SUKABUMIUPDATE.com - Baru-baru ini istilah Citayam Fashion Week banyak diperbincangkan jagat dunia maya. Sosok Roy ABG Citayam pun menjadi viral karena dia menjadi salah satu remaja yang kerap kali nongkrong di kawasan Sudirman dengan fashionnya yang dinilai nyentrik.
Terbaru, hal yang menarik perhatian publik adalah kabar dia yang menolak beasiswa dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Sandiaga Uno.
Roy ABG Citayam - (Instagram)</spanRoy ABG Citayam lebih memilih fokus ngonten ketimbang menerima beasiswa dari Sandiaga Uno.
Melansir dari suara.com, Roy menyebut dirinya tidak tertarik kembali ke sekolah meskipun beasiswa. Roy yang putus sekolah sejak kelas 3 SMP itu menyangsikan pendidikan yang tinggi bisa membuatnya memiliki uang.
Oleh karena itu, ia lebih memilih membuat konten di media sosial. Roy dengan tegas menolak beasiswa yang ditawarkan Sandiaga Uno.
"Bakal kerja aja sih paling kalau sekolah percuma zaman sekarang juga sekolah tinggi paling Cuma jadi OB paling gampang," kata Roy.
Roy mengaku perekonomian keluarganya yang sulit membuatnya putus sekolah. Sadar mencari pekerjaan zaman sekarang susah, maka ia saat ini memilih ngonten yang sudah menjadi personal brandingnya.
"Kalau cari yang baru-baru kan kita ninggalin (kerjaan) yang lama demi yang baru, pasti yang baru juga sementara doang," ujarnya.
Roy ABG Citayam juga mengatakan ke depannya ia akan fokus berkarir sebagai content creator. Sebab, ia saat ini sudah memiliki belasan ribu followers yang diyakininya bisa membantu ekonomi keluarganya.
Roy Citayam yang menolak tawaran beasiswa Sandiaga Uno itu menuai beragam komentar publik. Salah satunya Ziva Magnolya yang mendukung penolakan Roy itu.
"Bagus deh jadinya ada slot buat yang lebih berkeinginan. Semangat," komentar Ziva Magnolya.
"Shap. Lebih baik ditolak di awal, sehingga beasiswa bisa diberikan ke yang mau-mau aja. Daripada sudah diberikan, terus pedot di tengah jalan," kata dr Tirta menimpali.
"Legendary," kata Tretan Muslim.
"Ya, karena mereka udah putus sekolah duluan ya kalau disuruh masuk kembali ke sekolah pasti malas. Cuma ya, sayang aja sih. Orang berlomba-lomba cari beasiswa," ujar warganet lainnya.
SOURCE: SUARA.COM
