SUKABUMIUPDATE.com - Warga Desa Mekarjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, mengeluhkan kondisi infrastruktur jalan.
Pasalnya, jalan yang menghubungkan Kampung Pasirmanggu, Desa Mekarjaya dengan Kampung Cimulek, Desa Waluran, Kecamatan Waluran, masih berupa tanah dan berbatu karena belum tersentuh pengaspalan.
Baca Juga :
“Panjangnya 11 kilometer, [kondisinya] masih berupa tanah dan bebatuan. Kalau hujan seperti kubangan air dan berlumpur," kata warga, Taopik Guntur Rochmi kepada sukabumiupdate.com, Senin (5/9/2022).
Taopik menyatakan jalan tersebut begitu penting bagi masyarakat karena merupakan akses perekonomian, kesehatan, dan kegiatan lainnya. "Mohon untuk dinas terkait, untuk diperhatikan keluhan warga ini," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala UPTD PU Wilayah VI Jampangkulon, Rudi AB mengatakan Jalan tersebut statusnya masih jalan desa dan pada tahun 2021 diusulkan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Mekarjaya untuk naik status menjadi jalan kabupaten.
"Sekarang masih proses usulan untuk di SK-kan pada tahun 2023," ujarnya.
Lebih lanjut Rudi menyatakan jalan tersebut ruas Waluran - Bojonggenteng dengan panjang 11,5 kilometer dan lebar 3 meter.