Sadis dan Bikin Resah, Kapolres Usulkan Geng Motor di Sukabumi Dibubarkan!

Sabtu 16 Juli 2022, 11:07 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah akan membuat rekomendasi kepada pemerintah daerah untuk mengevaluasi kelompok geng motor di Sukabumi untuk dibubarkan. Upaya ini dilakukan demi melindungi masyarakat dari aksi kejahatan dari anggota geng motor tersebut.

Hal ini ia sampaikan saat konferensi pers Kasus Pembacokan Pemuda Cikadu oleh geng motor di Mapolsek Cisolok, Jumat 15 Juli 2022 kemarin. “Saya sebagai Kapolres Sukabumi, akan membuat rekomendasi kepada pemerintah daerah, tertuju kesbangpol untuk mengevaluasi salah satu geng motor yang ada di Sukabumi untuk dibubarkan,” tegasnya.

Dedy tak merinci geng motor mana yang direkomendasikan untuk dievaluasi pemerintah agar dibubarkan, yang pasti berkaca dari kasus kemarin, kelompok geng motor menurutnya sudah meresahkan masyarakat.

“Imbauan kepada warga Kabupaten Sukabumi, dapat kiranya orang tua untuk mengawasi anaknya tidak usah lagi ikut kelompok-kelompok geng motor, dikarenakan ini sudah meresahkan masyarakat,” kata dia.

photoPolisi menunjukan barang bukti dan pelaku pembacokan pemuda Kampung Gentong, Desa Cikadu, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. - (Denis Febrian)</span

Upaya tegas dari Dedy untuk mengantisipasi kejahatan geng motor pun sudah dilakukan akhir-akhir ini. Polres Sukabumi makin gencar melaksanakan patroli di malam hari dengan sasaran utama salah satunya menyasar keberadaan geng motor.

Kemarin, Polres Sukabumi menggelar rilis kasus pembacokan yang menewaskan Supiyani (27 tahun) warga Kampung Gentong, Desa Cikadu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. Para pelakunya yang berjumlah 4 orang diketahui merupakan anggota geng motor.

Baca Juga :

Dengan keji, mereka menghabisi korban yang dianggap musuhnya, menggunakan celurit dan golok sisir atau gosir.

Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah mengatakan motif pelaku melakukan pembacokan atau penusukan terhadap korban karena melihat korban menggunakan jaket Geng Motor yang merupakan lawan dari pelaku.

“Motifnya para pelaku melihat bahwa korban menggunakan jaket yang ada inisial salah satu Geng Motor yang ada di Kabupaten Sukabumi, pelaku juga salah satu anggota Geng Motor di Kabupaten Sukabumi,” ungkapnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 April 2024, 15:04 WIB

One Agency One Innovation, Bupati Sukabumi Bicara Memperkuat Kebijakan Daerah

Bupati Sukabumi Marwan Hamami meminta setiap perangkat daerah dan kecamatan membuat satu program inovasi di setiap tahunnya.
Sosialisasi Peraturan Bupati Nomor 13 Tahun 2024 Tentang Tata Kelola Inovasi Daerah Tahun 2024, Selasa (23/4/2024) di Aula Hotel Augusta Cikukulu. (Sumber : dokpim kabupaten sukabumi)
Inspirasi23 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai Freelance Administrator, Minimal SMK

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, silahkan daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai Freelance Administrator, Minimal SMK. (Sumber : Freepik)
Sukabumi23 April 2024, 14:45 WIB

Ada 8 Kali Sambaran Petir, Saat Insiden 2 Warga Tewas Tersambar di Cikembar Sukabumi

BMKG memetakan ada delapan kali sambaran petir di Sukabumi, tepatnya di sekitar jalan raya di Kampung Cimenteng RT 003/05 Desa Sukamulya Kecamatan Cikembar, pada Ahad lalu, 21 April 2024.
Ilustrasi sambaran petir saat terjadi insiden 2 Warga Sukabumi tewas tersambar di Cikembar Sukabumi. | Foto: Freepik.com/wirestock
Life23 April 2024, 14:30 WIB

5 Penyebab Seseorang Menaruh Rasa Iri, Ada Perbandingan Sosial

Artikel ini akan mengeksplorasi beberapa penyebab umum dari perasaan iri dan cara-cara untuk mengatasinya.
Ilustrasi. Tatapan mata seseorang yang iri. Sumber Foto : Pixabay/galery21
Sukabumi23 April 2024, 14:16 WIB

10 Tahun Alami Kebutaan, Titin Hidup Sebatang Kara Huni Rumah Reyot di Surade Sukabumi

Kehidupan Titin sangat memperihatinkan, hidup sebatang kara dan mengalami kebutaan. Titin sudah hampir 10 tahun tak bisa melihat.
Titin (56 tahun), dan kondisi rumahnya yang sudah lapuk | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi23 April 2024, 14:09 WIB

Ada di Utara Sukabumi, Kapolres Soal Potensi Terorisme yang Harus Diwaspadai

Polres Sukabumi telah beberapa kali melakukan penangkapan terduga teroris.
Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo. | Foto: SU/Ibnu Sanubari
Aplikasi23 April 2024, 14:00 WIB

Cara Perpanjang SIM Secara Online: Begini Tata Cara, Syarat dan Biayanya

Memperpanjang SIM (Surat Izin Mengemudi) adalah proses yang harus dilakukan oleh setiap pemilik SIM yang masa berlakunya telah habis.
Ilustrasi. Memperpanjang SIM (Surat Izin Mengemudi) adalah proses yang harus dilakukan oleh setiap pemilik SIM yang masa berlakunya telah habis. | Foto: Istimewa
Science23 April 2024, 13:51 WIB

Mengapa Terkadang Ada Bau Tanah Saat Hujan? Ternyata Ini Alasannya!

Artikel ini akan mengeksplorasi beberapa faktor yang mempengaruhi bau tanah pada saat hujan turun, dari proses dekomposisi tanaman hingga senyawa geosmin.
Ilustrasi. Air hujan. Sumber Foto : Pixabay/sunnySS2
Sukabumi23 April 2024, 13:30 WIB

Perkuat Pencegahan Korupsi, Pemkot Sukabumi Rapat Koordinasi dengan KPK

Rakor ini untuk memperkuat komitmen dan strategi pencegahan korupsi di Sukabumi.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji dan Sekda Dida Sembada mengikuti Rapat Koordinasi Program Pemberantasan Korupsi Wilayah II secara virtual pada Selasa (23/4/2024) di Setda Kota Sukabumi. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Life23 April 2024, 13:30 WIB

5 Bahaya Kebiasaan Memendam Emosi Terhadap Kesehatan, Segera Berhenti!

Memendam emosi rupanya tidak baik bagi kesehatan, sehingga perlu diwaspadai untuk menghindari kebiasaan demikian.
Ilustrasi. Bahaya memendam emosi bagi kesehatan. Sumber Foto : Pexels/Nathan Cowley