Kampas Kopling Aus Bisa Sebabkan Mobil Tidak Kuat Nanjak, Ini 3 Cara Merawatnya

Rabu 01 Juni 2022, 14:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kampas kopling mobil menjadi komponen yang rentan mengalami aus karena gesekan yang terjadi saat mobil dioperasikan. Kopling sendiri berfungsi untuk meneruskan serta memutus tenaga dari mesin ke transmisi.

Untuk itu, pengguna mobil manual harus tahu waktu ganti kampas kopling agar kendaraan yang digunakan tetap nyaman digunakan.

Mengutip dari Tempo.co, menurut laman Auto2000, apabila mobil sudah menunjukkan tanda kampas kopling yang habis, komponen itu harus segera diganti. Sebab, menunda untuk menggantinya hanya mengakibatkan kerusakan yang lebih parah. Akibatnya, kondisi kendaraan semakin menurun sehingga mengendarai mobil pun rasanya tidak aman dan nyaman.

Baca Juga :

Dampak buruk saat kampas kopling habis

photo(Ilustrasi) kampas kopling - (YouTube Zhen Modifikasi)</span

Kondisi kampas kopling yang normal saat dioperasikan pengendara akan membuat mobil manual berjalan sebagaimana mestinya. Apabila kondisi kampas kopling tidak normal, justru akan memicu hal sebaliknya, bahkan bisa menimbulkan kerugian bagi pengendara maupun penumpangnya.

Selain mengetahui tanda kampas kopling yang habis, pengendara juga perlu memperhatikan bahaya yang dapat terjadi karena hal tersebut. Bahaya tersebut salah satunya adalah mobil menjadi lebih lemah dan kurang bertenaga.

Kondisi mobil yang kurang bertenaga ini perlu diwaspadai saat pengendara melewati area tanjakan maupun lampu merah. Pasalnya, pada saat berada di lampu merah, kondisi ini dapat menjadikan mobil lebih berat digerakkan sehingga mobilitas terhambat dan merugikan kendaraan lain.

Pada saat melintasi jalan menanjak, kondisi ini mengkhawatirkan sehingga pengendara disarankan mengantisipasinya dengan baik. Selain itu, untuk keamanan, pengendara bisa memilih tanjakan yang tidak terlalu curam.

Pada saat kopling habis pengendara juga tidak disarankan menyalip mobil lainnya. Hal ini dikarenakan performa mobil yang tidak memungkinkan dan tidak bisa maksimal. Pengendara yang nekat menyalip dapat menimbulkan hal yang fatal seperti kecelakaan.

Cara merawat kampas kopling mobil

photo(Ilustrasi) menginjak pedal kopling. - (YouTube Bro Zacky)</span

Kondisi habisnya kampas kopling perlu diantisipasi pengendara sebelum menyebabkan kerugian di jalan. Salah satu penyebab kecelakaan akibat hal ini misalnya seperti lebih sulit diperhitungkannya kecepatan jarak tempuh mobil untuk menyalip.

Kondisi seperti ini perlu dihindari dengan perawatan kampas kopling yang rutin. Dilansir dari laman Suzuki, berikut beberapa cara merawat kopling mobil yang mudah.

1. Mengetahui masalah pada kopling

Pengendara bijak juga perlu mengetahui masalah-masalah yang umum terjadi pada kopling. Pemahaman pada masalah-masalah umum ini berguna untuk memaksimalkan perawatannya. 

2. Perhatikan cara menggunakan kopling

Pengendara perlu menggunakan kopling dengan benar agar awet digunakan. Penggunaan kopling yang benar, yakni pedalnya diinjak sempurna, kemudian tuas giginya ditarik. Pemindahan tuas gigi juga perlu dilakukan bertahap dari yang paling rendah ke tingkat paling tinggi agar transmisi bisa tetap normal.

3. Hindari mengemudi setengah kopling

Cara merawat kampas clutch disc selanjutnya adalah dengan menghindari hal-hal yang akan merugikannya. Perawatan ini berkaitan dengan cara pemakaian agar kampas kopling dapat dimanfaatkan dalam jangka waktu lebih lama dan tetap efisien.

Salah satu hal yang perlu dihindari, yakni menahan kopling dalam posisi setengah ketika melewati tanjakan. Kondisi ini dapat pengendara hindari dengan menyiasatinya menggunakan rem pada kemudi.

Kondisi yang perlu dihindari selanjutnya adalah tidak menekan kopling mobil saat tidak dibutuhkan. Kondisi ini kerap diabaikan pengendara karena alasan lupa dan terbiasa meletakkan kaki di atas kopling. Bila terus-terusan diabaikan, hal ini dapat mempercepat ausnya mesin.

SUMBER: TEMPO.CO/M. RIZQI AKBAR 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Bola23 Februari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)