Makin Mencekam, Wahana Jurnal Risa - Rumah Sandekala Hadirkan Hantu Asli

Minggu 22 Mei 2022, 06:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Risa Saraswati mengungkapkan wahana Jurnal Risa - Rumah Sandekala memberikan pengalaman yang berbeda dari rumah hantu lainnya. Dilansir dari tempo.co, perempuan yang memiliki kemampuan supranatural ini mengatakan telah menyiapkan hantu asli di dalam rumah hantu tersebut.

"Ini bakal seru banget khususnya untuk teman-teman yang merasa punya kemampuan untuk melihat hal-hal yang orang lain enggak bisa lihat," kata Risa Saraswati dalam konferensi pers pada Jumat, 20 Mei 2022.

Diadaptasi dari buku kedua Risa Saraswati yang berjudul Sandekala yang dirilis pada 2018, Menjadikan Rumah Sandekala sebagai wahana misteri yang menghidupkan kembali cerita serta karakter-karakter makhluk yang ada di buku tersebut.

"Di Rumah Sandekala ini enggak cuma sekadar wahana doang tapi the real hantunya juga ada di situ karena kita kasih setiap spot sosok yang sesuai dengan yang ada di sana," kata Risa, pemilik kanal YouTube Jurnal Risa yang memiliki lebih dari 5,6 juta subscribers.

Perempuan 37 tahun ini menjamin bahwa hantu asli yang ada tidak akan mengganggu para pengunjung setelah menyelesaikan wahana ini. Alasannya menghadirkan makhluk tak kasat mata di Jurnal Risa - Rumah Sandekala agar pengunjung dapat merasakan suasana mencekam yang sesungguhnya. "Sudah dijaga agar tidak mengikuti, menempel dan lain-lain jadi hanya memang membuat suasana wahananya itu semakin mencekam," katanya.

Sekilas mengenai legenda Rumah Sandekala adalah sebuah kisah rumah tua yang ceritanya melegenda di sebuah perkampungan kecil di daerah Jawa Barat. Diceritakan dahulu kala ada sebuah rumah tua yang dihuni oleh keluarga keturunan Sunda yang cukup terhormat di kampung halamannya. Pemilik rumah itu biasa dipanggil Nyai Sukma oleh orang sekitar. Dia adalah seorang penari dan sinden terkenal, yang menghidupi dua anak lelakinya bernama Barna dan Bagja.

Menginjak usia dewasa, Barna hidup bahagia dengan istrinya, Ayara dan juga ketiga anaknya yaitu Ekal, dan dua anak perempuan kembar Rara dan Roro. Barna memiliki seorang adik yang bernama Bagja yang merantau kerja diluar kota. Kedamaian rumah dan keluarga ini mendadak hancur dan menyimpan misteri. Nyai Sukma yang menua mulai depresi karena pekerjaannya sebagai sinden sudah tidak dibutuhkan lagi dan mulai ditinggalkan orang.

Ego dan ambisi Nyai Sukma yang ingin terus eksis membuat dia melakukan pesugihan dan perjanjian terlarang dengan setan. Meskipun hal ini menjadikan karir dan pekerjaannya kembali bersinar, namun dia harus membayar mahal dengan menumbalkan salah satu anaknya. Mengetahui hal itu, Barna menjadi murka dan memutuskan untuk melawan dengan cara mempelajari dan memuja hal-hal gaib. Dendam ini berimbas pada ketentraman keluarga kecil Barna.

Wahana rumah hantu Jurnal Risa - Rumah Sandekala merupakan kolaborasi Risa Saraswati dengan Otello Asia untuk menghadirkan pengalaman cerita Jurnal Risa agar bisa dijelajahi oleh para penggemarnya secara langsung. Jurnal Risa - Rumah Sandekala – The Haunted House Experience edisi perdana di Bandung selama satu bulan mulai 5 Mei hingga 5 Juni 2022 yang berlokasi di Piset Square Mall Jalan Pelajar Pejuang 45 No. 119 Bandung.

SUMBER: TEMPO.CO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak