Soal Sampah di Tempat Wisata, Pemkab Sukabumi Akui Kewalahan Kalau Tidak Dibantu

Jumat 04 Maret 2022, 17:35 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman menerima expose dari Forum Bank Sampah Sukabumi mengenai rencana pengelolaan sampah di kawasan Ciletuh Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGGp) di Pendopo Sukabumi, Jumat (4/3/2022).

Expose dipaparkan oleh Ketua Forum Bank Sampah Sukabumi Asep Miftahudin. Diakhir Kegiatan, Ade mengapresiasi dibentuknya Forum Bank Sampah, sebab dapat menjadi tempat bagi pemerintah daerah untuk memfasilitasi program dan kegiatan berkaitan dengan pengelolaan sampah.

Baca Juga :

Pantai Palabuhanratu Sukabumi Dipenuhi Sampah Pasca Banjir Muara Sepekan Terakhir

"Alhamdulillah dengan adanya forum ini kita sebagai pemerintah daerah bisa terbantu, karena jika semua bertumpu kepada pemerintah daerah kita akan kewalahan," ungkap Ade.

Ade menyatakan saat ini Pemkab Sukabumi telah mengalokasikan pengelolaan sampah untuk 36 kecamatan. "Maka dari itu dengan Bantuan dari Forum Bank sampah ini kita terbantu, kita Fokuskan dahulu pengelolaan sampah di wilayah CPUGGp karena itu tempat wisata dimana banyak pengunjung pasti meninggalkan sampah," jelasnya.

Selain itu sekda juga menyampaikan di Kabupaten Sukabumi sendiri akan ada pengelolaan sampah dirubah menjadi sumber ekonomi dimana selain menjaga kebersihan tentunya menjadi pendapatan bagi masyarakat maupun pengelolanya.

"Sudah ada para pengusaha yang mau masuk ke Sukabumi terutamanya di pengelolaan sampah yang di Cimenteng [Kecamatan Cikembar] mudah-mudahan segera bisa diselesaikan" ungkapnya.

Ade berharap program pengelolaan sampah ini berjalan lancar dimana program ini memfokuskan agar masyarakat bisa aktif dalam memilah sampah dan mudah untuk didaur ulang sehingga tidak membebani lingkungan.

"Program ini merupakan salah satu wujud dari sinergi pentahelix yang diterapkan dalam pengelolaan program pengelolaan sampah. Yang tidak kalah pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat mulai dari disiplin waktu membuang sampah, memilah sampah dari rumah. Dan hari ini kita fokuskan program ini wilayah Geopark Kemudian kedepannya untuk seluruh wilayah di Kabupaten Sukabumi," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola23 Februari 2025, 21:46 WIB

Gagal Bawa U-20 ke Piala Dunia, Erick Thohir Pecat Indra Sjafri

PSSI memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20.
Jelang laga Timnas Indonesia U-24 vs Uzbekistan di babak 16 Asian Games, pelatih Indra Sjafri telah menyiapkan taktik khusus (Sumber : dok.pssi)
Sukabumi23 Februari 2025, 21:28 WIB

Api Merembet dari Hawu, Rumah Panggung di Purabaya Sukabumi Ludes Terbakar

Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar
Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar pada Minggu (23/2/2025) | Foto : P2BK Purabaya
Sukabumi23 Februari 2025, 21:03 WIB

Wabup Andreas Gelar Open House, Komitmen Kerja untuk Semua Warga Sukabumi

Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, menggelar acara open house di kediamannya di Kampung Pasir Reungit, Desa Jayabakti, Kecamatan Cidahu, Minggu (23/2/2025)
Ribuan warga menghadiri open house Wakil Bupati Sukabumi Andreas di kediamannya di Cidahu, Minggu (23/2/2025) | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi23 Februari 2025, 21:00 WIB

SPI Sukabumi Temukan 3 Lahan Eks HGU Dikuasai Segelintir Orang, Minta GTRA Bertindak

DPC SPI Sukabumi menyoroti berbagai masalah ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi.
Ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi. | Foto : Ilustrasi kebun pIxabay
Life23 Februari 2025, 20:00 WIB

6 Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda

Generasi muda di usia 20-30 tahun menghadapi banyak tantangan dan peluang yang akan membentuk masa depan mereka.
Ilustrasi. Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda (Sumber : Pexels/AndreaPiacquadio)
Sukabumi23 Februari 2025, 19:51 WIB

Wabup Sukabumi Antar Almarhum Dedi Damhudi ke Peristirahatan Terakhir, Sebut Kehilangan Sosok Kakak

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sukabumi, Dedi Damhudi, telah meninggal dunia pada Minggu (23/2/2025) dini hari.
Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, saat berdoa di peristirahan terakhir almarhum Dedi Damhudi | Foto : Ibnu Sanubari
Life23 Februari 2025, 19:00 WIB

4 Cerita Mitos Curug Seribu di Bogor yang Menambah Daya Tarik Wisatawan

Disclaimer: meskipun cerita-cerita mistis ini menambah daya tarik Curug Seribu, penting untuk selalu berhati-hati dan menghormati tempat tersebut saat berkunjung.
Curug Seribu 100 Meter, Wisata Air Terjun Tertinggi di Bogor Jawa Barat. Foto: IG/@ferdinandpatar/@pesonaairterjunindonesia
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)