Dari Belanda, Keluarga Ini Sendirian Huni Lembah Halimun di Sukabumi

Minggu 08 Mei 2022, 09:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Satu keluarga warga negara Belanda memilih tinggal di perumahan megah yang terbengkalai di Lembah Halimun, Desa Perbawati, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi. Mereka mengaku mendapat energi positif tinggal di kawasan itu.

Dari gerbang masuk, tampak sejumlah pilar berarsitektur khas Eropa. Di dalamnya, terdapat puluhan rumah mewah yang sudah tidak terurus dan dipenuhi rerumputan serta bangunan yang terlihat rusak. Di antara puluhan rumah itu, ada satu rumah yang saat ini dihuni Ronny (60 tahun) dan keluarganya.

Ronny bersama istri dan ketiga anaknya lebih memilih tinggal di tempat tersebut karena suasana yang masih asri. "Enak, adem, sendiri, air bersih, tidak ada polusi di sini," kata dia kepada sukabumiupdate.com, Sabtu, 7 Mei 2022.

Roni dan keluarganya mengaku masih berkebangsaan Belanda dan saat ini memiliki visa izin tinggal selama setahun. "Setiap tahun saya perpanjang. Saya bukan tidak mau menjadi warga negara Indonesia, tapi tunjangan masa pensiun saya akan hilang apabila pindah kewarganegaraan," ucap dia.

photoRumah yang ditempati Ronny dan keluarganya di Lembah Halimun, Desa Perbawati, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi. - (Sukabumiupdate.com/Riza)

Baca Juga :

Dihormati Belanda, Membedah Sejarah Pawang Hujan di Sukabumi

Roni merupakan pria kelahiran Jakarta yang sejak kecil dibawa orang tuanya ke Belanda untuk bekerja. Ibu Roni adalah asli Jakarta, sementara sang ayah berasal dari Maluku.

Disingung soal suasana sepi tinggal di antara deretan rumah yang tidak berpenghuni dan terbengkalai, Ronny menyebut tak pernah memiliki rasa takut sedikit pun. "Karena menurut saya, setan (makhluk halus) itu ada di dalam tubuh kita yang sewaktu-waktu keluar," ucap dia.

Ronny dan keluarganya bisa tinggal di sana selama kurang lebih empat tahun lantaran pemilik tempat tersebut masih salah satu anggota keluarganya. "Saudara saya owner-nya, jadi saya gratis tinggal di sini. Kalau untuk kebutuhan sehari-hari saya beli atau belanja di sekitaran sini saja," kata dia. 

Ronny mengaku kadang mengajar Bahasa Inggris dan seni di sekitaran Jalur Lingkar Selatan, namun dia tidak menyebutkan rinci tempat mengajarnya itu. "Boleh siapa pun kalau mau belajar ke saya, gratis," kata dia.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa