SUKABUMIUPDATE.com - Pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, Marwan Hamami dan Iyos Somantri mendapatkan nomor urut 2 dalam rapat pleno pengundian yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi, bertempat di Samudra Beach Hotel Palabuhanratu, Kamis (24/9/2020).
Paslon petahana ini mengaku bersyukur mendapatkan nomor urut 2. Sebab, nomor tersebut juga Marwan dapatkan saat mencalonkan diri pada Pilkada sebelumnya.
"Kita bersyukur tahapan-tahapan sudah dilalui. Saya dengan Pak Iyos diberikan nomor urut sama dengan ketika dulu juga mengikuti Pilkada. Sesuai harapan nomor 2," kata Marwan ketika mengikuti konferensi pers bersama sejumlah awak media.
"Jadi saya dan pak Iyos diberikan kepercayaan untuk mengikuti Pilkada dengan nomor urut 2. Nomor urut 2 ini memang bagi saya angka keberuntungan berarti kemarin (2015-2020). Angka nomor 2 jadi bupati dan sekarang nomor 2 lagi harus jadi bupati dan Pak Iyos jadi wakilnya. Jadi yang beda hanya wakilnya," sambung Marwan.
Marwan menuturkan, nomor 2 baginya bermakna keseimbangan dalam bergerak. Dengan kata lain, Marwan yang memiliki sisi emosional akan didampingi Iyos Somantri yang memiliki tipikal bertahan.
"Jadi saya api, Pak Iyos air. Saling melengkapi. Ini mudah-mudahan perjalanan pemikiran kami bisa dilanjutkan dan bisa membangun Kabupaten Sukabumi lebih baik lagi, melanjutkan kebaikan," tuturnya.
Masih kata Marwan, visi dan misi yang ia usung bersama Iyos Somantri, tidak jauh berbeda dengan visi dan misi periode sebelumnya.
Marwan menyebut, visi dan misinya kali ini masih bertahan pada poin religius. Hal itu tetap dipertahankan agar anak di Sukabumi bisa menghadapi perkembangan zaman disertai dengan semangat keimanan yang mendalam pada diri mereka.
BACA JUGA: Adjo Iman 1 - Marwan Iyos 2 - Abu Bakar - Sirojudin 3, Nomor Urut Paslon Pilkada Sukabumi
"Apapun istilahnya, mereka harus mempunyai kekuatan keimanan dan ketakwaan yang kuat religius. Inilah yang kita yakini, kemudian ketika pemikiran mandiri, kita dorong kemandirian ini untuk memajukan masyarakat yang sudah pahamnya kuat. Sehingga bikin orang untuk bisa maju," jelas Marwan.
"Majunya dalam posisi bagaimana mereka anak-anak muda dan kita semua harus terus mempunyai inovasi untuk membangun Kabupaten Sukabumi dengan pemikiran gagasan kreatif. Sehingga sumber daya alam yang sangat melimpah ini berbanding lurus dengan kesejahteraan yang terus ingin kita dorong," tambahnya.
Marwan menegaskan, melihat data pada periode pertama kepemimpinannya, ia mengaku data tersebut harus berbanding lurus dengan implementasi di lapangan. Ia juga mengaku ingin melanjutkan program pembangunan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, yakni menjadikan masyarakat Sukabumi sejahtera secara lahir dan batin.
"Ini yang berat. Sejahtera lahirnya bisa kita lihat, tapi batinnya orang kaya belum tentu juga merasa senang. Tapi ada juga orang yang tidak memiliki harta justru kita ikhlas dalam kehidupannya. Baik itu yang kita dorong, meyakini program Jawa Barat Sejahtera Lahir Batin," bebernya.
"Konsep ini kita dorong karena kesesuaian pemikiran antara kita dengan ke atas. Komitmen taat aturan insyaAllah kita ikuti kalau mau Pilkada. Tadi pun kita sudah menyekat dari 150 mobil hanya 4 yang dibolehkan, untuk menghormati aturan. Karena negeri ini tanpa aturan yang kita sikapi secara baik, tidak akan bagus," pungkasnya.
Sementara itu, calon Wakil Bupati Iyos Somantri menambahkan, angka 2 bermakna pasangan yang sangat ideal. Iyos mengibaratkan seperti kondisi malam dan siang.
"Kita membangun jasmani dan rohani. Lahirnya dibangun,batinnya dibangun. Ini adalah keseimbangan manusia hidup di dunia dan di akhirat. Sehingga tagline-nya adalah Marwan-Iyos lanjutkan kebaikan," singkat Iyos.