SUKABUMIUPDATE.com - Resmi menjabat sebagai Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi periode 2018-2023, Sri Utami mengaku sudah memiliki keunggulan tersendiri lantaran di tubuh komisioner KPU didominasi oleh kaum perempuan. Terlebih, Sri Utami menyebut, ini kali pertama di KPU ada keterwakilan perempuan yang cukup signifikan.

"Mungkin ini merupakan sejarah baru di KPU, dan kayaknya di Indonesia juga sama. Karena belum pernah ada komposisi wanita lebih dari 30 persen. Kali ini justru yang 30 persen adalah laki-laki," kata Sri Utami kepada sukabumiupdate.com, Jumat (12/10/2018).

Keterwakilan perempuan, masih kata Sri Utami, bukan satu hambatan untuk melakukan berbagai langkah dalam rangka mensukseskan program KPU dalam mengawal setiap perhelatan pesta demokrasi. Sebaliknya, ia berkomitmen untuk bekerja maksimal berbekal soliditas dan integritas.

BACA JUGA: Lepas Jabatan Ketua KPU Kota Sukabumi, Hamzah Ingin Kembali Mengajar

"Tentu dengan banyaknya kaum wanita ini, bukan berarti kami menyurutkan langkah karena dipandang tidak punya kemampuan. Kami bertekad, berkomitmen, Insyaallah bisa mewujudkan Pemilu 2019, maupun pesta demokrasi kedepannya berjalan aman, damai, lancar, adil dan berintegritas," lanjut Sri Utami.

Langkah paling dekat, kata Sri, pihaknya akan melakukan konsolidasi internal dengan sekretariat KPU, lalu ke Pemkot Sukabumi, Polres Sukabumi Kota, Kodim 0607 Kota Sukabumi, Kejaksaan Negeri, Pengadilan Negeri, serta instansi terkait lainnya. Tema utama adalah pembahasan tentang Pemilu 2019.

"Untuk lingkungan internal KPU sendiri, seperti di staf, tidak ada yang berubah. Hanya saja ada posisi Kasubbag Teknis dan Sosialisasi yang sampai saat ini belum terpenuhi. Saya periode yang lalu sudah menjabat dan ini periode kedua. Dan ini periode terakhir barangkali, karena memang aturannya hanya boleh dua periode saja," tutup Sri Utami.

Keterwakilan perempuan yang lebih dari 30 persen juga menjadi sorota Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi. Ia mengaku turut bangga lantaran susunan Komisioner KPU yang Baru lebih banyak keterwakilan perempuan. Apalagi susunan komisioner KPU sendiri untuk lima tahun kedepan dipimpin oleh perempuan, yakni Sri Utami.

BACA JUGA: Pisah Sambut Ketua KPU Kota Sukabumi, Sederhana di Hotel Berbintang

"Alhamdulillah. Kalau dibandingkan dengan kota-kota yang lain, kita malah keterwakilan wanitanya sudah luar biasa. Dan saya yakin mereka punya power yang lebih dibandingkan yang lainnya. Insyaallah," lanjutnya.

Orang nomor satu di Kota Sukabumi itu berharap, Ketua KPU beserta seluruh komisioner dan jajarannya bisa mengawal berbagai perhelatan demokrasi, termasuk yang paling dekat, yakni Pileg dan Pilpres 2019.

"Harapannya, pelaksanaan Pileg dan pelaksanaan Pilpres 2019 bisa berjalan lebih kondusif kedepannya. Insyaallah," tutup Fahmi.