Mengenal Evina, Mobil Listrik Rancangan Pria Asal Ciemas Sukabumi Dasep Ahmadi

Rabu 13 Juli 2022, 17:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Mungkin sudah banyak yang lupa dengan mobil listrik bernama Evina yang dirancang oleh pria asal Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, yakni Dasep Ahmadi. Seperti halnya Tucuxi, Selo dan lain-lain, Evina menjadi salah satu mobil listrik rancangan anak bangsa yang diharapkan bisa menjadi kendaraan listrik masa depan.

Evina yang memiliki arti Electric Vehicle Indonesia ini sempat populer di tahun 2013. Nama Evina diberikan oleh direktur PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), Nur Pamudji.

Hal tersebut karena pihak Ahmadi melalui PT Sarimas Ahmadi Pratama menggandeng PLN dalam pengembangan mobil listrik ini. Di sini PLN berperan sebagai penyedia infrastruktur bagi mobil listrik.

Baca Juga :

Mengenal Mobil Listrik Evina

photoMobil listrik Evina yang dirancang oleh pria asal Ciemas, Sukabumi yakni Dasep Ahmadi - (via museumlistrikpln.com)</span

Mobil listrik Evina merupakan kendaraan listrik berbentuk city car yang memiliki lima pintu dan mampu menampung hingga lima orang penumpang.

Mobil ini ditenagai oleh baterai lithium ion berkapasitas 21 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 135 Km untuk sekali pengisian baterai.

Dilengkapi mesin yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 50 horsepower menjadikan mobil listrik mungil ini mampu melaju hingga kecepatan 120 Km per jam.

Evina sendiri memiliki dimensi panjang 345 cm, lebar 149 cm, tinggi 160 cm dan memiliki berat kosong hingga 900 Kg.

Namun, seperti mobil listrik karya anak bangsa lainya, mobil listrik Evina tidak pernah diproduksi masal dan nasibnya pun tidak jelas hingga saat ini.

Dasep Ahmadi, sang Perancang Evina

photoDasep Ahmadi, perancang mobil listrik Evina - (Istimewa)</span

Dasep Ahmadi lahir di Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada 18 Januari 1965.

Pria yang konsen dengan dunia otomotif ini merupakan lulusan Fakultas Teknik Mesin Institut Teknologi Bandung.

Dasep Ahmadi lulus dari ITB tahun 1990 kemudian bekerja di PT Pindad (Perindustrian Angkatan Darat), kemudian pada tahun 1992 Ia pindah ke PT Astra International, disana Dasep menjadi bagian pengembangan teknologi.

Saat bekerja di Astra itu pula Ia mendapat beasiswa ke Jerman hingga kemampuannya di bidang mekatronika semakin kuat.

Untuk diketahui, mengutip dari laman p2 Telimek LIPI, Mekatronik adalah teknologi atau rekayasa yang menggabungkan teknologi tentang mesin, elektronika, dan informatika untuk merancang, memproduksi, mengoperasikan dan memelihara sistem untuk mencapai tujuan yang diamanatkan.

Di tahun 1998, Dasep Ahmadi keluar dari Astra dan mendirikan perusahaan bernama PT Sarimas Ahmadi Pratama. Dari sinilah perjalanan pria kelahiran Sukabumi merancang mobil listrik dimulai.

Saat itu Dahlan Iskan selaku Menteri BUMN menjajaki proyek mobil nasional dan mengajak Dasep bergabung kedalam tim Putra Petir yang berisi para ahli mesin dan elektronik.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life12 Mei 2024, 13:15 WIB

Terbelenggu dalam Kesengsaraan: 10 Gaya Hidup Orang Miskin yang Bikin Sulit Kaya

Ada beberapa gaya hidup orang miskin yang membuatnya sulit kaya.
Ilustrasi - Ada beberapa gaya hidup orang miskin yang membuatnya sulit kaya. (Sumber : Pexels.com/cottonbro studio)
Sukabumi12 Mei 2024, 13:08 WIB

600 Peserta Meriahkan Geopark Ciletuh Run 2024 di Ciemas Sukabumi

Geopark Ciletuh Run 2024 di Ciemas Sukabumi ini diikuti oleh 600 peserta yang berasal dari berbagai daerah
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat melepas 600 peserta Geopark Ciletuh Run 202, Minggu (12/5/2024) | Foto : Dokpim
Sehat12 Mei 2024, 13:00 WIB

Tetap Bisa Makan Enak, 7 Makanan Rendah Purin yang Aman untuk Penderita Asam Urat

Ada beberapa makanan rendah purin yang aman dikonsumsi oleh penderita asam urat.
Ilustrasi - Ada beberapa makanan rendah purin yang aman dikonsumsi oleh penderita asam urat. (Sumber : pexels.com/@Vanessa Loring).
Jawa Barat12 Mei 2024, 12:33 WIB

Anggota DPRD Jabar Hasim Adnan Tinjau Jembatan Rusak di Curugkembar Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Hasim Adnan akan mendorong anggaran pemprov Jawa Barat untuk perbaiki Jembatan Cibodas rusak di Kecamatan Curugkembar Kabupaten Sukabumi.
Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Hasim Adnan saat meninjau jembatan Cibodas Curugkembar Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Life12 Mei 2024, 12:30 WIB

Wajib Diterapkan Bund! 5 Tips Jitu Mengajari Anak Berpikir Sendiri Sejak Dini

Membesarkan anak yang tidak mengikuti orang banyak lebih mudah diucapkan daripada dilakukan.
Ilustrasi - Membesarkan anak agar mereka dapat berpikir sendiri menjadi tantangan bagi orang tua. (Sumber : Pexels.com/@Karolina Grabowska).
Life12 Mei 2024, 12:00 WIB

Patut Diterapkan, 5 Cara Membangun Keterampilan Sosial Anak Dari Rumah

Aktivitas mudah yang berfokus pada mendengarkan, berinteraksi, dan bercerita ini akan membuat anak Anda tetap terlibat secara sosial sepanjang hari bahkan di rumah.
Ilustrasi - Membangun keterampilan sosial anak dapat dimulai dari rumah dengan hal sederhana. (Sumber : Pexels.com/@Valeria Ushakova).
Life12 Mei 2024, 11:30 WIB

Pria Wajib Tahu, 6 Ciri Cewek Matre yang Tidak Boleh Dijadikan Pasangan Hidup

Ciri cewek matre atau mata duitan memang sangat mudah dikenali. Mereka kerap menunjukkan sikap yang identik kesemuanya tentang materi dan uang semata
Ilustrasi - Ciri cewek matre atau mata duitan memang sangat mudah dikenali. (Sumber : Pexels/Andrea Piacquadio).
Tips12 Mei 2024, 11:11 WIB

Simak 4 Tips Mencari Lowongan Kerja yang Efektif

Anda yang baru lulus pendidikan atau sedang mencari lowongan pekerjaan, butuh perjuangan lebih untuk mendapatkan pekerjaan
Tips mencari lowongan kerja di Internet | Foto : Sukabumi Update
Bola12 Mei 2024, 11:00 WIB

Persib Bandung Siap Hadapi Bali United di Championship Series dengan Kekuatan Terbaik!

Hadapi Bali United di Championship Series, Persib siap tampil dengan kekuatan terbaiknya.
Hadapi Bali United di Championship Series, Persib siap tampil dengan kekuatan terbaiknya. (Sumber : Persib.co.id)
Sehat12 Mei 2024, 10:30 WIB

Kenali Dampak Buruknya, 6 Sayuran yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Darah Tinggi

Bagi penderita penyakit darah tinggi, beberapa sayuran ternyata memiliki dampak buruk. Karenanya, tidak dianjurkan untuk dikonsumsi mereka.
Ilustrasi - Dampak buruk sayuran bagi penderita penyakit darah tinggi. (Sumber : Pexels/Sarah Chai).