Buka-bukaan Data Soal Rusaknya SDN Pasirangin di Jampangtengah Sukabumi

Sabtu 25 Juni 2022, 05:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kondisi SDN Pasirangin di Desa dan Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi, sangat mengkhawatirkan. Sebagian rangka atap bangunan sekolah rusak parah. Guru dan siswa harus terus waspada saat kegiatan belajar. Bahkan, satu ruangan terpaksa dikosongkan lantaran atapnya terancam ambruk dan bocor.

Warga sekitar sekaligus orang tua murid, AS (45 tahun), mengatakan rangka atap SDN Pasirangin mulai rapuh sejak 2016. Kondisi ini membuat tiga ruang kelas terancam ambruk dan bocor karena sebagian gentingnya bergeser. Saat belajar, para guru dan siswa kadang merasa waswas, khawatir sewaktu-waktu atap bangunan sekolah dasar itu ambruk.

AS menyebut gedung SDN Pasirangin juga tidak stabil akibat tanah yang di belakang sekolah labil. AS mengaku sering melihat para siswa terpaksa belajar berpindah-pindah ketika turun hujan deras yang memicu masuknya air ke dalam ruang kelas melalui sela-sela atap yang bocor. Satu ruangan yang sudah rusak parah, disebutnya telah dikosongkan.

"Ada tiga ruangan yang mengalami kerusakan yakni ruang kelas 4, kelas 5, dan kelas 6. Kalau hujan, siswa terpaksa pindah mencari ruangan yang aman. Kadang di teras sekolah," kata AS kepada sukabumiupdate.com, Jumat, 24 Juni 2022. Menurut AS, sejumlah kerusakan pada bangunan SDN Pasirangin, termasuk WC, disebabkan usia yang sudah tua.

Baca Juga :

Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi Khusyairin mengatakan SDN Pasirangin memiliki satu WC guru dengan kondisi rusak ringan, satu WC pelajar putri rusak ringan, dan satu WC pelajar putra kondisi rusak ringan. Ini berdasarkan data yang dilaporkan Kepala SDN Pasirangin kepada Dinas Pendidikan pada 10 Mei 2022 lewat Dapodik.

Sesuai tingkat kerusakan tersebut yakni rusak ringan, Khusyairin menyebut masuk ke kategori pemeliharaan. Sementara kategori rehabilitasi diperuntukkan bagi kondisi bangunan rusak sedang dan berat. "Dari data tersebut, SDN Pasirangin tidak terdeteksi sebagai sekolah penerima bantuan baik, DAK maupun APBD tahun 2022," kata Khusyairin.

Tetapi, apabila kondisi di lapangan SDN Pasirangin rusak berat, Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi akan mengusulkan rehabilitasi pada anggaran APBD perubahan tahun ini. "Dapodik adalah sumber data utama dalam membuat perencanaan dan alokasi anggaran, baik pusat maupun daerah. Besok (hari ini) kami akan ke lokasi untuk mengecek," ucap Khusyairin.

Adapun data yang disampaikan ke Kemendikbudristek RI, sambung Khusyairin, SDN Pasirangin memiliki siswa putra 63 orang, siswa putri 73 orang, sehingga total siswa 136 orang. Kemudian jumlah rombel 6, di mana rusak ringan 3 dan kondisi baik 3. Atas dasar ini SDN Pasirangin hanya dapat anggaran pemeliharaan oleh sekolah melalui dana BOS.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat20 April 2024, 09:00 WIB

5 Bahan Alami untuk Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh, Tanpa Obat!

Manfaat bahan herbal seperti daun kemangi atau surawung ternyata sangat baik untuk kesehatan seperti untuk kolesterol.
Ilustrasi - Manfaat bahan herbal seperti daun kemangi atau surawung ternyata sangat baik untuk kesehatan seperti untuk kolesterol.| Foto: Pixabay/_Alicja_
Sehat20 April 2024, 08:00 WIB

Bisa Menurunkan Gula Darah, 5 Manfaat Kencana Ungu untuk Kesehatan

Selain sebagai tanaman hias, beberapa spesies kencana ungu juga memiliki nilai pengobatan tradisional dalam beberapa budaya.
Ilustrasi. Cek Diabetes. Gaya Hidup Sehat untuk Mencegah Gula Darah Naik (Sumber : Pexels/PhotoMixCompany)
Life20 April 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apakah Kamu Salah Satunya?

Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran.
Ilustrasi - Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update