Pengakuan Ayah Korban, Pelajar SMK di Sukabumi Tewas Dibacok

Sabtu 08 Oktober 2022, 19:49 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - R pelajar salah satu SMK di Cibadak Kabupaten Sukabumi Jawa Barat tewas bersimbah darah, pada Sabtu dini hari, 8 Oktober 2022. Remaja 17 tahun yang tengah nongkrong di warung kopi di Karangtengah Cibadak ini diserang gerombolan bermotor yang belakangan diduga dari sekolah lain.

Erat, salah seorang keluarkan korban menjelaskan bahwa R adalah sosok anak baik yang tidak suka aneh-aneh. "Sehari-hari dia sekolah terus pulang dan jarang keluar malam," ujarnya kepada sukabumiupdate.com saat menunggu proses otopsi jenazah korban di RSUD Sekarwangi, Sabtu malam 8 Oktober 2022.

Erat menyebutkan keseharian R sepulang sekolah, adalah bikin tugas atau belajar, bermain game atau sekedar nongkrong di depan rumah, "Kalau keluar, dia selalu minta izin dan memberi tahu kemana tujuannya," lanjut Erat yang menyebut R paling sering pamit ke rumah teman untuk kerja kelompok tugas sekolah atau bermain futsal.

Erat sangat kehilangan dengan kejadian ini. Ponakannya harus kehilangan nyawa ditangan gerombolan bermotor yang menyerang R dan teman-temannya saat tengah nongkrong di Kampung Pasar Karangtengah Cibadak, tak jauh dari rumah nenek korban.

Duka mendalam juga diungkapkan oleh Ujang Wahyudin (42 tahun) ayah korban. berbincang di RSUD Sekarwangi, Ujang bercerita bahwa sebelum kejadian anaknya seperti biasa pulang sekolah langsung ke rumah.

"Saat itu sebelum maghrib sampai dirumah dari sekolah," ujarnya.

"Sekitar pukul 19.50 WIB, dia pamit g ke rumah neneknya," sambung Ujang.

photoJenazah R remaja 17 tahun yang tewas dibacok, hingga Sabtu siang, 8 Oktober 2022 masih berada di RSUD Sekarwangi menunggu proses otopsi pihak kepolisian - (fathin)</span

Tak seperti biasanya, kali ini Ujang punya perasaan lain, yaitu rasa khawatir yang berlebih.Ia mengaku seakan dapat firasat yang tidak enak sebelum kejadian, bahkan ia bersama Erat sempat menyusul ke Karangtengah untuk memastikan anaknya baik-baik saja.

"Malam itu saya memastikan memeriksa tempat nongkrong korban bersama pamannya. Ternyata tidak ada disitu, saya kira mungkin sudah langsung ke rumah neneknya," beber Ujang

"Sekitar pukul 03.00 WIB, saya dapat kabar dari teman bahwa anak saya dibacok orang. Lalu saya dijemput teman dan dibawa ke RS Sekarwangi," jelasnya.

Setibanya di rumah sakit, Ujang benar-benar terpukul. Anak kesayangannya sudah terbujur kaku tak bernyawa. 

Baca Juga :

Lagi di Warkop, Pelajar di Sukabumi Tewas Dibacok! Keluarga Sebut Kelompok Pelaku

Korban mengalami luka cukup parah dibagian perut dan dekat telinga. Keluarga masih menunggu proses otopsi untuk penyelidikan kepolisian.

"Saya sangat terpukul setelah kejadian ini. Anak saya tidak pernah aneh-aneh," tegasnya.

Ujang berharap pelaku segera ditangkap oleh pihak kepolisian dan mendapatkan hukuman setimpal.

REPORTER: FATHIN (CRP)

CATATAN REDAKSI: NASKAH MENGALAMI PERUBAHAN PADA SENIN 10 OKTOBER 2022

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi01 Mei 2024, 10:04 WIB

Deklarasi Zona Integritas, DPMPTSP Sukabumi Siapkan Mal Pelayanan Publik yang Bebas Korupsi

Bupati sukabumi Marwan Hamami melaksanakan Pencanangan dan Deklarasi Zona Integritas DPMPTSP menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK-WBBM)
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat menghadiri pencanangan dan deklarasi zona integritas di DPMPTSP Kabupaten Sukabumi | Foto : Dokpim
Life01 Mei 2024, 10:00 WIB

Berlatih Memaafkan, 11 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri Agar Hidup Bahagia

Berdamai dengan diri sendiri adalah proses yang berkelanjutan dan memerlukan kesabaran serta ketekunan.
Ilsutrasi - Berdamai dengan diri sendiri adalah proses yang berkelanjutan dan memerlukan kesabaran serta ketekunan.  (Sumber : Freepik)
Sehat01 Mei 2024, 09:00 WIB

Batasi Karbohidrat! 12 Cara Menurunkan Gula Darah Secara Alami Bagi Penderita Diabetes

Menurunkan gula darah dapat dilakukan secara alami tanpa menggunakan obat-obatan.
Ilustrasi - Menurunkan gula darah dapat dilakukan secara alami tanpa menggunakan obat-obatan.(Sumber : Freepik/xb100)
Sehat01 Mei 2024, 08:00 WIB

7 Jenis Makanan Setengah Matang yang Tidak Baik untuk Penderita Gula Darah

Apa Saja Jenis Makanan Setengah Matang yang Tidak Baik untuk Penderita Gula Darah? Simak Informasinya Berikut Ini!
Ilustrasi. Telur setengah matang atau mentah bisa berisiko terkontaminasi bakteri, yang dapat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan. (Sumber : Freepik/@jcomp)
Life01 Mei 2024, 07:00 WIB

10 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Masalah

Yuk Coba Lakukan! Inilah Sederet Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Masalah.
Ilustrasi. Me Time. Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Masalah. (Sumber : Pexels/KripeshAdwani)
Food & Travel01 Mei 2024, 06:00 WIB

7 Langkah Simpel, Ini Cara Membuat Air Jeruk Nipis untuk Menurunkan Gula Darah

Air jeruk nipis dapat menjadi tambahan yang menyegarkan dan sehat untuk membantu mengatur kadar gula darah.
Ilustrasi. Ikuti Langkah Simpel Membuat Air Jeruk Nipis untuk Menurunkan Gula Darah. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stock)
Science01 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 1 Mei 2024, Berawan Pagi Hari dan Siang Potensi Hujan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 1 Mei 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 1 Mei 2024. (Sumber : Freepik/wirestock)
Sukabumi Memilih30 April 2024, 23:51 WIB

Gerindra Pastikan Soal Dukungan di Pilkada Sukabumi Ikuti Arahan DPP

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara menegaskan soal dukungan terhadap bakal calon bupati / wakil bupati Sukabumi tidak akan mendahului arahan dari DPD Gerindra Jawa Barat dan DPP Gerindra.
Yudha Sukmagara, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Sukabumi | Foto : ist
Sukabumi30 April 2024, 23:45 WIB

Gadis 16 Tahun Asal Kalibunder Sukabumi yang Hilang Akhirnya Ditemukan

Polisi akhirnya menemukan gadis 16 tahun asal Kalibunder Sukabumi yang hilang usai dijemput dua pria tak dikenal.
Gadis asal Kalibunder Sukabumi yang hilang usai dijemput 2 pria tak dikenal akhirnya ditemukan. (Sumber : Istimewa)
Life30 April 2024, 23:20 WIB

Segera Tangani, Ini 4 Alasan dan Cara Mengatasi Anak yang Berbohong

Anak-anak sering kali mulai berbohong untuk menutupi tindakan yang mereka tahu salah.
Ilustrasi mengatasi anak berbohong. / Sumber : pexels.com/@wutthichai charoenburi