SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Sosial Kota Sukabumi menyalurkan bantuan ratusan nasi kotak bagi warga terdampak banjir di Kampung Tugu, Kelurahan Jayaraksa, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi, Rabu, 2 Maret 2022. Ini rutin dilakukan setiap hari sejak Ahad, 20 Februari 2022.
Kepala Seksi Perlindungan Jaminan Sosial dan Kebencanaan Dinas Sosial Kota Sukabumi Ayi Suherdi mengatakan ada maksimal 300 nasi kotak yang dibagikan Dinas Sosial setiap harinya bagi warga terdampak bencana banjir. "Rata-rata per hari 100 hingga 300 nasi kotak," katanya, Rabu, 2 Maret 2022.
Ayi mengungkapkan bantuan nasi kotak tersebut disalurkan setiap pagi, siang, dan sore, dengan sistem door to door. Ini dimaksudkan untuk mengurangi beban warga yang terdampak banjir, terutama di Kelurahan Jayaraksa, Kecamatan Baros. "Hari ini ada 140 nasi kotak," ucapnya.
Bantuan ini disalurkan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kota Sukabumi. Dinas Sosial pun akan berkoordinasi dengan BPBD terkait hingga kapan bantuan tersebut bisa diberikan. "Kami akan terus membagikan bantuan sambil berkoordinasi dengan BPBD," kata Ayi.
Sebelumnya diberitakan, tak hanya di Kampung Tugu, BPBD Kota Sukabumi mencatat bencana banjir pada Kamis, 17 Februari 2022, terjadi merata di tujuh kecamatan, tepatnya di 64 titik. Selain banjir, BPBD pun menyebut ada tanah longsor di enam kecamatan yakni di 14 titik.
Berdasarkan data sementara BPBD Kota Sukabumi hingga Ahad, 20 Februari 2022, pukul 12.00 WIB, ada 12.567 jiwa yang terdampak bencana banjir dan tanah longsor pada Kamis, 17 Februari 2022, satu di antaranya meninggal dunia. Kemudian, 87 rumah rusak berat, 173 rusak sedang, dan 3.493 rumah lainnya rusak ringan.
Tercatat pula, satu tempat ibadah rusak berat, dua rusak sedang, dan dua rusak ringan. Selanjutnya, dua lembaga pendidikan rusak berat, satu rusak sedang, dan satu lainnya rusak ringan. Satu fasilitas kesehatan pun mengalami rusak berat. Dengan adanya korban jiwa, Kampung Tugu, Kelurahan Jayaraksa, dianggap menjadi lokasi terparah.
Berdasarkan keterangan warga, banjir luapan sungai Cisuda yang diperkirakan setinggi 2 meter merendam rumah hingga masjid di Kampung Tugu, Kelurahan Jayaraksa. Sejumlah rumah yang terendam mengalami rusak parah hingga kerugian meteri karena beberapa fasilitas di dalam rumah yang ikut terendam dan rusak.