Miopia Mengintai, Orang Tua di Sukabumi Wajib Batasi Anak Gunakan Gadget

Kamis 25 Agustus 2022, 12:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Di zaman sekarang ini banyak anak yang menghabiskan waktu lebih dari 5 jam menatap layar gadget. Padahal hal tersebut dapat menyebabkan kerusakan mata yang disebut Miopia. Oleh sebab itu, orang tua di Sukabumi wajib membatasi anak menggunakan gadget.

photo(Ilustrasi) Anak Menggunakan Gadget - (Freepik)</span

Melansir dari Suara.com, para ahli kesehatan mata Inggris memperingatkan kebiasaan menatap layar dalam waktu lama, baik ponsel atau tablet bisa menyebabkan miopia atau rabun jauh.

Baca Juga :

Ibu di Sukabumi Wajib Tahu Inilah Bahan Popok Bayi yang Aman Menurut Ahli

Namun jajak pendapat dari 1.500 orang tua, menemukan bahwa hanya 21 persen orang tua yang merasa sangat khawatir tentang efek menatap layar pada anak-anaknya.

Lebih dari 31 persen orang tua mengakui bahwa mereka tidak pernah membawa anak-anaknya untuk periksa mata rutin.

Meskipun, para ahli memperingatkan jika memeriksakan kesehatan mata sangat penting untuk mengurangi risiko masalah kesehatan mata jangka panjang.

Lalu, 38 persen mengaku tidak tahu gejala yang harus diwaspadai bila anaknya menderita miopia. 

Sementara, 42 persen tidak menyadari bahwa kondisi tersebut tidak dapat diubah atau tidak dapat disembuhkan.

Matt Oerding, pendiri Global Myopia Awareness Coalition, menantang orang tua untuk mengurangi waktu layar mereka pada akhir pekan.

"Pada tahun 2050, 50 persen populasi global diperkirakan menderita miopia dan kita sudah mengalami lonjakan pada miopia pada anak," kata Matt dikutip dari Daily Star.

photo(Ilustrasi) Anak Gunakan Gadget - (via: mumbub.com)</span

Karena itu, organisasi Matt mendorong orang tua untuk mengajak anak-anaknya melakukan kegiatan yang tidak menatap layar selama akhir pekan dan hari libur. 

Hal ini bertujuan meningkatkan dan menjaga kesehatan mata anak dalam jangka panjang.

"Cukup beraktivitas di luar selama 76 menit mengurangi risiko miopia hingga 50 persen," katanya.

Studi ini juga menemukan 13 persen orang tua belum membawa anak-anak mereka periksa mata, karena mengira sekolah akan mengurusnya.

Bahkan, 1 dari 10 orang tua mengaku kalau pemeriksaan mata sama sekali tidak pernah terlintas dalam pikiran mereka.

Oleh sebab itulah, orang tua di Sukabumi wajib membatasi menggunaan gajdet pada anak, hal tersebut agar Anda dapat mencegah anak terkena miopia. 

Baca Juga :

Ibu di Sukabumi Wajib Tahu Inilah Bahan Popok Bayi yang Aman Menurut Ahli

SOURCE: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)