Rojab Asyari: Dewan Bisa Ajukan Hak Angket Soal Pasar Pelita

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Dugaan potensi kehilangan pendapatan asli daerah (PAD) dari kegagalan kerja sama dengan PT Anugerah Kencana Abadi (AKA) dalam membangun Pasar Pelita, membuat sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Sukabumi gerah.

Rojab Asyari, Anggota Komisi II DPRD Kota Sukabumi menegaskan, akan mengusulkan Hak Angket untuk Wali Kota Sukabumi karena kacaunya rencana pembangunan Pasar Pelita, bisa menimbulkan hilangnya potensi PAD.

"Dalam catatan saya, ada dana retribusi 200 juta rupiah per tahun dan dana bagi hasil sewa kios sebesar delapan miliar rupiah yang terancam tidak masuk kas daerah gara-gara gagalnya kerja sama antara Pemkot dan PT AKA," jelas Rojab, Politisi Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDIP) ini kepada sukabumiupdate.com, Kamis (18/8).

Selain itu, jaminan bank garansi dari PT AKA senilai hampir 20 miliar rupiah yang hingga saat ini masih tidak ada dan menjadi penyebab gagal kerja sama pembangunan Pasar Pelita dengan Pemkot Sukabumi.

“Menurut Rojab akan menjadi piutang yang harus ditagih. Jika memang PT AKA mundur dari kerja sama ini, jaminan uang dalam bank garansi itu seharinya masuk kas daerah sebagai PAD," lanjut Rojab.

Poin-poin inilah yang menjadi dasar Rojab dan sejumlah anggota dewan lainnya di Komisi I DPRD akan mengusulkan Hak Angket untuk Wali Kota Sukabumi.

"Masalah ini akan kita bahas dengan anggota dewan lainya, selanjutnya akan diusulkan pada pimpinan agar dibentuk panitia angket untuk membuktikan dugaan adanya potensi kehilangan PAD karena gagalnya kerja sama Pasar Pelita," tambah Ketua Komisi I DPRD Kota Sukabumi, Faisal Bagindo.

Faisal menegaskan, usul Hak Angket muncul karena adanya dugaan kehilangan potensi PAD dengan data valid.

"Saya rasa ini baik untuk menjawab pertanyaan masyarakat terkait dugaan tersebut. Biar terbuka dan bisa dipertanggungjawabkan," lanjut Faisal, Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Keuangan30 November 2024, 10:01 WIB

Prabowo Umumkan Kenaikan Upah Minimum Provinsi 6,5 Persen untuk 2025

Upah minimum merupakan jaringan pengaman sosial yang sangat penting.
(Foto Ilustrasi) Presiden Prabowo Subianto mengumumkan kenaikan UMP untuk tahun 2025 sebesar 6,5 persen. | Foto: Freepik
Life30 November 2024, 10:00 WIB

10 Manfaat Gaya Hidup Minimalis yang Bisa Membuat Kamu Bahagia

Gaya hidup minimalis bukan hanya tentang memiliki lebih sedikit barang, tetapi tentang hidup dengan lebih sadar, menghargai hal-hal yang penting, dan menemukan kebahagiaan dalam kesederhanaan.
Ilustrasi - Gaya hidup minimalis semakin populer sebagai respons terhadap pola hidup yang penuh tekanan dan konsumsi berlebihan. (Sumber : Pixabay.com/@chanwity).
Sukabumi30 November 2024, 09:44 WIB

Alvi Nantikan Realisasi Kebijakan Prabowo untuk Guru Honorer di Sukabumi

Gaji Alvi baru menyentuh Rp 3 juta pada 2023.
Alvi Noviardi, guru honorer di Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ibnu Sanubari
Sehat30 November 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Jamu Temulawak untuk Meningkatkan Stamina dan Menjaga Daya Tahan Tubuh

Temulawak, dengan warna kuningnya yang khas dan rasa yang sedikit pahit, telah lama dikenal dalam dunia pengobatan tradisional sebagai salah satu ramuan herbal yang berkhasiat.
Ilustrasi - Salah satu manfaat yang paling sering dikaitkan dengan temulawak adalah kemampuannya untuk meningkatkan stamina tubuh. (Sumber : Screenshot YouTube/Masak yuk).
Sukabumi Memilih30 November 2024, 07:01 WIB

Pilbup Sukabumi di Dapil 6, Andri: Asep Japar Andreas Hanya Kalah di Tegalbuleud

Wakil Ketua tim pemenangan koalisi Asep Japar - Andreas, Andri Hidayana mengucapkan banyak terimakasih kepada masyarakat Pajampangan yang telah menggunakan hak suaranya pada pemilihan Bupati-Wakil Bupati Sukabumi
Andri Hidayana, Wakil Ketua Tim pemenangan Koalisi Asep Japar Andreas di Pilbup Sukabumi | Foto :  Ragil Gilang
Food & Travel30 November 2024, 07:00 WIB

Resep Chicken Katsu, Makanan Khas Jepang yang Renyah dan Mudah Dibuat di Rumah

Chicken Katsu merupakan makanan khas Jepang yang sangat populer dan diminati oleh masyarakat Indonesia. Hampir semua tempat makan pasti menyediakan hidangan satu ini.
Ilustrasi. Resep Chicken Katsu, Makanan Khas Jepang yang Renyah dan Mudah Dibuat di Rumah (Sumber : Pexels/CohesionSingapore)
Sukabumi30 November 2024, 06:24 WIB

Pergerakan Tanah di Nyalindung Sukabumi: Ancam Jalan, Rumah dan Penggilingan Padi

Pergerakan tanah di Desa Mekarsari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, mengancam akses jalan provinsi ruas Sukabumi - Sagaranten, satu unit rumah dan penggilingan padi.
Penampakan tanah yang amblas di bawah beton di jalan Nyalindung Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Science30 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat Sabtu 30 November 2024, Cek Dulu Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan hingga deras saat siang hari pada 30 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan hingga deras saat siang hari pada 30 November 2024. (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih29 November 2024, 23:45 WIB

Data Perolehan Suara TPS 5 Warnasari Sukabumi, PSU karena Coblos 2 Kali

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi Kasmin Belle merespons rekomendasi Pemungutan Suara Ulang (PSU) dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). KPU akan melaksanakan PSU calon Bupati/Wakil Bupati Sukabumi
Ilustrasi. Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada 2024 di Desa Wanasari Sukabumi. |Foto: IG/kpu_ri
Sukabumi Memilih29 November 2024, 22:17 WIB

Belasan Petugas Pilkada di Kota Sukabumi Jatuh Sakit Usai Pencoblosan

Belasan petugas penyelenggara Pilkada di Kota Sukabumi dikabarkan jatuh sakit usai melaksanakan proses pemungutan suara pada Pilkada 2024.
Ilustrasi perawtan pasien di rumah sakit | Foto : Pixabay