Lubang dan Gelombang di Jalan Lingsel Sukabumi, SPPJJ: Sedikit-sedikit Ditambal

Jumat 09 September 2022, 12:49 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kondisi jalan Lingkar Selatan (Lingsel) di Sukabumi menuai keluhan pengguna jalan. Pasalnya, dibeberapa titik terdapat lubang dan permukaan aspalnya tidak rata atau bergelombang.

Bahkan akibat hujan deras yang mengguyur, jalan tersebut digenangi air. Seperti yang terjadi pada Rabu, 7 September 2022 di depan Terminal A Sukabumi.

Baca Juga :

Apabila malam, jalan tersebut gelap karena kurangnya lampu jalan atau Penerangan Jalan Umum (PJU). "Jalan jelek bergelombang, Lampu jalan di beberapa titik mati,” kata Rizky Al Gyfari, pengendara motor.

Rizky mengungkapkan jalan yang berlubang dan bergelombang dapat mengakibatkan kecelakaan terutama bagi motor. Mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Bogor itu merupakan pengguna jalan Lingsel. Maka dari itu, dia berharap jalan tersebut diperbaiki. 

"Saya harap agar jalan yang bergelombang dapat diperbaiki atau diratakan dan lampunya ditambah serta dilengkapi rambu khususnya di lokasi putar balik," ujarnya.

Hal senada diungkapkan, Rizki Fauzi warga Mangkalaya. Dia menyatakan, harus berhati-hati apabila melewati jalan Lingsel pada waktu malam. Sebab kerusakan jalan tak terlihat akibat kurangnya lampu jalan. "Saat melewati Lingsel di malam hari harus ekstra hati-hati ketimbang di siang hari,” ujarnya.

Rizki berharap pemerintah agar memperhatikan sistem drainase di jalan tersebut supaya tidak lagi tergenang air serta penambahan penerangan jalan, "Sehingga masyarakat bisa lebih aman dan juga mengurangi jumlah kecelakaan tentunya," ujarnya.

Menanggapi hal itu, kepala Satuan Pelayanan Pengelolaan Jalan dan Jembatan (SPPJJ) 1 Tatang Tajudin membenarkan soal permukaan jalan bergelombang di Jalan Lingsel

Tatang menyatakan hal itu diakibatkan kendaraan yang mengangkut beban. Pasalnya, kerusakan jalan lebih banyak terjadi dari arah Kota Sukabumi menuju Cibolang. “Itu akibat kendaraan yang [membawa muatan] melebihi kapasitas,” ujarnya.

Menurut dia, SPPJJ 1 UPTD Wilayah Pelayanan 2 Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Jabar sering melakukan perbaikan rutin terhadap kerusakan jalan.

“Kita tidak bisa frontal [perbaikan] keseluruhannya, akhirnya sedikit-sedikit ditambal lubang [jalan] juga yang bergelombang sedikit-sedikit diberesin,” ujarnya.

Mengenai PJU yang minim, Tatang menyatakan hal itu ranah Dinas Perhubungan (Dishub).

Mengenai banjir di jalan Lingsel depan Terminal Sukabumi, Tatang menuturkan kondisi itu terjadi saat hujan begitu deras dan ketika hujan reda, genangan air pun surut. 

“Genangan airnya tidak lama, kalau misalkan hujan deras sekali air tergenang dan beberapa menit kemudian [surut] hilang lagi,” ujarnya.

REPORTER: CRP/GIANNI FATHIN RABBANI

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat29 Maret 2024, 20:30 WIB

Aman untuk Dikonsumsi, 5 Buah yang Membantu Anda Menurunkan Asam Lambung

Asam lambung naik dapat diatasi dengan mengonsumsi buah-buahan yang bisa meredakannya
Ilustrasi - Asam lambung naik dapat diatasi dengan mengonsumsi buah-buahan yang bisa meredakannya. (Sumber : Freepik/ @lifeforstock)
Sukabumi29 Maret 2024, 20:19 WIB

3 Ruang Kelas SDN Sukalaksana Sukabumi Rusak Parah dan Nyaris Roboh, Butuh Perbaikan

Tiga ruang kelas SDN Sukalaksana di Curugkembar Sukabumi bertahun-tahun kondisinya rusak parah, sehingga tak layak untuk KBM.
Kondisi salah satu ruang kelas di SDN Sukalaksana di Curugkembar Sukabumi yang rusak parah. (Sumber : Istimewa)
Life29 Maret 2024, 20:00 WIB

8 Gaya Hidup Tidak Sehat yang Bisa Menyebabkan Penyakit Asam Urat

Jangan Lakukan Sederet Gaya Hidup Tidak Sehat Berikut Karena Bisa Menyebabkan Potensi Penyakit Asam Urat di Kemudian Hari.
Ilustrasi - Asam urat kambuh. Ketahui Gaya Hidup Tidak Sehat yang Menyebabkan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik.com/@Lifestylememory)
Sehat29 Maret 2024, 19:30 WIB

Memahami Apa Itu Kolesterol: Gejala, Jenis, Penyebab dan Cara Memantau Kadarnya

Kolesterol adalah jenis lemak yang ditemukan dalam tubuh dan juga ada dalam berbagai makanan.
Ilustrasi - Kolesterol adalah jenis lemak yang ditemukan dalam tubuh dan juga ada dalam berbagai makanan. (Sumber : Freepik.com/@wayhomestudio).
Sehat29 Maret 2024, 19:00 WIB

5 Manfaat Infused Water untuk Penderita Asam Urat: Pengganti Minuman Tinggi Kalori

Perlu diingat bahwa infused water tidak menggantikan perawatan medis yang tepat dan diet sehat secara keseluruhan untuk penderita asam urat.
Ilustrasi. Manfaat Infused Water untuk Penderita Asam Urat, Pengganti Minuman Tinggi Kalori. Sumber: Freepik/bublikhaus
Sehat29 Maret 2024, 18:58 WIB

Selain Sebabkan Asam Lambung, Ini 6 Bahaya Langsung Tidur Setelah Makan Sahur

Menjadi perhatian bagi semua orang yang berpuasa agar tidak langsung tidur setelah makan sahur. Hal ini bisa memicu penyakit yang membahayakan bagi kesehatan tubuh
Ilustrasi. Bahaya buruk bagi orang yang langsung tidur setelah makan sahur. (Sumber foto : Pexels/Ron Lach Pexels)
Sukabumi29 Maret 2024, 18:21 WIB

Hati-hati! Ruas Jalan Nasional di Cikadu Palabuhanratu Terendam Banjir Campur Kerikil

Pengendara roda dua harus hati-hati, jalan nasional di Cikadu Palabuhanratu Sukabumi ini terendam banjir campur kerikil.
Kondisi ruas jalan nasional di Cikadu Palabuhanratu yang tergenang banjir campur kerikil akibat hujan deras. (Sumber : SU/Ilyas)
Life29 Maret 2024, 18:00 WIB

Doa Ketika Melakukan Perjalanan Jauh Untuk Anda yang Mudik Lebaran

Berikut ini doa yang bisa diamalkan ketika melakukan perjalanan jauh termasuk saat mudik lebaran
Ilustrasi - Berikut ini doa yang bisa diamalkan ketika melakukan perjalanan jauh termasuk saat mudik lebaran (Sumber : Freepik/DC Studio)
Sehat29 Maret 2024, 17:30 WIB

Mudah Dibuat, 7 Infused Water yang Ampuh Untuk Menurunkan Kadar Kolesterol

Berikut ini beberapa infused water yang bisa digunakan untuk membantu menurunkan kadar kolesterol
Mudah Dibuat, 7 Infused Water yang Ampuh Untuk Menurunkan Kadar Kolesterol (Sumber : Freepik/8photo)
Jawa Barat29 Maret 2024, 17:02 WIB

KA Pangrango Sukabumi Terlambat 3 Jam Imbas Mogok, KAI Minta Maaf

PT KAI Daop 1 Jakarta menyampaikan permohonan maaf atas gangguan teknis yang dialami KA Pangrango Sukabumi di Stasiun Maseng, Jumat (29/3/2024).
Ilustrasi. KA Pangrango relasi Sukabumi-Bogor. (Sumber Foto: Unplash/Haidan)