BBM Naik, DPRD Sukabumi Sebut Usaha Nelayan hingga UMKM Bakal Terdampak

Senin 05 September 2022, 08:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Naiknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM) mengundang keprihatinan dari Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi, Badri Suhendi.

Politisi Partai Demokrat menyebut kenaikan harga Pertalite, Pertamax dan Solar akan berdampak luas pada sektor perekonomian di daerah. Menurut dia, sektor usaha nelayan hingga UMKM akan dampak kenaikan harga BBM ini.

Baca Juga :

BBM Jadi Naik! Pertalite Rp 10.000, Solar Rp 6.800 dan Pertamax Rp 14.500

“Tentu ini merupakan kebijakan pemerintah pusat yang tidak bisa ditawar lagi oleh kita semua warga masyarakat di daerah. Dampaknya pada sektor perekonomian, perdagangan akan semakin sulit,” ujar Badri, Minggu (4/9/22).

Badri menuturkan, kenaikan harga BBM akan sangat dirasakan oleh masyarakat nelayan. Pasalnya solar digunakan untuk bahan bakar mesin perahu. Sedangkan ikan yang diperoleh dari hasil melaut juga tak pernah menentu. 

“Kenapa bisa lebih berat dibandingkan dengan yang lain, karena kalau nelayan ini menangkap ikan itu tidak tahu apakah ikan itu ada atau tidak, mereka mencari dan mencari. Kemudian jika ketemu zona penangkapan, belum tentu ada ikannya. Sementara BBM terus mengalir seiring dengan berjalannya mesin sejauh mana kapal itu menuju lokasi penangkapan ikan,” jelasnya.

Hal itu, kata Badri, akan berdampak kepada biaya operasional yang semakin tinggi sehingga bakal memberatkan nelayan. Terlebih, situasi saat ini tangkapan ikan sangat kurang dan sulit. Jangankan nelayan kecil, nelayan besar juga merasakan hal yang sama.

“Sudah hampir enam bulan ini hasil tangkapan ikan sangat tidak menentu, bahkan tidak ada. Ini semakin berat,” tegasnya.

Selain nelayan, lanjut Badri, kenaikan harga BBM juga akan dirasakan para pelaku UMKM. Ia mencontohkan pengusaha tahu dan tempe hingga gorengan akan terpengaruh.

“Sopir angkot juga pasti sulit sekarang ini. Sebelum kenaikan BBM saja mereka menjerit apalagi penumpang semakin sedikit karena persaingan semakin ketat. Dampak yang dirasakan masyarakat sangat luar biasa,” bebernya.

“Belum lagi di rumah tangga, harga bahan pokok pasti akan mengikuti kenaikan sementara pendapatan tidak seimbang dengan pengeluaran. Pemerintah harus merilis program yang bisa meringankan dampak kenaikan BBM ini,” pungkasnya. 

Diketahui, pemerintah resmi menaikkan harga bahan bakar minyak atau BBM bersubsidi, Sabtu 3 September 2022. Harga Pertalite menjadi 10 ribu rupiah per liter dari semula 7650 rupiah per liter. Selanjutnya Pertamax menjadi 14.500 rupiah per liter dari semula 12.500 rupiah per liter. Sedangkan solar menjadi 6.800 rupiah per liter dari semula 5.150 rupiah per liter.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Food & Travel31 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih!

Buncis Bawang Putih cocok sebagai pendamping berbagai jenis protein, seperti ayam panggang atau ikan.
Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih. Foto: IG/@menu.makanan_
Science31 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 31 Januari 2025, Cek Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)