Dokter Sebutkan Manfaat Mandi Air Hangat saat Pagi dan Malam Hari

Selasa 09 Agustus 2022, 13:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Air hangat sering kali digunakan untuk mengompres bagian tubuh yang nyeri atau pegal, seperti perut hingga punggung. Selain untuk mengompres, banyak orang mandi menggunakan air hangat.

Biasanya orang akan mandi air hangat saat pagi hari untuk menghindari rasa dingin. Sementara sebagiannya lagi memilih mandi dengan air hangat saat malam hari untuk membuat tubuh lebih rileks.

Melansir dari suara.com, ahli dan praktisi kesehatan, dr. Berian Rachmanadi mengungkapkan, mandi air hangat pada pagi hari dan malam hari sama-sama memberi manfaat. Namun, manfaat yang diberikan itu sendiri berbeda-beda.

Baca Juga :

Manfaat Pagi Hari

photoIlustrasi Mandi Air Hangat Pagi Hari - (Pexels)</span

Dikatakan, seseorang yang mandi air hangat pada pagi hari akan membuat pembuluh darah melebar dan membuat aliran darah lancar. Hal tersebut yang membuat seseorang menjadi lebih siap ketika menjalani hari.

Tidak hanya itu, dr Berian juga menjelaskan, uap dari air hangat itu sendiri dapat membantu mencairkan dahak dan reak yang tersumbat saat pagi hari.

Hal tersebut sangat berguna untuk mencegah seseorang dari berbagai penyakit.

“Dengan mandi air hangat, uapnya itu baik untuk pernapasan, jadi dahak dan reak di pagi hari akan encer sehingga bagus untuk tubuh. Hal ini juga yang membuat seseorang terhindar dari gejala batuk dan pilek,” ungkap dr. Berian dalam acara Konferensi Pers bertajuk “The New Degree of Comfort”, Senin, 8 Agustus 2022, yang digelar PT. Dewata Vulcanindo Suryajaya saat peluncuran Rheem XWell Water Heater. 

Manfaat Malam Hari

photoIlustrasi Mandi Air Hangat Malam Hari - (iStock)</span

Sementara itu untuk manfaat malam hari, dr. Berian menjelaskan, air hangat dapat merelaksasi otot-otot yang tegang pasca bekerja. Hal ini akan mendorong seseorang menjadi lebih tenang dan rileks.

Tidak hanya itu, air hangat juga mendorong produksi endorfin yang membuat suasana hati menjadi baik. 

Hal ini mendorong perasaan bahagia seseorang sehingga tidur yang dilakukan juga menjadi lebih berkualitas.

Mandi air hangat saat malam akan membuat otot-otot yang tegang menjadi lebih rileks. Selain itu, air hangat yang mengenai kulit akan meningkatkan hormon endorfin yang membuat perasaan bahagia sehingga tidur menjadi lebih berkualitas,” pungkasnya.

Baca Juga :

SOURCE: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa