Kelebihan Transmisi CVT Pada Mobil, Kenali Sebelum Memilihnya

Minggu 31 Juli 2022, 10:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Semakin berkembangnya teknologi turut mempengaruhi perkembangan industri otomotif, kini sistem transmisi pada mobil telah mengalami perkembangan, contohnya saat ini  lebih banyak pabrikan otomotif yang memilih untuk menyematkan transmisi CVT (Continous Variable Transmission) pada mobil matik.

Melansir dari Suara.com, transmisi CVT ini bukanlah teknologi yang benar-benar baru, tapi setidaknya sistem transmisi CVT ini merupakan terobosan di industri otomotif, khususnya untuk mobil.

Namun, apa yang membedakan transmisi CVT dan AT (A Torque Converter) yang sebelumnya banyak digunakan pada mobil matik. Berikut penjelasannya sebagaimana dikutip dari laman Mitsubishi.

Baca Juga :

Mobil Keluaran Baru Akan Lebih Boros Jika Gunakan BBM RON Rendah? Ini Penjelasannya

Beda Transmisi CVT dengan AT

Jika pada transmisi AT biasa untuk pengoperasiannya menggunakan torque converter, planetary gear set, dan hydraulic control unit.

Torque converter berfungsi menggantikan kerja pedal kopling pada mobil manual, sementara planetary gear merupakan rasio gigi di dalam sistem transmisi.

Kemudian hydraulic control unit memiliki fungsi untuk mengatur perpindahan gigi saat mobil melaju.

Sementara untuk transmisi CVT, piranti yang digunakan adalah puli dan sabuk baja.

Kedua komponen ini berfungsi untuk menggerakkan transmisi sementara perubahan gigi rasio akan menyesuaikan berdasarkan putaran mesin.

Pada sistem transmisi CVT, daya dari mesin disalurkan ke roda melalui sabuk baja yang menghubungkan drive pulley dan driven pulley.

Kemduian didorong sistem pompa fluida sehingga tenaga yang disalurkan lebih sempurna pada dua roda menyesuaikan perubahan kecepatan dan torsi secara tepat.

Itu sebabnya sistem perpindahan gigi di transmisi CVT sangat halus, tak ada hentakan seperti yang biasa dirasakan pada transmisi AT.

photo(Ilustrasi) Tuas transmisi mobil matic - (Pixabay Dibjo)</span

Keunggulan Transmisi CVT

Dengan mengandalkan sabuk baja dan puli, transmisi CVT juga memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh transmisi AT konvensional.

Keunggulan pertama yang terasa pada mobil bertransmisi CVT adalah saat berpindah gigi tarikannya sangat halus bahkan tidak terasa, sehingga lebih nyaman untuk dikendarai.

Pada transmisi CVT, friksi yang terjadi sangat sedikit. Dengan friksi yang sedikit mengemudi jadi lebih menyenangkan karena tidak ada hentakan.

Kemudian juga transmisi CVT ini bisa memberikan daya engine brake yang lebih besar, tanpa harus shifting termasuk pada saat jalanan menanjak.

Satu lagi keunggulan dari transmisi CVT ini adalah kecilnya terjadi power loss sehingga tidak membuang tenaga dan bahan bakar secara berlebih karena rpm lebih stabil.

Ini sebabnya menggunakan transmisi CVT akan memberikan keuntungan lebih hemat bahan bakar.

Hanya saja efisiensi ini sangat terpengaruh oleh dipengaruhi gaya mengemudi masing-masing pengemudi dan kondisi jalan yang berbeda.

Inilah yang akan sangat memengaruhi konsumsi bahan bakar pada kendaraan.

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak