Siapkan Mulok Geopark Ciletuh DPRD Kabupaten Sukabumi Berguru ke Purwakarta

Selasa 14 Maret 2017, 06:13 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Untuk memuluskan rencana penerapan mata pelajaran Geopark Ciletuh sebagai muatan lokal (mulok) sekolah di Kabupaten Sukabumi, Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), datangi Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Kabupaten yang dipimpin Dedi Mulyadi ini dinilai mampu menerapkan banyak mulok di sekolah tanpa harus terkendala aturan-aturan normatif.

“Kami sejumlah pimpinan bersama Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi berkunjung ke Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta, dalam rangka belajar mengisi banyak mulok di mata pelajaran sekolah. Kami nilai Purwakarta salah satu daerah yang berhasil menonjolkan mulok di segala sektor, khususnya pendidikan,” jelas Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yusuf Maulana kepada sukabumiupdate.com, Selasa (14/3).

Tak hanya sekadar tampilan atau pakaian Sunda, materi pendidikan di Purwakarta pun sudah lebih mengedepankan pendekatan kognitif aplikatif. “Mereka bahkan sudah masuk pada bagaiman menetapkan bahwa pekerjaan rumah para siswa, materinya tidak hanya afektif, melainkan kognitif yang dihubungkan dengan materi di sekitar rumah. Ini baik,” lanjut pria yang akrab disebut Aka ini lebih jauh.

BACA JUGA:

Marwan: Geopark Ciletuh akan Masuk Kurikulum Sekolah di Kabupaten Sukabumi

Tahun Ini Dibangun Jalan Baru 33 Km ke Geopark Ciletuh

Geopark Ciletuh Masuk UNESCO Global Geopark

Pendekatan kognitif ini bisa diadopsi di Kabupaten Sukabumi, yang akan menerapkan materi budaya dan Geopark Ciletuh sebagai muatan lokal, mata pelajar di sekolah tingkat dasar. Menurut Aka, kebijakan Purwakarta yang soft membuat mulok di sekolah bisa berjalan efektif.

“Jadi Purwakarta bisa mensiasati paying hukum mulok ini dengan mudah tanpa harus berbenturan dengan aturan diatasnya. Ini yang harus kita bahkan jika jangan dibuat pusing dengan aturan, kebijakan mulok bisa diatur dengan Perda, Perbup bahkan surat edaran bupati. Intinya materi mulok ini harus jalan sebagai salah satu syarat pendukung Ciletuh sebagai Geopark yang diakui dunia,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)