Seru! Balap Motor Engkreg Meriahkan HUT Kemerdekaan di Lengkong Sukabumi

Senin 15 Agustus 2022, 17:07 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Puluhan pembalap sepeda motor modifikasi Engkreg tampil di sirkuit Lapang Tegallega, Desa Tegallega, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi, Senin (15/8/2022). Penunggang kuda besi yang biasa dipakai mengangkut hasil bumi ini adu kecepatan memeriahkan HUT Kemederkaan RI ke-77.

"Ini diadakan pertama kali untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-77, " kata koordinator panitia, Yusman YMS (33 tahun) kepada sukabumiupdate.com.

Adapun kelas yang dipertandingkan adalah Engkreg Soang (kepok kayu) dan Engkreg Standar (kepok singkong). Sepeda motor yang dasarnya adalah motor bebek bertenaga 110-an cc ini mesti melintasi sirkuit sepanjang 650 meter. Para pembalap sepeda motor modifikasi Engkreg dimaksimalkan menempuh enam putaran.

"Nanti diberi beban membawa sekam yang sudah dikantongi, biar menjaga keseimbangan dan tidak terlalu cepat, karena ini hiburan," ujar Yusman.

photoPembalap sepeda motor modifikasi Engkreg kelas standar tanpa beban di sirkuit Lapang Tegallega, Desa Tegallega, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi, Senin (15/8/2022). - (Istimewa)</span

Yusman menyebut balapan pada Senin ini adalah babak kualifikasi. Sementara babak final dilaksanakan pada Selasa besok, 16 Agustus 2022. Menurut Yusman, peserta balap sepeda motor Engkreg ini datang dari berbagai wilayah di Kabupaten Sukabumi seperti Kecamatan Lengkong dan kecamatan lainnya di wilayah Pajampangan.

"Mereka (peserta) yang biasa bekerja mengangkut singkong atau kayu, dengan kondisi jalan tanah bahkan lumpur," kata Yusman.

Baca Juga :

Selain Angkut Hasil Bumi, Warga Sukabumi Juga Gunakan Engkreg untuk Grass Track

Mengenal Sepeda Motor Engkreg

Beberapa daerah di selatan Kabupaten Sukabumi, terutama Pajampangan, masih menghadapi persoalan buruknya infrastruktur jalan. Di daerah tersebut, ada banyak jalan yang masih sulit dilintasi kendaraan lantaran berupa tanah belum tersentuh aspal. Agar jalanan dapat diakses kendaraan, warga menggunakan sepeda motor Engkreg.

Engkreg merupakan kendaraan modifikasi yang diandalkan untuk mengangkut hasil pertanian dan kebutuhan lainnya. Sepeda motor hasil modifikasi warga ini unik, karena hampir semua badan motor dibongkar, hanya menyisakan rangka, mesin, dan roda. Sedangkan tangki bensin digantungkan di setang yang ikut diubah menjadi lebih tinggi.

Di wilayah Pajampangan, tak sulit menemukan bengkel yang bisa memodifikasi sepeda motor menjadi Engkreg. Semua sepeda motor dapat dimodifikasi menjadi kendaraan yang bisa menerabas jalan rusak itu. Namun, motor bebek menjadi yang banyak dimodifikasi menjadi Engkreg. Biaya modifikasi ini bergaram, tergantung kebutuhan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat25 April 2024, 13:00 WIB

Bebas Asam Urat dengan 10 Cara Alami: Mencegahnya Tanpa Obat-obatan

Ada beberapa cara alami untuk mencegah dan mengelola asam urat yang bisa Anda lakukan.
Ilustrasi - Ada beberapa cara alami untuk mencegah dan mengelola asam urat yang bisa Anda lakukan. (Sumber : Freepik.com)
Bola25 April 2024, 12:15 WIB

Prediksi dan Link Live Streaming Dewa United vs Madura United di Liga 1 Pekan ke-33

Dewa United vs Madura United akan saling bentrok sore ini di Liga 1 2023/2024 pekan ke-33.
Dewa United vs Madura United akan saling bentrok sore ini di Liga 1 2023/2024 pekan ke-33. (Sumber : X/@dewaunitedfc_/@MaduraUnitedFC).
Kecantikan25 April 2024, 12:00 WIB

Tetap Lembab, 10 Tips Memiliki Kulit Glowing Meski Cuaca Panas

Jangan lupa untuk tetap konsisten dalam merawat kulit dan memberikan perhatian ekstra saat cuaca panas atau musim panas agar kulit tetap glowing.
Tetap Lembab, Ini Tips Memiliki Kulit Glowing Meski Cuaca Panas (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Life25 April 2024, 11:30 WIB

10 Kebiasaan Orang Baik yang Membuatnya Disenangi Semua Kalangan

Orang yang baik biasanya terbuka untuk mendengarkan dan memahami perspektif orang lain.
Ilustrasi. Orang yang baik biasanya terbuka untuk mendengarkan dan memahami perspektif orang lain. (Sumber : Pexels/KetutSubiyanto)
Sukabumi25 April 2024, 11:25 WIB

Jemaah Haji Kota Sukabumi Tahun 2024 Ada 336 Orang, Lebih Banyak Perempuan

Kemenag berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Sukabumi terkait keberangkatan.
(Foto Ilustrasi) Tahun 2024 Kota Sukabumi mendapat penambahan kuota 80 orang sehingga jumlah calon jemaah haji yang akan diberangkatkan adalah 336 orang. | Foto: Pixabay
Motor25 April 2024, 11:00 WIB

8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif.
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)
Sukabumi25 April 2024, 10:55 WIB

Sempat DPO, Bos Investasi Bodong Senilai Rp 5 Miliar di Sukabumi Serahkan Diri

H selaku direktur dan pemilik CV AAP merupakan oknum wartawan.
H (43 tahun) saat diperiksa di Mapolres Sukabumi Kota, Rabu, 24 April 2024. | Foto: Humas Polres Sukabumi Kota
Sehat25 April 2024, 10:30 WIB

Menyembuhkan Asam Urat Secara Alami dengan 8 Gaya Hidup Sehat

Penting untuk diingat bahwa sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum memulai atau mengubah regimen pengobatan asam urat, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Ilustrasi. Untuk Menyembuhkan Asam Urat Secara Alami Yuk Terapkan Cara Pola Hidup Sehat. | Foto: Freepik/@freepik
Life25 April 2024, 10:00 WIB

Bersyukur, 10 Kebiasaan Kecil yang Membuat Kamu Bisa Hidup Lebih Bahagia

Dengan mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, kamu dapat meningkatkan kebahagiaan dan menjalani hidup yang lebih memuaskan.
Ilustrasi - Dengan mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, Anda dapat meningkatkan kebahagiaan dan menjalani hidup yang lebih memuaskan. (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Sukabumi25 April 2024, 09:43 WIB

28 Tahun Otda: Kota Sukabumi Komitmen Soal Ekonomi Hijau dan Lingkungan Sehat

Otonomi daerah adalah upaya desentralisasi kekuasaan kepada pemerintah daerah.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada memimpin apel memperingati Hari Otda ke-28 di halaman Setda Kota Sukabumi, Kamis (25/4/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi