SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Umum Forum Komunikasi Doa Bangsa atau FKDB, Ayep Zaki mengatakan, industri logam memiliki peran penting dalam pengembangan industri nasional. Menurutnya, logam merupakan bahan baku utama yang dapat menunjang dan menopang berbagai sektor industri lainnya.
Ayep Zaki menjelaskan, di tengah pandemi saat ini, kondisi industri logam di Indonesia khususnya di Sukabumi belum mengalami kenaikan yang signifikan.
"Sudah saatnya untuk kembali menata dan membangkitkan gairah industri logam di Sukabumi Raya melalui program menata kebaikan untuk kepentingan bangsa," kata Ayep Zaki kepada sukabumiupdate.com, Jumat (4/3/2022).
Ketua Dewan Pakar Partai NasDem Kabupaten Sukabumi itu mengajak para pelaku usaha atau stakeholder terkait, seperti praktisi industri logam, Uwoh Saepulloh;; penyelenggara pelatihan industri logam Kementerian Perindustrian, Isan Hermawan; perwakilan generasi muda yang juga menggeluti industri logam dan pertanian, M. Gulam Zakia dan Suhendar; serta pelaksana industri logam di Sukabumi sejak tahun 1980, Uce Budiman; untuk berdiskusi mengenai permasalahan dan solusi dalam memajukan kembali industri logam di Sukabumi.
Baca Juga :
Para pelaku usaha itu sepakat, bahwa di tengah pandemi saat ini, industri logam khususnya di Sukabumi cenderung stagnan sehingga para pengusaha dituntut untuk kreatif dan berinovasi agar dapat bertahan.
Ayep Zaki menuturkan, permasalahan yang terjadi di industri logam Sukabumi saat ini yaitu akses pasar, komunikasi atau hubungan dengan pihak terkait termasuk pemerintah dan infrastruktur.
"Kedepannya untuk industri logam, bagaimana kita didukung dan bekerjasama dengan pemerintah, baik dari aspek pembiayaan, dukungan infrastruktur dan juga akses pasarnya. Selain itu, SDM pun perlu dipersiapkan dengan matang melalui penyelenggaraan pelatihan agar kompeten dan terampil di bidang logam," tuturnya.
Ayep Zaki menambahkan, Sukabumi ke depannya dapat bersaing dengan pasar-pasar internasional dan ASEAN, serta dapat menjadi kebanggaan masyarakat dengan usaha unggulan di sektor logam termasuk pertaniannya.
"Saya komitmen menata kebaikan untuk bangsa Indonesia melalui peningkatan produktivitas di bidang industri logam dan pertanian. Selain itu, saya akan terus mengarahkan generasi muda untuk ikut bergabung memberikan solusi-solusi cemerlang dalam memajukan sektor industri logam," pungkasnya.