5 Keuntungan Memakai Masker, Bisa Atasi Kecemasan Sosial

Senin 23 Mei 2022, 07:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Saat pandemi Covid-19, masker menjadi barang wajib yang harus dikenakan saat beraktivitas di luar rumah. Namun saat ini pemerintah telah mencabut aturan yang mewajibkan penggunaan masker karena pandemi Covid yang mereda.

Namun, karena orang sudah terbiasa menggunakan masker, menjadikan sebagian orang memilih tetap mengenakannya saat keluar rumah. Ternyata selain dapat menangkal penyebaran penyakit, menggunakan masker juga memiliki manfaat lain.

Melansir dari Tempo.co, berikut lima keuntungan tetap menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah.

Baca Juga :

1. Mencegah Penyebaran Penyakit

Masker wajah memberikan perlindungan terhadap berbagai penyakit menular. Masker tak hanya melindungi dari COVID-19, tetapi mereka juga dapat bertindak sebagai perisai terhadap penyakit pernapasan umum seperti influenza dan flu biasa.

Dilansir dari healthline, Negara-negara di Asia memiliki sejarah panjang penggunaan masker untuk mencegah penularan infeksi melalui udara. Praktek ini menjadi lebih umum di Asia setelah wabah SARS pada tahun 2003.

2. Dapat Mengatasi Kecemasan Sosial

Orang-orang dengan kecemasan sosial dan kondisi kesehatan mental lainnya tetap lega saat mengenakan masker. Orang dengan kecemasan sosial sering takut akan penilaian atau kritik dari orang lain, dan masker dapat bertindak sebagai penghalang fisik dan psikologis.

Sebuah penelitian di Polandia pada 2020 menemukan bahwa memakai masker dikaitkan dengan tingkat kecemasan yang lebih rendah.

Pakar kesehatan mengatakan bahwa strategi lain yang lebih efektif untuk mengelola kondisi kesehatan mental bagi sebagian orang yaitu dengan menggunakan masker.

photo(Ilustrasi) Menggunakan masker saat di pesawat - (iStock)</span

3. Melindungi dari Paparan Polusi Udara

Selama perjalanan dan transportasi umum menggunakan masker menjadi pilihan tepat untuk melindungi saluran pernapasan dari debu dan polusi yang banyak bertebaran di udara.

4. Melindungi Orang dengan Kekebalan Tubuh Lemah

Orang-orang yang mengalami gangguan kekebalan, seperti yang menjalani kemoterapi dan penderita HIV sering memakai masker sebelum pandemi. Sebab karena penyakit remeh seperti pilek dan flu dapat mematikan jika sistem kekebalan mereka tidak dapat melawan infeksi.

5. Melindungi dari Alergi Serbuk Bunga

Dalam sebuah penelitian pada 2020 dengan mengamati 301 perawat yang menderita rinitis alergi atau alergi serbuk bunga, gejala alergi penderita alergi menurun dari 43 persen menjadi 29 persen saat memakai masker bedah dan menjadi 25 persen dengan masker N95.

SUMBER: TEMPO.CO/ANNISA FIRDAUSI 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)
Sukabumi23 Februari 2025, 11:44 WIB

Kronologi Meninggalnya Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Menurut Keluarga

Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi diketahui memiliki riwayat penyakit jantung.
Sosok almarhum Dedi Damhudi. (Sumber Foto: Dok. Pribadi)
Kecantikan23 Februari 2025, 11:00 WIB

Perawatan di Rumah Ala Salon, Ini 6 Manfaat Hair Mask untuk Kesehatan Rambut

Hair mask menjadi salah satu produk perawatan rambut yang penting.
Ilustrasi. Treatment di Rumah. Hair mask mengandung bahan-bahan yang kaya nutrisi, seperti vitamin, protein, dan minyak alami. (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 Februari 2025, 10:34 WIB

Keajaiban Bongkahan Batu di Curug Sodong Sukabumi: Tak Goyah Meski Diterjang Banjir dan Longsor

Bongkahan batu ini bukan hanya menjadi ciri khas Curug Sodong Sukabumi, tetapi juga menambah nilai mistis dan keunikan bagi wisatawan yang datang.
Bongkahan batu yang menempel di ujung Curug Sodong Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil)
Bola23 Februari 2025, 10:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)