Incar Orang Lain Bacok Korban, Adegan Supiyani Dibunuh Geng Motor di Sukabumi

Sabtu 16 Juli 2022, 18:25 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Niat empat pelaku pembunuhan Supiyani, pemuda 27 tahun warga Cikadu Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi terungkap. Para pelaku ini sebenarnya bukan mengincar korban yang saat itu mengenakan pakaian brigez.

Para pelaku ini diketahui sudah bergerombol ke arah Kampung Cisaat Desa Citarik Kecamatan Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi beberapa jam sebelum menghabisi korban. Konvoi para pelaku ini ternyata berniat menyerang orang lain. 

Sesampai di SPBU Bagbagan, target berubah dengan menyerang korban dan rekannya AI karena terlihat beratribut Brigez. Fakta lain diungkap Kasat Reskrim Polres Sukabumi AKP I Putu Asti Hermawan usai proses rekonstruksi yang digelar polisi pada Jumat 15 Juli 2022 kemarin. 

“Korban bukan sasaran awal, tapi sasaran perubahan setelah para pelaku melihat korban dengan pakaian geng motornya,” ujar I Putu Asti Hermawan kepada sukabumiupdate.com via WhatsApp, Sabtu 16 Juli 2022.

Diketahui, para pelaku yang ditangkap berjumlah 4 orang, mereka HA (26 tahun) alias Gele, DA alias Doblang (23 Tahun), MNZ alias Ijul (19 tahun) dan AR yang masih dibawah umur. Menurut Putu, para pelaku konvoi 3 motor (6 orang) pergi ke Kampung Cisaat untuk 'menyelesaikan urusan' dengan kelompok geng lain.

"Namun malam itu satu motor mogok. Sementara dua motor lain yang ditunggangi oleh empat pelaku lebih dulu ke SPBU Bagbagan," sambungnya.

Meski begitu, kata Putu, fakta lain ini belum didalami oleh pihaknya. “Masih berfokus ke pokok perkara,” ujar dia.

Adapun terkait proses rekonstruksi atau reka ulang, Putu menyebut lebih ke penekanan arah bacokan para pelaku kepada korban. Ada 10 adegan yang diperagakan para pelaku terhadap korban, disaksikan penasehat hukum dan penyidik dari Kejaksaan Negeri Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga :

Rekonstruksi tidak berlangsung di lokasi kejadian. Penyidik kepolisian memilih lokasi lain yang menyerupai TKP atas pertimbangan keamanan.

“Jadi tersangka G (Gele) 2 kali (membacok) korban ke arah punggung dan perut, dan tersangka D (Doblang) 1 kali ke punggung dengan gergaji es (golok sisir),” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Polisi menangkap 4 orang pelaku pembacokan yang menewaskan Supiyani (27 tahun) warga Kampung Gentong, Desa Cikadu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. Para pelaku merupakan anggota geng motor.

Peristiwa berdarah ini terjadi di Kampung Jayanti RT 01 RW 04 Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Jumat 1 Juli 2022 pukul 18.30 WIB lalu.

Saat Supiyani dan temannya keluar dari SPBU, Gele kemudian pembacokan celurit yang dibawanya hingga mengenai tangan sebelah kiri AI. Kedua korban kemudian berusaha menghindari serangan dengan memacu motornya ke arah Desa Jayanti.

Namun Motor yang dikemudikan Supiyani hilang kendali dan menabrak gapura gang Desa Jayanti. Akibatnya Supiyani tertimpa sepeda motor sehingga tidak bisa lari, sedangkan AI berhasil lolos dengan kabur ke arah pemukiman warga.

Para pelaku ini kemudian memutar arah untuk menghampiri korban dan temannya. Gele kemudian menarik korban ke pinggir jalan kemudian membacok dan menusuk korban dengan celurit. Aksi brutal pelaku berlanjut, kali ini Doblang menyabetkan golok sisir (gosir) ke bagian punggung korban.

“Sehingga korban meninggal di tempat,” ujar Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah dalam konferensi pers di Mapolres Sukabumi, Jumat (15/7/2022). 

Adapun pasal yang disangkakan kepada para pelaku yakni pasal 338 subsider 170 KUHP dan lebih subsider pasal 351 dengan ancaman hukuman penjara 15 tahun penjara.

Catatan redaksi: berita ini diubah pada Ahad (17/7/2022) pukul 10.30 WIB. Perubahan terjadi pada bagian judul dan naskah berita yang menyebut nama geng motor tertentu. Perubahan dilakukan demi menjaga kondusifitas.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)