SUKABUMIUPDATE.com - Aksi dramatis pengadangan dan penangkapan gerombolan bermotor yang diduga akan berbuat ulah oleh sejumlah personil kepolisian saat jam buka puasa menghebohkan warga dan pengendara yang melintas serta parkir di Jalan RE Martadinata, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (26/4/2022) sekitar pukul 18.30 WIB.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian ini bermula ketika ada 2 orang laki-laki pengendara dan penumpang sebuah motor yamaha NMAX mengaku kepada Polisi Lalu lintas (Polantas) Polres Sukabumi Kota yang masih bertugas di sekitar Kantor KPP Pratama Sukabumi bahwa mereka habis dikejar oleh 5 kendaraan bermotor yang berboncengan dari Kebonjati.
Kesaksian mereka kemudian diperkuat oleh salah seorang saksi mata bernama Dikri (16 tahun). Ia mengaku melihat mereka (pengendara dan penumpang NMAX) sempat akan dibacok oleh gerombolan bermotor di kawasan bundaran tugu Adipura, namun berhasil menghindarinya lalu kabur masuk ke halaman kantor KPP Pratama Sukabumi.
"Dari atas (Kebonjati) ke sini (Kantor KPP Pratama Sukabumi), berdua dikejar sama 10 motor. Di situ sempat mau dibacok, kelihatannya (kelompok bermotor tersebut) bawa sajam (senjata tajam) celurit, tapi nggak ada yang kena," ujarnya kepada sukabumiupdate.com di lokasi.
Tidak lama setelah adanya kejadian tersebut, tiba-tiba anggota kepolisian yang sedang menerima laporan pengendara NMAX itu mendapat arahan dari personel kepolisian lain di Handy Talky (HT) bahwa akan ada sekelompok gerombolan bermotor yang akan melintas ke Jalan RE Martadinata.
Seketika itu kemudian personil kepolisian Satlantas Polres Sukabumi Kota lain yang masih bertugas berkoordinasi dan kemudian dilakukanlah pengadangan kelompok bermotor yang akan melintas tersebut dengan menggunakan road barrier di jalan satu arah ke Alun-alun Kota Sukabumi depan Pos Lantas Bundaran Tugu Adipura.
"Dapat satu orang diadang polisi pakai road barrier. Sempat melawan tapi anggota polisi itu berhasil membekuknya. Yang lainnya pada kabur, terus ada 2 motor yang ditinggal kabur di tengah jalan oleh pengendaranya," kata Dikri.
Pasca kejadian tersebut, terpantau pihak Kepolisian berhasil mengamankan satu orang pemuda, tiga kendaraan roda dua jenis matic dan satu buah bendera besar berwarna hijau merah hitam.
Saat dikonfirmasi, Kasat Lantas Polres Sukabumi AKP Tejo Reno Indratno memastikan bahwa satu orang anggota kelompok gerombolan bermotor tersebut sudah diamankan ke kantor Polres untuk ditindaklanjuti oleh Satreskrim.