SUKABUMIUPDATE.com - Kerap terjadi kecelakaan di perairan laut, nelayan Ujunggenteng meminta kepada instansi terkait agar bisa mengaktifkan kembali pelayanan kesehatan di Puskesmas Pembantu (Pustu) yang berada di dekat pesisir pantai di Desa Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi.
Ketua Rukun Nelayan Ujunggenteng, Asep Jeka mengatakan, pihaknya sangat membutuhkan pelayanan Pustu yang lokasinya dekat, sebagai tindakan pertama dalam kondisi darurat.
"Jadi kami tidak kesusahan membantu nelayan nelayan kecil yang terkena musibah kecelakaan laut," ujar Asep, Kamis (14/4/2022).
Menurutnya saat ini nelayan masih memiliki kendala dalam transportasi bila harus mendapatkan fasilitas kesehatan ke daerah Jampang.
Teranyar dia mengaku kesulitan saat membantu seorang nelayan yang tangannya melepuh karena menjadi korban kebakaran perahu yang terjadi pada Rabu 13 April 2022 malam kemarin.
"Tadi kami kesulitan, karena Pustu di Ujunggenteng sudah lama rusak. Katanya dialihkan ke dekat lapang sepak bola Cipaku, namun ternyata disana pun tidak ada petugas," katanya.
Baca Juga :
Saat dikonfirmasi, Kepala Puskesmas Ciracap Nana Resna Rahayu mengatakan, bahwa semua pelayanan kesehatan untuk masyarakat di empat desa di Ciracap itu sejak 11 April 2022 telah dipindahkan ke Pustu Simpang Desa Cikangkung.
"Mulai hari Senin 11 April 2022 kemarin, dialihkan ke Pustu di Desa Cikangkung. Pelayanan disana secara maksimal akan lebih baik," katanya.
Dengan keputusan tersebut, dipastikan petugas pelayanan kesehatan di kantor Pokmaswas Ujunggenteng yang berada dekat lapang sepak bola Cipaku Desa Ujunggenteng ditiadakan.
Menurut Nana, kondisi bangunan tersebut dinilai tidak layak sebagai Faskes pengganti Pustu di Desa Ujunggenteng yang sedang dikosongkan. "Disana kamar mandi juga tidak ada," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, Puskesmas Pembantu atau Pustu di Ujunggenteng terpaksa harus dikosongkan. Fasilitas kesehatan yang biasa melayani warga di empat desa di Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, itu mengalami kerusakan berat terutama pada bagian atap.
Berdasarkan data yang dihimpun, Pustu tersebut berdiri dan diresmikan pada 2014 serta melayani warga di Desa Ujunggeneng, Pangumbahan, Gunungbatu, dan Cikangkung. Pada 2017, Pustu ini dijadikan Puskesmas wisata. Sebelum dikosongkan sejak Desember tahun 2021 lalu, Pustu ini sempat mendapat bantuan rehabilitasi.
Namun karena bangunan yang kembali rusak, Pustu tersebut dikosongkan. Pelayanan pun sementara dialihkan ke kantor Pokmaswas Ujunggenteng dekat lapang sepak bola Cipaku Desa Ujunggenteng dan Pustu Simpang Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi.
Kepala Puskesmas Ciracap Nana Resna Rahayu mengatakan Pustu di Ujunggenteng dalam kondisi rusak berat. "Sehingga untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan, baik petugas maupun pasien, sementara dikosongkan," katanya kepada sukabumiupdate.com, Kamis, 20 Januari 2022.
Nana yang saat itu baru menjabat Kepala Puskesmas Ciracap sepekan yang lalu masih mencari informasi soal sejauh mana pengajuan atau usulan rehabilitasi untuk Pustu di Ujunggenteng.