Para Arkeolog Temukan 76 Kerangka Anak Tanpa Jantung di Peru

Sabtu 08 Oktober 2022, 23:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Arkeolog baru-baru ini telah menemukan 76 kerangka anak tanpa jantung di Peru. Dan kemungkinan masih banyak lagi kerangka yang terkubur disana.

Kerangka tersebut menunjukkan bukti bahwa jantung anak-anak itu telah diambil, kata Gabriel Prieto, asisten profesor antropologi di Universitas Florida yang memimpin penggalian di Pampa La Cruz, situs dekat Huanchaco di mana jenazah itu ditemukan.

photoPara Arkeolog Temukan 76 Kerangka Anak Tanpa Jantung di Peru - (Kredit gambar: Program Arkeologi Huanchaco vi)</span

Melansir dari Live Science, Gabriel Prieto, asisten profesor antropologi di Universitas Florida mengatakan jika 76 kerangka tersebut memiliki potongan bersih melintang di tulang dada, yang menunjukkan bahwa pelaku mungkin membuka tulang rusuk yang kemudian mengelukan jantung anak-anak tersebut.

Baca Juga :

"Mereka dikubur dalam posisi memanjang, dengan kaki mengarah ke timur," kata Prieto kepada Live Science.

Penggalian telah berlangsung di Pampa La Cruz selama beberapa tahun.

Sejauh ini, 323 kerangka anak telah ditemukan di lokasi tersebut dan 137 kerangka anak dan tiga orang dewasa lainnya ditemukan di lokasi terdekat yang disebut Las Llamas. Sisa-sisa ini juga menunjukkan bahwa hati anak-anak itu telah diambil. 

Berdasarkan temuan arkeolog yang ditemukan sejauh ini, kemungkinan masih banyak lagi pengorbanan anak yang menunggu untuk ditemukan di dekat Huanchaco.

"Bisa lebih dari 1.000 korban," kata Prieto.

Penanggalan radiokarbon perlu dilakukan pada 76 kerangka yang baru ditemukan, tetapi korban yang sebelumnya ditemukan di Pampa La Cruz bertanggal antara 1100 dan 1200 M.

Diketahui, pada peradaban Chimu yang  berpusat di wilayah Chimor dan beribu kota di Chan Chan yang terletak di Lembah Moche, Peru, ini terkenal dengan kerajinan logam.

Namun, arkeolog belum mengetahui mengapa orang-orang Chimu melakukan pengorbanan pada anak dalam skala besar di masa lalu.

Akan tetapi, masalah dengan perubahan iklim atau lingkungan yang mungkin telah mengganggu pertanian di daerah tersebut di masa lalu dapat memainkan peran dalam pengorbanan anak itu, kata Peter Eeckhout, seorang profesor seni dan arkeologi pra-Columbus di Universitas Libre de Bruxelles di Belgia

Baca Juga :

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Inspirasi14 Mei 2024, 09:30 WIB

Lulusan SMA Punya SIM B? Coba Daftar Loker Jawa Barat Berikut!

Untuk Lulusan SMA yang Punya SIM B, Yuk Coba Daftar Loker Jawa Barat Berikut Ini!
Ilustrasi. Supir | Lulusan SMA Punya SIM B? Coba Daftar Loker Jawa Barat Berikut! (Sumber : pixabay.com/@JanMacarol)
Sukabumi14 Mei 2024, 09:05 WIB

Pimpinan SKPD Kota Sukabumi Bahas Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah

Tito menekankan pentingnya ketersediaan anggaran dalam keberhasilan program.
(Foto Ilustrasi) Rakor SKPD Kota Sukabumi di Oproom Setda Kota Sukabumi pada Senin, 13 Mei 2024. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sehat14 Mei 2024, 09:00 WIB

Bye Asam Urat! Teknik Memasak Ikan Laut untuk Menurunkan Kandungan Tinggi Purin

Metode memasak dapat menurunkan kandungan tinggi purin pada ikan laut.
Ilustrasi - Metode memasak dapat menurunkan kandungan tinggi purin pada ikan laut. (Sumber : Freepik.com).
Kecantikan14 Mei 2024, 08:00 WIB

Rutin Eksfoliasi, 8 Cara Mengatasi Tekstur Wajah Kulit Jeruk dengan Aman

Tekstur wajah kulit jeruk bisa disebabkan oleh berbagai faktor termasuk jerawat, bekas jerawat, kerutan, atau bahkan paparan sinar matahari yang berlebihan.
Ilustrasi. Perawatan wajah. Rutin Eksfoliasi Termasuk Salah Satu Cara Mengatasi Tekstur Wajah Kulit Jeruk dengan Aman | Foto: Freepik/@wayhomestudio
Life14 Mei 2024, 07:00 WIB

8 Ciri Anak Stres Karena Lelah Sering Dimarahi Orang Tua, Sikapnya Beda!

Jika Anda melihat anak menunjukkan ciri-ciri stres karena sering dimarahi atau merasa lelah, penting untuk memberikan dukungan emosional dan membantu mereka mengatasi stres.
Ilustrasi - Ciri Anak Stres Karena Lelah Sering Dimarahi Orang Tua. (Sumber : unsplash.com/Chinh Le Duc)
Sehat14 Mei 2024, 06:00 WIB

Simpel! Cara Membuat Air Rebusan Daun Kelor untuk Menurunkan Gula Darah

Simpel Banget Ternyata! Begini Cara Membuat Air Rebusan Daun Kelor untuk Menurunkan Gula Darah.
Ilustrasi. Daun kelor. | Simpel Banget! Cara Membuat Air Rebusan Daun Kelor untuk Menurunkan Gula Darah (Sumber : Istimewa)
Science14 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 14 Mei 2024, Termasuk Wilayah Sukabumi dan Sekitarnya

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Selasa 14 Mei 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Selasa 14 Mei 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi14 Mei 2024, 01:21 WIB

Berbisa Mematikan, Mengenal Ular Welang yang Gigit Balita Sukabumi hingga Meninggal

Balita perempuan di Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, meninggal dunia akibat gigitan ular yang diduga jenis ular welang (Bungarus fasciatus).
Ular Welang (Bungarus fasciatus) | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi14 Mei 2024, 00:05 WIB

Resahkan Warga, Polisi Amankan 30 Preman dan Jukir Liar di Kota Sukabumi

Sebanyak 30 juru parkir liar dan preman di beberapa ruas Jalan maupun minimarket di Kota Sukabumi diamankan ke Mapolres Sukabumi Kota, Senin (13/5/2024) siang.
Juru Parkir dan Preman di Kota Sukabumi diamankan ke Mapolres Sukabumi Kota | Foto : Ist
Sukabumi13 Mei 2024, 23:37 WIB

Optimalisasi Layanan, Perumdam TJM Parakansalak Sukabumi Pasang Alat Antisipasi Water Hammer

Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Jaya Mandiri (Perumdam TJM) Kabupaten Sukabumi cabang Parakansalak melakukan optimalisasi pelayanan air yang akan didistribuikan ke wilayahnya.
Pemasangan pentil untuk optimalisasi pelayanan air di Perumdam TJM Parakansalak Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari