BMKG Sebut Tugu Adipura, Analisis Amukan Petir di Kota Sukabumi 12 September 2022

Rabu 14 September 2022, 19:06 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Badai petir yang melanda Kota Sukabumi Jawa Barat pada hari Senin 12 September 2022 menimbulkan banyak kerusakan. BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika) lakukan kajian, analisis kelistrikan udara di sekitar bundaran tugu Adipura Kota Sukabumi.

Melalui Stasiun Geofisika Bandung, BMKG menyebut ada dua sambaran petir yang berlokasi cukup dekat dengan Tugu Adipura Kota Sukabumi, di simpang empat jalan Veteran, RE Martadinata, Perintis Kemerdekaan dan Suryakencana. 

Tercatat pada pukul 14:56:00 WIB petir tipe CG berjarak 2.15 Km sebelah Barat dari lokasi tugu Adipura. Selanjutnya pada pukul 15:03:47 WIB tipe petir CG dengan jarak 3.25 Km di sebelah utara lokasi Tugu Adipura yang berada di Kecamatan Cikole.

"Di Tempat terbuka petir akan mencari objek yang tinggi dari daerah sekitarnya,sehingga sangat memungkinkan menyambar lokasi tersebut," tulis BMKG melalui rilis Stasiun Geofisika Bandung yang diterima redaksi sukabumiupdate.com, 14 September 2022.

Dua sambaran petir tersebut menyebabkan kerusakan sejumlah piranti elektronik di sekitar lokasi Tugu Adipura, salah satunya lampu lalu lintas atau traffic light. Dinas Perhubungan Kota Sukabumi menyebut 3 Traffic Light di simpang empat Bundaran Adipura, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, rusak akibat tersambar petir pada hari tersebut, Senin 12, September 2022. 

Situasi ini mengakibatkan lalu lintas kendaraan terganggu. Kepala Dinas Perhubungan Kota Sukabumi Abdul Rachman mengatakan kerusakan terjadi saat hujan disertai petir hingga merusak modul traffic light. "Kemarin dilakukan pengecekan ternyata modulnya terbakar," kata Abdul Rachman pada Rabu, 14 September 2022.

photoBMKG (Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika) melalui analisis kelistrikan udara di sekitar bundaran tugu Adipura Kota Sukabumi. - (BMKG)</span

Kerusakan ini membuat lampu pada Traffic Light tidak berfungsi secara normal. Tim dari Dinas Perhubungan masih berupaya melakukan perbaikan menggunakan fasilitas seadanya. 

Adapun selama perbaikan berlangsung, Dinas Perhubungan Kota Sukabumi sudah memasang rambu-rambu supaya pengendara lebih waspada ketika melintasi Bundaran Adipura. Rekayasa lalu lintas juga dilakukan agar sirkulasi kendaraan bisa berjalan lancar.

"Diharapkan dengan kondisi seperti ini masyarakat bisa mematuhi segala aturan yang sudah ditetapkan. Kalau sudah diberikan kanalisasi ya diikuti jangan diterobos," katanya.

Dengan kondisi sambaran petir seperti ini, BMKG memberikan sejumlah tips dan menghimbauan bagi warga saat badai petir berlangsung.

Baca Juga :

Tersambar Petir, Traffic Light di Bundaran Adipura Kota Sukabumi Rusak

Pertama, Jika sudah mendengar suara guntur, segera masuk kedalam ruangan atau rumah, namun jika sedang berada diluar rumah segeralah masuk kedalam mobil.

Kedua, apabila berada di kolam renang, segeralah naik dan menjauh dari kolam, karena sambaran petir dapat menghantarkan energi ke air.

Ketiga, Jangan berlindung dibawah pohon, apabila pohon tersambar petir energinya dapat melompat ke tubuh. 

Keempat, Jauhi tiang listrik, menara atau sesuatu yang tinggi yang mudah tersambar petir.

Kelima, Jangan berada di sawah, lapangan atau taman, karena petir akan mencari tanah untuk melepaskan energinya. 

Keenam, apabila sedang mengendarai motor, segeralah berhenti dan cari tempat untuk berlindung. 

Ketujuh, Jika sedang berteduh di luar ruangan, atur jarak 3-5 meter dengan orang lain agar terhindar dari lontaran energi saat ada petir.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)