Bunda Harus Tahu 6 Hal yang Perlu Diperhatikan saat memilih Alat Kebersihan

Jumat 10 Juni 2022, 15:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sekarang ini sudah semakin banyak alat kebersihan berbasis teknologi yang berlomba-lomba menawarkan kemudahan untuk pekerjaan rumah. 

Akan tetapi alat kebersihan konvensional seperti sapu, kain pel, lap, punya fleksibilitas dan aspek familiaritas yang tidak bisa digantikan oleh mesin.

photoRobot Vacum - (Freepik)</span

“Penggunaanya lebih hemat energi karena tidak membutuhkan tenaga listrik. Perawatan dan penyimpanannya juga relatif lebih mudah. Agar fungsinya maksimal, kuncinya, kita perlu memahami faktor-faktor penting dalam memilih alat kebersihan.” ujar Anggun Supanji Direktur Utama Klinko, produsen alat kebersihan lokal yang menggunakan material benang daur ulang, dalam keterangan tertulis yang diterima suara.com, Rabu 8 Juni 2022.

Berikut sejumlah tips memilih alat kebersihan dari Klinko:

Baca Juga :

1. Pahami Jenis Alatnya

Alat kebersihan yang populer sekaligus penting untuk dimiliki antara lain kain pel, lap, serbet, dan keset.

Jenis ruangan serta bangunan, baik rumah maupun perkantoran juga menjadi pertimbangan dalam menentukan model alat tersebut.

Contohnya, kain pel jenis lobby duster dapat diandalkan untuk membersihkan area yang luas seperti koridor perkantoran, aula, lobby, yang ada di tempat-tempat umum.

Bentuknya yang flat, persegi panjang, berukuran 60-80 cm dapat menjadi pengganti sapu konvensional yang membantu Anda membersihkan lantai dengan efisien dan mampu menjangkau sudut-sudut ruangan.

Sementara, untuk di rumah, Anda cukup menggunakan kain pel string yang standar.

2. Kenali Materialnya

Bahan baku yang berkualitas umumnya ditandai dengan daya serap yang tinggi serta cepat kering.

Kini marak kain pel dan lap yang terbuat dari microfiber, yaitu bahan sintetis yang menghasilkan tekstur lembut dan memiliki partikel halus yang bisa menembus debu.

Ada juga bahan katun, busa, sumbu, serat karbon yang memiliki masing-masing keunggulan.

Contoh lain, untuk kamar mandi dan dapur, sebaiknya Anda memilih keset berbahan wool dengan desain anti slip yang mampu menyerap air lebih baik.

Berbeda dengan material microfiber biasa, Klinko menggunakan micro polyester, yaitu merekayasa serat polyester yang memiliki daya serap 10 kali lebih efektif dari material katun.

Hal tersebut merupakan salah satu wujud Klinko dalam menerapkan prinsip ramah lingkungan di mana produknya menggunakan 80 persen bahan daur ulang (recycle yarn) hasil limbah tekstil dan tanpa proses pewarnaan kembali.

Produk-produk tersebut terbukti memiliki daya serap yang tinggi dan lebih ramah bagi lingkungan dan kesehatan.

3. Metode Pembuatan

Alat kebersihan diproduksi melalui proses jahit dengan berbagai teknik tergantung pada model/motif yang ingin dihasilkan. 

Contoh, keset wool dibuat dari benang yang ditenun sehingga memunculkan tekstur bulu pada permukaan keset sehingga menyerupai bulu wool dan nyaman ketika digunakan.

Ada juga keset spiral yang menggunakan teknik braiding yarn yang dipadatkan sehingga menyerupai tambang, dengan tampilan warna dan desain yang menarik.

4. Masa Pakai

Pilihlah alat kebersihan yang bisa dipakai berulang dan digunakan berkali-kali.

Selain hemat biaya, Anda juga turut menjaga lingkungan. Pertimbangkan mengganti alat kebersihan seperti kain pel setiap 4-5 bulan sekali, apabila digunakan dan dibersihkan secara rutin.

Sementara untuk keset yang diletakkan di teras, cek kondisinya setiap 6 bulan sekali. Begitupun dengan serbet makan, segera ganti apabila kondisinya sudah robek dan meninggalkan noda yang tidak bisa dibersihkan.

Pasalnya, hal tersebut bisa menjadi sarang kuman di sekitar meja makan Anda.

5. Mudah untuk Dibersihkan

Kualitas alat kebersihan yang mudah dibersihkan sangat bergantung pada jenis bahannya.

Namun, sebagai pengguna kita juga harus paham cara membersihkannya. Misalnya kain pel dan lap yang cukup dicuci dengan sabun dan dijemur setelah penggunaanya.

Untuk noda membandel, rendam alat kebersihan dalam air panas maksimal 40 derajat Celsius.

Jangan membiarkan peralatan kebersihan berada di kondisi lembab terlalu lama agar tidak membuat bakteri mudah tumbuh.

6. Estetika

Selain mempertimbangkan hal-hal di atas, jangan lupa estetikanya. Hal ini diterapkan oleh Klinko yang mengusung identitas Cleaning with Colors yaitu memproduksi alat kebersihan beraneka warna agar aktivitas membersihkan terasa menyenangkan dan tidak menjadi rutinitas yang membosankan.

Baca Juga :

SOURCE: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi24 April 2024, 01:20 WIB

Disdik Sukabumi Pastikan Ujian Sekolah Tingkat SD dan SMP Berjalan Lancar

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Eka Nandang Nugraha mengungkapkan bahwa saat ini sudah tidak ada lagi ujian nasional, sebagai penggantinya ada penilaian sumatif akhir jenjang (PSAJ)
Suasana Ujian Sekolah jenjang SD di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Jawa Barat24 April 2024, 00:53 WIB

Empat Pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi Ikuti PKN 2024, Sekda Ade Jadi Mentor

Berikut daftar nama pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi yang ikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Angkatan VI Tahun 2024 di BPSDM Jabar.
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman bersama empat pejabat eselon II yang ikuti PKN 2024. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Sukabumi24 April 2024, 00:06 WIB

17 Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto di Sukabumi Disita KPK

Belasan asetnya di Sukabumi disita KPK, berikut perjalanan kasus korupsi Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto. Dari tersangka gratifikasi hingga TPPU.
Mantan Kepala Bea dan Cukai Yogyakarta Eko Darmanto saat menjalani pemeriksaan di KPK terkait kasus gratifikasi, Jumat (8/12/2023). (Suara.com/Yaumal)
Entertainment23 April 2024, 22:28 WIB

Positif Konsumsi Ganja, Selebgram Chandrika Chika dan 5 Temannya Ditangkap Polisi

Selebgram Chandrika Chika ditangkap polisi bersama 5 temannya usai terbukti menyalahgunakan narkoba jenis ganja di salah satu hotel.
Sosok selebgram Chandrika Chika. (Sumber Foto: Instagram)
Sukabumi23 April 2024, 21:55 WIB

Rumah Tertimpa Tembok Bangunan Ambruk, Lansia di Nagrak Sukabumi Terpaksa Mengungsi

Dua rumah warga yang salah satu penghuninya merupakan lansia di Nagrak Sukabumi alami kerusakan usai terdampak longsor saat hujan deras.
Kondisi rumah lansia di Nagrak Sukabumi yang alami kerusakan usai tertimpa tembok bangunan rumah warga lainnya yang ambruk karena longsor. (Sumber : P2BK Nagrak)
Sehat23 April 2024, 21:00 WIB

Lawan Asam Urat dengan 8 Obat Alami Ini, Solusi Sehat Kurangi Frekuensi Serangannya

Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.
Ilustrasi Kunyit - 
Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.  (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 April 2024, 20:30 WIB

Banyak PJU Mati, Jalan Depan Komplek Perkantoran Palabuhanratu Gelap Saat Malam

Ruas Jalan Sudirman di Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi kondisinya gelap di malam hari, karena lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) banyak yang tidak menyala alias mati.
Kondisi lampu PJU di ruas jalan Sudirman, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, banyak yang tidak menyala | Foto : Ilyas Supendi
Gadget23 April 2024, 20:30 WIB

10 Rekomendasi HP Samsung Harga Rp 1 Jutaan yang Punya Spesifikasi Bagus

HP dari Samsung ini menawarkan solusi untuk memiliki smartphone dengan fitur yang cukup lengkap tanpa harus mengeluarkan biaya besar.
Ilustrasi Samsung A03- HP dari Samsung ini menawarkan solusi untuk memiliki smartphone dengan fitur yang cukup lengkap tanpa harus mengeluarkan biaya besar. (Sumber : samsung.com).
Sukabumi23 April 2024, 20:05 WIB

Viral Emak-emak Ngamuk Maksa Minta Sedekah di Sukabumi, Polisi Turun Tangan

Emak-emak pengemis viral yang ngamuk maksa minta sedekah terekam berulah di Cibeureum dan Baros Sukabumi.
Kolase foto tangkapan layar video viral emak-emak ngamuk maksa minta sedekah di Sukabumi. (Sumber : TikTok esapperdana)
Life23 April 2024, 20:00 WIB

10 Kebiasaan Orang Sopan yang Membuatnya Dihormati dan Disegani

Kebiasaan-kebiasaan sopan membantu menciptakan lingkungan yang positif, menghormati, dan saling mendukung dalam interaksi sosial, sehingga membuat orang yang melakukannya dihormati dan disegani oleh orang lain.
Ilustrasi. Kebiasaan Orang Sopan yang Membuatnya Dihormati dan Disegani. (Sumber : Pexels/Mikhail Nilov.)