SUKABUMIUPDATE.com - Longsor yang terjadi di Kampung Cipetey RT 01/04 Desa Mekartanjung, Kecamatan Curugkembar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, makin meluas. Longsor tersebut memutus akses jalan dua desa. Sejak terjadi seminggu lalu, hingga kini pergerakan tanah masih terjadi di lokasi.
Kepala Desa Mekartanjung, Eden Solihin mengatakan, awal kejadiannya pada Selasa, malam 24 Mei 2022. Saat itu, panjang longsoran baru 10 meter, tinggi 15 meter dan lebar 2 meter. Sekarang, kata dia, sudah meluas mencapai panjang 25 meter.
"Kemungkinan longsor akan terus meluas, melihat kondisi cuaca hujan, serta tanah yang labil," ujar Eden kepada sukabumiupdate.com, Senin (29/5/2022).
Lokasi longsor tersebut adalah jalan desa yang merupakan akses penghubung warga Desa Mekartanjung, Kecamatan Curugkembar menuju Desa Banjarsari, Kecamatan Cidadap.
"Dari pemukiman sekitar 30 meter, namun ada satu rumah yang terancam, jarak dari lokasi longsor sekitar 10 meter," ungkapnya.
Menurut Eden, pihaknya bersama warga berinisiatif memindahkan akses jalan yang tidak jauh dari longsor. Selain itu, ia juga sudah melaporkan kejadian ini sekaligus meminta bantuan kepada pemerintah daerah.
"Kami sama warga berinisiatif untuk memindahkan akses jalan tersebut, namun untuk antisipasi terjadinya longsor, sangat memerlukan bantuan bronjong," pungkasnya.
