SUKABUMIUPDATE.com - Sudah hampir dua pekan, Nana Leni Nurhayati (40 tahun) dan keluarganya mengungsi lantaran rumah mereka terancam longsor. Leni merupakan warga Kampung Bojong Girang RT 02/05, Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi.
"Sekarang semua kumpul di kontrakan (mengungsi). Kalau menunggu, lama. Belum datang juga bantuan, bingung gimana ke depannya," kata dia kepada sukabumiupdate.com, Selasa (22/3/2022).
Rumah yang dihuni Leni bersama suami, ibu, anak, dan cucunya itu, terancam amblas terbawa longsor setelah longsor pertama terjadi pada 9 Maret 2022. Longsor pertama terjadi karena dipicu hujan deras di Sukabumi, khususnya Parungkuda. "Sudah hampir dua pekan, belum ada penanganan."
"Ingin cepat dibantu karena ini cuma rumah satu-satunya. Suami kerja jualan roti, sehingga penghasilan hanya cukup untuk makan," imbuh Leni. Total ada 11 orang yang menghuni rumah berukuran 100 meter persegi itu, yang kini semuanya mengungsi.
Andi Kuswandi, selaku ketua setempat mengatakan Leni bersama keluarganya diungsikan sementara ke rumah kontrakan yang tak jauh dari rumahnya. Biaya sewa kontrakan selama satu bulan pun dibantu swadaya warga sekitar. Andi mengaku sudah melaporkan kejadian ini ke pihak kecamatan.
"Sudah ada dari relawan PKS, kecamatan, dan aparat desa meninjau. Sampai saat ini kami tunggu bantuan dari pihak mana pun," ucapnya. Hingga berita ini ditayangkan, reporter sukabumiupdate.com sudah berupaya menghubungi pihak desa, namun belum memperoleh jawaban.
REPORTER: CRP 4