut! Lowongan Kerja Dibuka untuk Lulusan S1 dengan penempatan Wilayah Bandung, Jawa Barat.
Ilustrasi. Akuntan. Rekrutmen Pegawai Tetap Lulusan S1 di Perusahaan Wilayah Bandung. (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)