SUKABUMIUPDATE.com - Tim penyelamat berhasil menemukan wisatawan bernama Moh. Fazar Riski (22 tahun) yang tenggelam di perairan Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (7/5/2022). Wisatawan asal Depok itu ditemukan meninggal dunia oleh regu penyelam di kedalaman 4 meter atau kurang lebih 10 meter dari bibir pantai sekitar pukul 08.00 WIB.
Sebelumnya, korban bersama 4 wisatawan asal Depok lainnya terseret ombak besar dan tenggelam saat bermain air di pantai Cibuaya sekitar pukul 07.00 WIB. Adapun empat korban lain berhasil diselamatkan dan setelah dievakuasi ke darat langsung mendapat pertolongan pertama dari tim medis Puskesmas Ciracap.
Keempat korban yang selamat yakni Riska Maulida (23 tahun), Moh Ayub (43 tahun), Moh Wildan (18 tahun) dan Rizky (20 tahun).
"Yang meninggal bernama Moh Fazar Riski. Kini dibawa ke RSUD Jampangkulon bersama Rizky yang mengalami sesak napas. Kondisi Rizky lemas, namun sadar dan pakai oksigen," petugas medis Puskesmas Ciracap, Hilman kepada sukabumiupdate.com.
Hilman menuturkan, tiga korban selamat lain mendapat perawatan yaitu dengan memiringkan tubuh agar air keluar dari mulut dan hidung. Setelahnya kemudian mereka mengganti pakaian dan diberi minum air hangat.
"Kondisi yang tiga orang, alhamdulilah baik, mereka sadar dan bisa berjalan," pungkasnya.
Diberitakan, Tim penyelamat gabungan terdiri dari Polsek Ciracap, Sarda, Puskesmas Ciracap, Rapi, Koramil Surade, Balawista, Dishub Surade, dan warga, berhasil menemukan wisatawan yang tenggelam di Pantai Cibuaya, Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap Kabupaten Sukabumi, Sabtu pagi tadi, 7 Mei 2022. Seorang wisatawan asal Depok Jawa Barat, ditemukan meninggal dunia di kedalaman 4 meter, oleh regu penyelam yang melakukan pencarian di sekitar pantai Cibuaya.
Petugas Satpolair Polres Sukabumi, Bripka Ade Satpolair Polres Sukabumi menyebut ada 5 wisatawan yang sempat terseret ombak dan tenggelam di Pantai Cibuaya, Sabtu pagi tadi sekitar pukul 07.00 WIB. Mereka adalah rombongan keluarga dari Pancoran Mas Depok Jawa Barat. Terdiri dari 4 orang laki-laki dan seorang perempuan.
"Kronologinya, empat orang wisatawan laki-laki ini berusaha menyelamatkan keluarga mereka yang perempuan yang terseret ombak saat bermain air di pesisir Pantai Cibuaya," jelas Ade.