SUKABUMIUPDATE.com - DPC Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi semakin fokus terhadap target kemenangan pada Pemilihan legislatif (Pileg) 2019. Semua pengurus dan kader yang termasuk dalam kepengurusan Partai Demokrat bergerak mengingat Pileg yang semakin dekat.
"Kedepannya kita akan menggerakkan mesin partai mulai dari tingkat PAC sampai ranting, termasuk bagaimana nanti bisa maping kekuatan kita di masing-masing TPS," ujar Ketua DPC Demokrat Hendar Darsono usai Rapat Kerja Cabang (Rakercab) ke-1 di Gedung Disen Cisaat, Minggu (2/12/2018).
Hendar mengungkapkan, terdapat 14 program prioritas Partai Demokrat yang harus terus disosialisasikan kepada masyarakat. Dari 14 program tersebut diantaranya menciptakan lapangan pekerjaan untuk kaum milenial dan perempuan serta membatasi hadirnya tenaga kerja asing.
"Kemudian mengelola keuangan dan meningkatkan pelayanan BPJS dengan mengutamakan golongan masyarakat kurang mampu," jelasnya.
Kemudian memberikan subsidi listrik bagi golongan masyarakat kurang mampu serta menyediakan pasokan bahan bakar minyak yang cukup. Lanjutkan dan tingkatkan program pro rakyat SBY.
"Seperti Bos, Bidik, Misi, BPJS, Bantuan Lansia, Disabilitas, serta bencana, PKH, Raskin, BLT, KUR, PNPM dan lain sebagainya," paparnya.
14 program prioritas Partai Demokrat ini akan disosialisasikan melalui Alat Peraga Kampanye (APK) baik itu berupa baliho dan banner agar sampai kepada masyarakat. 14 program prioritas itu juga harus disampaikan oleh seluruh caleg dan kader.
BACA JUGA: Santuni Anak Yatim Hingga Istighosah Warnai Milad ke-17 DPC Demokrat Kabupaten Sukabumi
Hendar berharap dengan Rakor ke-1 ini dapat menguatkan dan menambah kesolidan Parpol dalam memenangkan Pileg 2019 yang tinggal menghitung bulan.
"Harapan semakin kuat, solid dan bisa memenangkan Pileg 2019. Intinya target kita menang," tandasnya.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat, Irfan Suryanegara yakin pada Pileg 2019 Partai Demokrat akan menjadi Parpol pemenang. Kepercayaan diri ini semakin besar karena sudah pernah tercatat dalam sejarahnya menjadi partai pemenang.
"Yakin menang kita sudah ada sejarahnya bisa menjadi partai pemenang. Intinya target menang," singkatnya.