Kendaraan Listrik Makin Populer, Bagaimana dengan SPKLU di Indonesia?

Kamis 14 Juli 2022, 09:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kendaraan listrik seperti mobil listrik maupun motor listrik kini semakin populer di tengah masyarakat dan hal tersebut juga harus disertai dengan kehadiran SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) yang merata.

Pemerintah bersama lembaga terkait harus bisa mengakomodir kebutuhan masyarakat ini.

Tapi sebenarnya bagaimana kondisi persebaran Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum yang disediakan pemerintah melalui PLN saat ini? Apakah sudah cukup merata? Atau justru masih menjadi PR untuk pengelola listrik negara tersebut?

Melansir dari Suara.com, jika menurut data terakhir, hingga bulan Maret 2022 lalu, PLN sudah membangun kurang lebih 126 SPKLU di 97 lokasi yang tersebar di total 48 kota di Indonesia.

Jika mengacu pada Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan di awal Januari 2022 lalu, sebaran SPKLU sendiri cukup luas.

Area DKI Jakarta memiliki setidaknya 101 unit, Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara terdapat 43 unit, Jawa Barat memiliki 37 unit, Jawa Tengan dan DIY memiliki 27 unit, area Sumatera memiliki 21 unit, area Banten terdapat 20 unit, dan Sulawesi, Kalimantan, dan Maluku memiliki setidaknya 18 unit.

Jika melihat persebaran ini, memang masih didominasi di area DKI Jakarta. Namun ditargetkan dalam waktu dekat akan terus ditambahkan SPKLU-SPKLU lain di berbagai daerah di Indonesia, sebagai dukungan atas energi terbarukan yang digunakan untuk mobil dan kendaraan lain.

photo(Ilustrasi) Mobil listrik - (via carsworld.co.id)</span

Di akhir tahun 2022 sendiri ditargetkan Indonesia akan memiliki setidaknya 580 unit SPKLU yang tersebar di berbagai kota. Hal ini senada dengan prediksi pertumbuhan kendaraan listrik berbasis baterai yang diperkirakan mencapai lebih dari 5.800-an unit.

Untuk proyeksi masa depan, pada tahun 2030 nanti Indonesia memiliki target pembangunan SPKLU hingga 23.720 unit untuk mengakomodir sekitar lebih dari 250.000 kendaraan listrik.

Hal ini dirasa cukup masuk akal, karena PLN telah membuka peluang kerjasama pengelolaan SPKLU pada pihak ketiga.

SUMBER: SUARA.COM/I Made Rendika Ardian

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi02 Mei 2024, 19:44 WIB

Mimpi Ketua DPRD, Kabupaten Sukabumi Jadi Pertahanan Pangan hingga Wisata

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara mengatakan dirinya punya mimpi bahwa Kabupaten Sukabumi kedepan harus menjadi (lokasi) pertahanan pangan nasional.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara | Foto: Dok. SU
Sehat02 Mei 2024, 19:30 WIB

3 Penyebab Utama Asam Urat yang Sering Dianggap Sepele, Tiba-tiba Sakit!

Asam urat adalah salah satu bentuk radang sendi yang disebabkan oleh tingginya kadar asam urat dalam darah.
Ilustrasi - Asam urat adalah salah satu bentuk radang sendi yang disebabkan oleh tingginya kadar asam urat dalam darah. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi02 Mei 2024, 19:18 WIB

Hardiknas 2024, Bupati Bicara Pendidikan Karakter dan Kewajiban Ikuti Pramuka di Sukabumi

Pembina upacara Hardiknas 2024, Bupati Sukabumi Marwan Hamami soroti soal pentingnya pendidikan karakter dan kewajiban mengikuti gerakan pramuka.
Bupati Sukabumi saat menjadi pembina upacara dalam peringatan Hardiknas tahun 2024. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Life02 Mei 2024, 19:00 WIB

10 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membuat Diri Sendiri Bahagia Meski Banyak Masalah

Jangan Ragu untuk Melakukan Kebiasaan Sederhana Ini Agar Diri Sendiri Bahagia Meski Banyak Masalah Hidup.
Ilustrasi. Kebahagiaan. Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membuat Diri Sendiri Bahagia. (Sumber : Pexels/BrettSayles)
Life02 Mei 2024, 18:38 WIB

Ketahui 6 Tanda Orang Tua yang Gagal dalam Mendidik Anak, Ini Buktinya

Tidak semua orang tua berhasil dalam mendidik anak. Sebagian di antara mereka justru gagal mendidik anak oleh sebab kesalahan pola asuhnya
Orang tua yang gagal dalam mendidik anak | Foto : Pexels/ Kampus Production
Life02 Mei 2024, 18:30 WIB

10 Cara Membahagiakan Diri Sendiri Tanpa Harus Bergantung Pada Orang Lain

Membahagiakan diri sendiri tanpa bergantung pada orang lain adalah sebuah konsep yang penting dalam pengembangan kesejahteraan dan kebahagiaan pribadi.
Ilustrasi -  Membahagiakan diri sendiri tanpa bergantung pada orang lain adalah sebuah konsep yang penting dalam pengembangan kesejahteraan dan kebahagiaan pribadi. (Sumber : pexels.com/@Matheus Bertelli).
Sukabumi02 Mei 2024, 18:23 WIB

Status UHC Non-Cut Off Dicabut, Dinkes Sukabumi Jelaskan Layanan Kesehatan Warga Miskin

BPJS Kesehatan cabut status UHC Non-Cut Off Kabupaten Sukabumi, ini kata Dinkes soal layanan kesehatan warga miskin.
Sekretaris Dinkes Kabupaten Sukabumi Andi Rahman saat menjelaskan soal pencabutan status UHC Non-Cut Off oleh BPJS Kesehatan. (Sumber : Istimewa)
Life02 Mei 2024, 18:00 WIB

Doa Meminta Rezeki dari Segala Penjuru: Halal, Berkah dan Berlimpah

Berdoa meminta rezeki dapat memberikan harapan dan optimisme bahwa Allah SWT akan memberikan yang terbaik bagi mereka, meskipun dalam situasi yang sulit.
Ilustrasi. Berdoa.  Berdoa meminta rezeki dapat memberikan harapan dan optimisme bahwa Allah SWT akan memberikan yang terbaik bagi mereka, meskipun dalam situasi yang sulit. Sumber Foto : Pexels/Alena Darmel
Jawa Barat02 Mei 2024, 17:52 WIB

Sukseskan WHO24, LP3H EWI Bogor Gelar Temu Rembug dan Sosialisasi Wakaf Uang

Untuk sukseskan program Wajib Halal Oktober 2024 (WHO24), formatur pengurus Lembaga Pendamping Proses Produk Halal Edukasi Wakaf Indonesia (LP3H EWI) Kabupaten Bogor menginisiasi temu rembug dengan pengurus LP3H EWI Jabar
LP3H EWI Bogor Gelar Temu Rembug dan Sosialisasi Wakaf Uang | Foto : Ist
Sukabumi02 Mei 2024, 17:28 WIB

Setuju Duel Terkapar 1, Polisi Tetapkan 2 Tersangka Tawuran Pelajar di Palabuhanratu Sukabumi

Polisi ungkap kronologi aksi tawuran yang viral di media sosial antara dua kelompok pelajar sekolah menengah atas (SMA) di Jalan Patuguran, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi yang menelan korban luka parah.
Tangkapan layar video tawuran antar pelajar di Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ist