SUKABUMIUPDATE.com - Perahu fiber bernama STMB milik nelayan Pantai Cibuaya, Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, mengalami karam di perairan Agrabinta, Kabupaten Cianjur. Insiden ini terjadi pada Selasa (22/3/2022) dini hari.
Ketua Rukun Nelayan Ujunggenteng Asep Jeka mengatakan karamnya perahu tersebut terjadi sekira pukul 03.00 WIB. "Mendapatkan informasi, perahu tersebut mengalami karam pada pukul 03.00 WIB," kata Asep kepada sukabumiupdate.com lewat sambungan telepon.
Menurut Asep, perahu karam lantaran dihantam ombak saat memasang jangkar dengan posisi terlalu ke arah pantai. Adapun satu nelayan sekaligus juru mudi di perahu tersebut, bisa menyelamatkan diri dengan berenang menggunakan puing perahu (kincang).
"Kondisi perahu masih karam. Begitu juga dengan alat tangkap semuanya hanyut," kata Asep.
Baca Juga :
Sebelum perahu STMB karam pada Selasa dini hari, ada perahu lain yang terbakar di perairan Agrabinta, Senin, 21 Maret 2022, sekira pukul 20.00 WIB. Lokasi kebakaran dengan perahu yang karam cukup jauh, namun masih di perairan yang sama yakni di Agrabinta.
Asep menyebut yang terbakar adalah perahu nelayan Ujunggenteng, Kabupaten Sukabumi, bernama Tri Mulya, dengan dua nelayan. "Kebakaran diakibatkan genset korsleting, menyambar jeriken bensin," katanya. "Kedua nelayan selamat. Terbakar dek belakang dan genset hancur."