Ekstrak Cacing Tanah Bisa Obati Penyakit Tipes? Simak Penjelasan Dokter

Rabu 21 September 2022, 22:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Cacing tanah bisa mengobati penyakit tipes masih dipercaya oleh banyak masyarakat Indonesia. Apakah hal tersebut benar, atau hanya keyakinan semata? Simak penjelasannya menurut Dokter berikut.

Dilansir dari Suara.com, menurut Healthlibrary, tipes merupakan infeksi bakteri yang tidak hanya menyerang satu organ saja dan menyebar melalui aliran darah. Bakteri ini menyerang saluran pencernaan, hati, limpa serta otot.

Sedangkan air cacing yang dimaksud adalah air rebusan cacing ataupun ekstrak cacing tanah. Jika menilik lagi sejarah tentang penggunaan cacing sebagai salah satu obat herbal, ini sudah digunakan oleh berbagai negara seperti Cina dan Korea sejak dulu.

Baca Juga :

Spesialis penyakit dalam dr. Adaninggar di laman Instagramnya menyebut sebuah penelitian yang dilakukan pada 1999. Penelitian itu mengungkap dalam perut cacing tanah terdapat antibakteri.

Hal ini dilanjutkan dengan penemuan pada 2009 di negara-negara Asia Tenggara. Saat itu ditemukan orang yang gemar mengonsumsi cacing ternyata kebiasaan ini bisa membantu mengobati diare. 

Dari sini, banyak asumsi kemudian muncul bahwa cacing bisa menyembuhkan tipes sebagai salah satu penyakit saluran pencernaan seperti diare.

Mahalnya obat tipes pada saat itu sehingga cacing dianggap bisa menjadi alternatif untuk mengobati penyakit tersebut. Hal ini kemudian memunculkan berbagai penelitian yang mengungkap khasiat cacing pada penderita tipes.

photoCacing tanah - (iStock)</span

Lalu, bagaimana hasilnya? Adaninggar mengungkapkan beberapa penelitian dilakukan untuk menjawab pertanyaan ini. Berikut beberapa penelitian yang mengungkap manfaat cacing bagi penderita tipes.

Penelitian pada 2012 mengenai aktivitas antibakteri dari ekstrak cacing tanah terhadap penyakit tipes. Kadar yang diuji hingga mencapai 3.200 mg/ml namun belum menunjukkan hasil yang baik mengenai efek antibakteri terhadap bakteri tipes. 

Sebuah penelitian pada 2021 mempelajari ekstrak cacing yang dijadikan terapi tambahan bagi penderita demam tifoid. Hasilnya, tidak ada juga dampak signifikan dari hal tersebut. 

Poltekkes Semarang pada 2017 juga meneliti tentang daya hambat produk obat kapsul dari ekstrak cacing tanah terhadap pertumbuhan bakteri penyebab demam tifoid, salmonella typhi.

Hasilnya menunjukkan semua produk yang diuji tidak menunjukkan adanya hambatan pertumbuhan bakteri Salmonella typhi. 

Fakta ini menjadi jawaban tentang kepercayaan sebagian masyarakat yang menganggap air cacing bisa dijadikan alternatif untuk mengobati tipes karena baik penelitian di laboratorium maupun uji coba pada manusia belum ada pembuktian efektivitas ekstrak cacing tanah untuk mengobati atau menghambat pertumbuhan bakteri hingga kini.

Baca Juga :

SUMBER: TEMPO.CO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)